Liputan6.com, Jakarta - Penasihat kripto Gedung Putih Bo Hines mengundurkan diri. Bo Hines yang memimpin Dewan Penasihat Aset Digital Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump meninggalkan jabatannya dan kemnali ke sektor swasta.
Mengutip Channel News Asia, ditulis Senin (11/8/2025), akhir bulan lalu, sebuah kelompok kerja mata uang kripto yang dipimpin oleh Hines dan beranggotakan beberapa pejabat pemerintah menguraikan sikap pemerintahan Trump terhadap undang-undang kripto yang menentukan pasar dan mendesak regulator sekuritas Amerika Serikat (AS) untuk membuat aturan baru khusus untuk aset digital.
Tak lama setelah menjabat pada Januari, Trump telah memerintahkan pembentukan kelompok kerja kripto dan menugaskannya untuk mengusulkan peraturan baru, memenuhi janji kampanyenya untuk merombak kebijakan kripto AS.
“Bertugas di pemerintahan Presiden Trump dan bekerja sama dengan AI & Crypto Czar kami yang brilian @David Sacks sebagai Direktur Eksekutif Dewan Kripto Gedung Putih telah menjadi kehormatan seumur hidup,” ujar Hines dalam sebuah unggahan di platform X dahulu bernama Twitter pada Sabtu pekan ini.
Sacks yang merupakan kepala AI Gedung Putih memuji Hines, merespons unggahan yang mengumumkan pengunduran dirinya.
Hines telah dua kali gagal mencalonkan diri sebagai anggota Kongres di Carolina Utara.
Bulan lalu, Donald Trump menandatangani undang-undang untuk menciptakan rezim regulasi bagi kripto yang dipatok dalam dolar Amerika Serikat yang dikenal sebagai stablecoin, sebuah tonggak sejarah yang dapat membuka jalan bagi aset digital tersebut untuk menjadi alat pembayaran dan transfer uang sehari-hari.Adapun Hines adalah pendukung undang-undang tersebut yang dijuluji sebagai GENIUS Act.
Gedung Putih Bocorkan Rencana Regulasi Kripto AS: Juli Jadi Bulan Penting
Sebelumnya, Pemerintah Amerika Serikat (AS) tengah mempercepat langkah untuk mengatur pasar kripto secara resmi. Tujuannya untuk memberikan kepastian hukum dan pengawasan federal atas aset digital seperti Bitcoin, stablecoin, dan lainnya.
Penasihat khusus bidang kecerdasan buatan dan kripto di Gedung Putih, David Sacks, membagikan informasi penting di media sosial X pada 26 Juni 2025.
Dikutip dari bitcoin.com Minggu (29/6/2025), David Sacks mengatakan bahwa Senat AS tengah menyiapkan aturan besar untuk kripto.
Target: Sahkan RUU Sebelum Agustus
Menurut Sacks, proses legislasi sudah punya jadwal yang jelas:
- Rancangan Undang-Undang (RUU) diajukan sebelum libur parlemen bulan Agustus
- Dibahas pada minggu pertama September
Diselesaikan pada akhir September 2025Sacks menyebut Juli akan menjadi bulan penting karena dua RUU utama akan bergerak maju: GENIUS dan CLARITY.
Inti dari RUU GENIUS adalah stablecoin hanya bisa diedarkan oleh lembaga yang bertanggung jawab, diawasi, dan transparan.
Sedangkan inti dari RUU CLARITY adalah menetapkan kewenangan yang diawasi antara SEC (pasar modal) dan mana yang masuk wilayah CFTC (komoditas).
RUU GENIUS dan RUU CLARITY
Apa Itu RUU GENIUS?
Sebelumnya, nama lengkapnya adalah Guiding and Establishing National Innovation for U.S. Stablecoins Act of 2025. RUU ini telah disetujui oleh Senat dan khusus mengatur soal stablecoin — yaitu uang digital yang nilainya dipatok pada dolar AS.
Berikut isi utamanya:
Hanya penerbit stablecoin yang diatur dan terdaftar secara resmi (baik dari lembaga perbankan maupun nonbank yang memenuhi syarat) yang boleh menawarkan stablecoin di AS.
Stablecoin harus didukung 1:1 dengan dolar AS atau aset likuid setara.Harus ada laporan cadangan bulanan dan aturan jelas tentang penarikan dana (redeem).
Penggunaan cadangan, pengawasan federal, dan keamanan penyimpanan juga diatur ketat.
Apa Itu RUU CLARITY?
Nama lengkapnya adalah Digital Asset Market Clarity Act of 2025. RUU ini masih dalam pembahasan di DPR AS dan fokusnya adalah memperjelas batas kewenangan regulator kripto di Amerika.
Selama ini, pasar kripto AS membingungkan karena dua lembaga — SEC dan CFTC — sering tumpang tindih dalam hal pengawasan.
Isi utama:
Menetapkan dengan jelas mana aset kripto yang diawasi oleh SEC (pasar modal) dan mana yang masuk wilayah CFTC (komoditas).
Menjamin perlindungan konsumen lewat aturan transparansi, pemisahan dana investor, dan pelaporan dari broker.
Memberi jalur hukum bagi pengembang kripto untuk menggalang dana dan memperdagangkan produk mereka secara legal.Mendorong inovasi di dalam negeri AS, agar perusahaan kripto tidak lagi lari ke luar negeri karena regulasi tidak jelas.