Harga Kripto Hari Ini 13 Oktober 2025: Bitcoin hingga Ethereum Nyaman di Zona Hijau

6 days ago 9

Liputan6.com, Jakarta - Harga kripto teratas kompak mengalami kenaikan pada Senin (13/10/2025). Harga sejumlah kripto papan atas seperti Bitcoin dan Ethereum sama-sama menghijau. 

Melansir data Coinmarketcap, harga Bitcoin (BTC) selaku kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar naik 4,8 persen dalam 24 jam terakhir. Senilai USD 115.518 per koin atau setara Rp 1,91 miliar (kurs Rp 16.570 per dolar AS).

Senada, Ethereum (ETH) juga mengalami kenaikan. ETH melonjak 11,7 persen dalam sehari terakhir, sehingga berada di level Rp 68,96 juta per koin. 

Binance coin (BNB) mengalami lonjakan lebih tinggi mencapai 16,8 persen dalam 24 jam terakhir, dengan harga Rp 21,80 juta. 

Harga kripto hari ini seperti Cardano (ADA) pun berkutat di zona hijau. ADA naik 12 persen selama 24 jam terakhir, dan dipatok di level Rp 11.678 per koin.  

Solana (SOL) pun ikut dalam tren penguatan. SOL merokrt 12,9 persen dalam satu hari, sehingga berada di level Rp 2,29 juta per koin. 

Sama halnya dengan XRP yang kini nangkring di zona hijau. XRP turun 6,9 persen dalam 24 jam dengan banderol Rp 41.922 per koin. 

Harga Dogecoin

Koin Meme Dogecoin turut terkena tren penguatan hingga 12,8 persen. Sehingga diperdagangkan di level Rp 3.441 per token. 

Beda halnya dengan Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), yang sama-sama tidak mengalami kenaikan maupun pelemahan. USDT bertahan di level Rp 16.570, sedangkan USDC di Rp 16.566.

Secara keseluruhan, kapitalisasi pasar kripto pada Senin (13/10/2025) awal pekan ini berada di level USD 3,92 triliun, atau setara Rp 64.954,4 triliun. Menguat 6,66 persen dalam 24 jam terakhir.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Penasihat Keuangan Dave Ramsey: Kripto Sangat Berisiko dan Spekulasi

Sebelumnya, penulis buku keuangan dan pembawa acara “The Ramsey Show”, Dave Ramsey membagikan pandangannya mengenai aset digital. Namun, ia bukan penggemar kripto.

Dari membandingkan Bitcoin dengan "kertas toilet" atau "aneh", ia tak pernah ragu untuk berbagi pendapatnya yang blak-blakan tentang aset digital.

Mengutip Yahoo Finance, Senin (29/9/2025), Pada April, ia tampil di podcast populer Shawn Ryan Show. Ia menjelaskan secara detail mengapa memiliki sikap anti-kripto yang begitu kuat dan tidak ragu-ragu ketika berbicara tentang pedagang kripto. Dave Ramsey menyebut investor kripto yang mengabaikan risiko sebagai "bodoh".

Ia menuturkan, kripto akan menjadi lebih besar, lebih baik, lebih aman, canggih, dan stabil. Kripto memang "liar" dan "pertunjukan sampah" untuk waktu yang lama, yang menurut dia masih demikian, tetapi kini tidak seburuk sebelumnya.

“Meskipun demikian, kripto sangat berisiko,” ia menambahkan.

Pakar keuangan pribadi tersebut melanjutkan dengan mengatakan seseorang tidak dapat berinvestasi dalam kripto, hanya berspekulasi.

Melihat Kinerja Aset

Mereka yang berinvestasi di kripto sering keliru membedakan spekulasi dengan investasi, ia memperingatkan karena spekulasi bersifat jangka pendek, sementara investasi bersifat jangka panjang.

Ramsey memiliki cara yang cukup sederhana untuk melihat kinerja aset: grafik harga.

"Jika Anda memetakan Bitcoin dan tidak melihat risiko, Anda bodoh."

Dave Ramsey mengatakan kripto itu seperti 'roda roulette'

Ramsey mengatakan teman-temannya, yang memiliki kekayaan lebih dari USD 100 juta atau Rp 1,6 triliun (asumsi kurs dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.652), mampu berinvestasi bahkan USD 1 juta atau Rp 16,64 miliar dalam kripto karena mereka tidak akan melewatkannya bahkan jika uang ini hangus.

Alasan ia bersikap keras terhadap investor kripto adalah karena mereka tidak menempatkan uang mereka di rekening pensiun 401(k), reksa dana, atau rumah, tetapi 100% dana mereka di "roda roulette." "Dan itu bodoh."

Mendapatkan Ujaran Kebencian

Kepada mereka yang berusia 26 tahun yang telah menginvestasikan semua yang mereka miliki di Bitcoin, ia mengatakan mereka bisa saja pergi ke Las Vegas untuk berjudi.

Selama podcast, Ramsey juga berbicara tentang kebencian yang ia terima karena tidak mendukung kripto. Ia menuturkan, kripto seperti "aliran sesat" karena para penganutnya berpikir mereka yang tidak berinvestasi di dalamnya akan masuk neraka. Ia teringat rekan pembawa acaranya, George Kamel, yang membandingkan kripto dengan skema pemasaran berjenjang.

"Ini seperti Mary Kay untuk pria muda."

Ramsey mengatakan, ia tidak peduli dengan siapa pun yang berinvestasi di kripto, tetapi mereka harus berinvestasi dalam jumlah yang tidak akan mereka lewatkan.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |