Liputan6.com, Jakarta - Pasar kripto terus memperlihatkan performa positifnya. Dengan Bitcoin (BTC) yang kapitalisasi pasarnya menyentuh USD 2,43 triliun, mampu melewati Amazon dengan kapitalisasi pasar USD 2.38 triliun pada 15 Juli 2025.
Menyambut dinamika pasar tersebut, PT Pintu Kemana Saja meluncurkan program Flexi Earn Super Rate Up, yang meningkatkan imbal hasil dalam fitur Flexi Earn sampai 25 persen per tahun selama periode Juli-Agustus 2025.
Head of Product Marketing Pintu Iskandar Mohammad mengungkapkan, Flexi Earn bisa menjadi fitur yang memberikan nilai tambah bagi pengguna untuk menikmati imbal hasil 25 persen pada beberapa token pilihan.
"Pada periode awal ini, Dogecoin (DOGE) menjadi token pertama yang mendapatkan promo imbal hasil 25 persen. Selanjutnya token Lido DAO (LDO), dan akan menyusul token-token lainnya," ungkapnya, Sabtu (2/8/2025).
Melalui fitur Flexi Earn, Pintu memungkinkan pengguna untuk menyimlan aset kripto dan memperoleh sejumlah imbal hasil dari tabungan yang disimpan.
Imbal hasil dari Pintu Earn akan diberikan setiap jam dan dapat dicek secara langsung di riwayat pembayaran imbal hasil. Dengan pengambilan hasil dapat dilakukan oleh user setiap 12 jam.
Sediakan BTC hingga ETH
Adapun beberapa aset kripto yang tersedia di fitur tersebut, semisal Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Tether (USDT), dan aset kripto lainnya dengan imbal hasil mulai dari 0,25-25 persen.
"Sebanyak 35 persen pengguna aplikasi yang sudah melakukan aktivitas trading dan investasi di Pintu juga memanfaatkan fitur Pintu Earn dengan tiga aset kripto favoritnya, yakni stablecoin USDT/USDC, BTC, dan ETH," ungkap Iskandar.
Flexi Earn Super Rate Up dengan imbal hasil 25 persen sudah dimulai sejak 7 Juli 2025. Untuk dapat memanfaatkan imbal hasil tersebut, pengguna perlu melakukan stake aset crypto PTU minimal level 1 hingga 8.
"Kami percaya dengan hadirnya Flexi Earn Super Rate Up dapat mengoptimalkan portofolio pengguna dengan mendapatkan imbal hasil yang kompetitif. Kami akan terus berkomitmen untuk memberikan pengalaman investasi terlengkap bagi investor pemula hingga trader pro yang diharapkan dapat terus mendukung pertumbuhan investasi aset kripto di Indonesia," tutur Iskandar.
Strategi PINTU Perluas Akses Investasi Kripto RI
Sebelumnya, PINTU, aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia, terus memperkuat komitmennya dalam mendorong inklusi investasi aset digital kripto melalui strategi perluasan ekosistem pengguna.
Salah satu inisiatif terbarunya adalah pembaruan PINTU Referral Program yang kini hadir dengan skema komisi lebih besar guna menarik partisipasi masyarakat luas.
Komisi Referral Naik Dua Kali Lipat
Selama periode 26 Mei hingga 26 Juni 2025, PINTU menghadirkan promo Referral Double Reward, yang memberikan komisi referral dua kali lebih besar untuk pengguna yang berhasil mengajak orang lain bergabung dan bertransaksi di PINTU Pro (Spot & Futures).
Pengguna cukup mengundang dua teman aktif untuk berpotensi memperoleh bonus tambahan berupa USDT senilai Rp50.000.
“Program ini kami hadirkan sebagai bentuk dukungan terhadap pengguna yang aktif mempromosikan PINTU, sekaligus sebagai peluang penghasilan pasif dari aktivitas investasi kripto,” ujar Iskandar Mohammad, Head of Product Marketing PINTU, Minggu (1/6/2025).
Struktur Baru: Komisi Lebih Besar, Cashback untuk Referee
Pembaruan program referral mencakup skema komisi bertingkat yang jauh lebih kompetitif. Referrer Level 1 kini berhak atas 40% dari total fee trading referee, sementara Level 2 mendapatkan 20%, dan Level 3 sebesar 10%.
Referee atau pengguna yang diajak pun mendapatkan cashback 10% dari fee trading mereka sendiri. Skema ini berlaku untuk seluruh aktivitas trading di Pintu Pro Spot dan Futures.
Dengan struktur baru ini, pengguna memiliki peluang lebih besar untuk memperoleh penghasilan tambahan, sekaligus menciptakan ekosistem yang lebih kolaboratif dalam pengembangan pasar kripto.
Dorong Inklusivitas dan Literasi Investasi Aset Digital
Melalui peningkatan program referral ini, PINTU berharap mampu mendorong inklusivitas dan literasi investasi aset digital di tengah masyarakat Indonesia.
“Kami ingin menjangkau lebih banyak pengguna baru dan menciptakan ekosistem investasi kripto yang lebih inklusif. Program ini bukan hanya mengajak orang bertransaksi, tapi juga mengedukasi bahwa investasi kripto kini semakin mudah dan memberi peluang nyata,” tegas Iskandar.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.