Liputan6.com, Jakarta Pagar merupakan elemen krusial pada sebuah properti, tidak hanya berfungsi sebagai pembatas dan penambah keamanan, tetapi juga berperan penting dalam meningkatkan estetika hunian. Dalam memilih material pagar, dua opsi populer yang sering menjadi pertimbangan adalah besi galvanis dan stainless steel. Keduanya menawarkan kekuatan dan durabilitas yang mumpuni, namun dengan karakteristik serta implikasi biaya yang berbeda.
Perbandingan komprehensif antara pagar galvanis dan stainless steel ini akan membantu Anda memahami mana yang lebih hemat, baik dari segi biaya awal maupun perawatan jangka panjang. Keputusan memilih material pagar yang tepat akan sangat memengaruhi tampilan, ketahanan, dan biaya pemeliharaan properti Anda di masa depan.
Artikel ini akan mengulas secara mendalam perbedaan material, estimasi biaya pemasangan awal, biaya perawatan, ketahanan jangka panjang, serta faktor-faktor lain yang memengaruhi biaya keseluruhan. Dengan begitu, Anda dapat membuat keputusan yang terinformasi dan sesuai dengan prioritas serta anggaran yang tersedia. Melansir dari berbagai sumber, Rabu (29/10), simak ulasan informasinya berikut ini.
Pagar Galvanis: Material dan Estimasi Biaya Awal
Pagar galvanis terbuat dari baja yang telah melalui proses pelapisan seng, yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan material terhadap karat dan korosi. Proses pelapisan ini dapat dilakukan melalui metode celup panas (hot-dip galvanizing) atau elektro-galvanisasi, di mana lapisan seng berfungsi sebagai penghalang fisik sekaligus perlindungan katodik.
Perlindungan ganda ini membuat pagar galvanis sangat cocok untuk penggunaan di luar ruangan yang terpapar berbagai kondisi cuaca. Untuk biaya awal, estimasi harga pagar besi hollow galvanis di area Jabodetabek dan kota besar lainnya pada tahun 2025 berkisar antara Rp550.000 hingga Rp800.000 per meter persegi, sudah termasuk material dan jasa pengerjaan.
Sementara itu, pagar BRC galvanis, yang merupakan jenis pagar galvanis, memiliki estimasi harga antara Rp389.000 hingga Rp1.200.000 per meter, tergantung pada jenis galvanisasi yang digunakan, apakah elektroplating atau hot-dip.
Pagar Stainless Steel: Karakteristik dan Estimasi Biaya Awal
Stainless steel, atau baja tahan karat, adalah logam paduan yang terdiri dari besi, karbon, dan elemen tambahan seperti kromium, nikel, atau molibdenum. Unsur kromium dalam stainless steel berperan penting dalam membentuk lapisan pelindung pasif yang tipis pada permukaan logam, menjadikannya sangat tahan terhadap karat dan korosi.
Karakteristik ini memberikan keunggulan estetika dan durabilitas yang tinggi. Harga pagar stainless steel bervariasi signifikan tergantung jenis dan grade-nya. Pagar stainless standar dapat berkisar antara Rp500.000 hingga Rp2.000.000 per meter persegi.
Untuk jenis SS201, harganya sekitar Rp1.450.000 per meter persegi, sedangkan grade SS304 yang lebih unggul bisa mencapai Rp2.000.000 per meter persegi. Beberapa sumber lain bahkan menyebutkan kisaran harga pagar stainless steel antara Rp1.400.000 hingga Rp2.000.000 per meter.
Perbandingan Biaya Awal: Galvanis vs Stainless
Secara umum, jika hanya mempertimbangkan biaya awal pemasangan, pagar galvanis cenderung lebih terjangkau dibandingkan dengan pagar stainless steel. Perbedaan harga ini menjadi salah satu faktor penentu utama bagi konsumen dengan anggaran terbatas.
Pagar galvanis menawarkan perlindungan korosi yang memadai dan daya tahan yang cukup lama dengan biaya yang lebih ekonomis. Ini menjadikannya pilihan yang efisien dari segi biaya untuk banyak aplikasi pagar rumah.
Meskipun demikian, pagar stainless steel, dengan harga awal yang lebih tinggi, menawarkan tampilan yang lebih modern dan mewah, serta ketahanan korosi superior yang mungkin sepadan dengan investasi awal yang lebih besar bagi sebagian pemilik properti.
Biaya Perawatan dan Ketahanan Jangka Panjang Pagar Galvanis
Pagar galvanis dikenal memiliki ketahanan yang baik terhadap karat dan korosi berkat lapisan seng pelindungnya. Lapisan ini membuat pagar tidak mudah berkarat meski terpapar cuaca ekstrem seperti hujan dan panas matahari, menjadikannya ideal untuk penggunaan di luar ruangan.
- Tahan Karat dan Korosi: Lapisan seng memberikan perlindungan terhadap efek buruk cuaca ekstrem dan lingkungan yang keras.
- Durabilitas Tinggi: Konstruksi dari kawat baja yang tebal dan dilas membuatnya sangat kuat dan sulit dirusak. Lapisan galvanis membantu memperpanjang umur pagar, sehingga menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan.
- Mudah Dipasang: Desain modular pagar BRC galvanis memungkinkan pemasangan yang mudah dan cepat.
- Perawatan Minimal: Karena tahan terhadap karat dan korosi, pagar BRC galvanis memerlukan perawatan yang minimal.
Pagar galvanis dapat bertahan hingga 50 tahun di lingkungan pedesaan. Untuk pagar BRC galvanis, lapisan hot-dip galvanized dapat memberikan ketahanan terhadap karat lebih dari 10 tahun, sementara electroplating memiliki daya tahan sekitar dua tahun. Meskipun tahan karat, lapisan seng pada besi galvanis bisa tergores atau mengelupas jika terbentur. Oleh karena itu, pemeriksaan rutin penting untuk mendeteksi kerusakan kecil.
Jika ditemukan tanda-tanda karat atau lapisan galvanis terkelupas, segera lakukan pengecatan ulang dengan cat khusus logam galvanis untuk melindungi dari karat. Pembersihan rutin dengan air hangat, sabun lembut, dan sikat lembut juga disarankan untuk mencegah penumpukan debu dan kotoran yang dapat memicu karat. Penting untuk menghindari penggunaan bahan kimia agresif yang dapat merusak lapisan seng.
Biaya jangka panjang pagar galvanis umumnya lebih rendah karena minim perawatan. Namun, jika lapisan pelindung rusak dan tidak segera diperbaiki, baja di bawahnya dapat terpapar dan berisiko berkarat, yang memerlukan biaya perbaikan atau penggantian. Ini menjadi pertimbangan penting dalam evaluasi biaya jangka panjang.
Biaya Perawatan dan Ketahanan Jangka Panjang Pagar Stainless Steel
Pagar stainless steel adalah pilihan populer karena daya tahan, estetika, dan kemudahan perawatannya. Material ini memberikan kombinasi ideal antara daya tahan tinggi, tampilan modern, serta perawatan yang mudah, menjadikannya investasi yang menarik.
- Tahan Karat dan Cuaca Ekstrem: Stainless steel memiliki ketahanan luar biasa terhadap cuaca ekstrem, termasuk hujan deras dan panas terik, serta tahan terhadap korosi dan karat. Ini menjadikannya ideal untuk daerah beriklim tropis.
- Tampilan Modern dan Mewah: Pagar stainless steel memiliki warna metalik yang mengkilap, memberikan kesan modern, elegan, dan mewah pada rumah.
- Kuat dan Tahan Lama: Pagar ini tahan banting, tidak mudah penyok, patah, atau lapuk, serta sulit dirusak atau ditekuk.
- Perawatan Minimal: Salah satu keunggulan utama adalah perawatannya yang mudah dan tidak memakan banyak waktu.
Pagar stainless steel dapat bertahan awet hingga bertahun-tahun lamanya, bahkan dalam cuaca yang sulit ditebak. Ketahanan terhadap korosi dan karat membuatnya mampu bertahan tanpa banyak perubahan bentuk maupun warna. Untuk lingkungan yang sangat ekstrem seperti daerah pantai atau lokasi dengan udara lembap tinggi, tipe stainless steel 316 sangat direkomendasikan karena mengandung molibdenum yang lebih tahan terhadap garam dan udara laut.
Perawatan pagar stainless steel relatif mudah. Cukup lap dengan kain basah atau gunakan sabun ringan untuk menghilangkan noda dan mengembalikan kilapnya. Pembersihan rutin menggunakan kain lembut dan air sabun ringan sudah cukup untuk menjaga kilapnya. Untuk noda yang lebih membandel atau jejak hitam bekas air, bubuk pumice yang dicampur air hingga membentuk pasta dapat dioleskan, lalu dibilas dengan air hangat. Penting untuk menghindari penggunaan bahan kimia yang keras agar lapisan pelindung stainless steel tetap terjaga.
Meskipun tahan karat, permukaan stainless steel bisa tergores jika terkena benda tajam, dan goresan ini sulit dihilangkan tanpa alat khusus. Selain itu, stainless steel adalah konduktor panas yang baik, sehingga pagar bisa menjadi sangat panas saat siang hari dan cuaca terik. Namun, dalam jangka panjang, pagar stainless steel dianggap sebagai investasi yang baik karena ketahanannya yang tinggi dan perawatan minimal, sehingga tidak perlu sering diganti, menghemat biaya dan waktu di masa depan.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Biaya Keseluruhan
Biaya pemasangan pagar, baik galvanis maupun stainless steel, tidak hanya ditentukan oleh harga material per meter, tetapi juga dipengaruhi oleh beberapa faktor lain yang signifikan. Memahami faktor-faktor ini akan membantu dalam perencanaan anggaran yang lebih akurat.
Jenis Material dan Grade
Untuk galvanis, ada perbedaan harga antara galvanis celup panas (hot-dip galvanized) yang lebih tahan lama dan elektro-galvanisasi. Pagar BRC galvanis hot-dip memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan elektroplating. Sementara itu, grade stainless steel sangat memengaruhi harga. Stainless steel 201 (SS201) adalah pilihan paling ekonomis dengan ketahanan korosi moderat, cocok untuk aplikasi indoor.
Stainless steel 304 (SS304) adalah pilihan paling populer dan serbaguna dengan ketahanan korosi tinggi, ideal untuk aplikasi indoor maupun outdoor. Stainless steel 316 (SS316) adalah yang paling mahal karena menawarkan ketahanan korosi sangat tinggi, terutama terhadap klorida, menjadikannya pilihan untuk lingkungan ekstrem seperti pesisir.
Dimensi, Desain, dan Finishing
Semakin besar dimensi (panjang, tinggi) dan semakin tebal material yang digunakan, baik untuk galvanis maupun stainless steel, maka harga per unit cenderung meningkat. Material yang lebih tebal umumnya lebih mahal tetapi juga lebih kuat dan tahan lama. Pagar dengan desain khusus, ornamen yang rumit, atau motif laser-cut akan memiliki biaya pengerjaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan model yang sederhana, karena membutuhkan lebih banyak waktu dan keahlian.
Jenis finishing juga memengaruhi harga. Misalnya, biaya cat semprot (duco) lebih mahal daripada cat kuas biasa, namun hasilnya lebih rapi dan awet. Untuk pagar galvanis, finishing standar biasanya adalah cat besi anti karat yang esensial untuk perlindungan tambahan.
Biaya Pengerjaan dan Lingkungan
Biaya pemasangan biasanya sudah termasuk dalam harga paket per meter persegi, namun dapat bervariasi tergantung pada vendor, lokasi, dan tingkat kesulitan pengerjaan. Beberapa penyedia jasa menghitung biaya borongan per meter persegi. Faktor lingkungan juga sangat berpengaruh. Untuk daerah pantai atau lokasi dengan udara lembap tinggi, material yang lebih tahan korosi (misalnya SS316 untuk stainless steel atau galvanis hot-dip) mungkin diperlukan, yang berarti biaya lebih tinggi.
Fluktuasi harga bahan baku seperti nikel, krom, dan seng di pasar global dapat berdampak langsung pada harga pagar. Perubahan harga logam-logam ini dapat memengaruhi biaya produksi dan akhirnya harga jual kepada konsumen, sehingga perlu dipertimbangkan saat merencanakan pembelian.
People Also Ask
1. Apa perbedaan utama besi galvanis dan stainless steel untuk pagar rumah?
Jawaban: Besi galvanis dilapisi seng untuk perlindungan korosi, sedangkan stainless steel mengandung kromium yang membentuk lapisan pasif untuk ketahanan korosi unggul.
2. Kapan sebaiknya memilih besi galvanis untuk pagar rumah?
Jawaban: Pilih besi galvanis jika anggaran terbatas, mencari durabilitas dengan perawatan minimal, dan tidak terlalu mementingkan tampilan mengkilap.
3. Kapan sebaiknya memilih stainless steel untuk pagar rumah?
Jawaban: Pilih stainless steel jika anggaran lebih besar, mengutamakan estetika modern, dan membutuhkan ketahanan korosi terbaik di lingkungan ekstrem.
4. Bagaimana ketahanan korosi besi galvanis dibandingkan stainless steel?
Jawaban: Besi galvanis memiliki ketahanan korosi baik berkat lapisan seng, sementara stainless steel menawarkan ketahanan korosi superior karena lapisan kromiumnya.
5. Faktor apa saja yang perlu dipertimbangkan saat memilih material pagar?
Jawaban: Pertimbangkan anggaran, estetika yang diinginkan, kondisi lingkungan (misalnya dekat laut), serta tingkat perawatan yang bersedia Anda lakukan.

15 hours ago
4
:strip_icc()/kly-media-production/promo_images/1/original/085223300_1761037787-Desktop_1280_x_190.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5369456/original/003696800_1759469891-80ec4297-55ac-455a-ad9d-ded926d28112.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5366042/original/033643500_1759214321-955212ec-bcff-466c-ba8c-8a007955c26b.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5371764/original/062687700_1759720015-lubang_ular1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5396161/original/019275100_1761727665-Cara_Menyimpan_Sambal.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5396100/original/089297700_1761726112-Ular_Masuk_WC.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3206087/original/080483400_1597193834-pexels-ibrahim-hasan-5084439.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5395899/original/049237400_1761720833-Simpan_Ayam_Goreng.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5394650/original/053230100_1761637668-sumpah_pemuda.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5283839/original/070148500_1752566379-hl3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5392924/original/013002900_1761535927-unnamed_-_2025-10-27T102956.910.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5395129/original/016659900_1761656455-Wisudawan_Inspiratif.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5381824/original/055486700_1760518649-unnamed_-_2025-10-15T155345.393.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5394687/original/024058600_1761638123-fidel-fernando-6nUFFLdvQ5M-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5170040/original/034630900_1742564448-assortment-healthy-food-fridge.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5002260/original/093287900_1731388996-electric-rice-cooker-wooden-countertop-kitchen_154515-8668.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5180601/original/087708400_1743813847-Tips_menanam_sayuran.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5394692/original/056404100_1761638192-Ekor_Kuda.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5394204/original/006318900_1761627812-unnamed_-_2025-10-28T120242.191.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5389577/original/085474200_1761202816-unnamed_-_2025-10-23T135813.159.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5394516/original/025090800_1761634177-Screen_Shot_2025-10-28_at_13.48.49.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5083100/original/006233000_1736236522-1736232643609_zodiak-capricorn-bulan-apa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2352163/original/056517200_1536200248-20180905-Penumpang-Emirates-Sakit-Misterius-Saat-Mendarat-di-NY-AP-2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5049516/original/018189600_1734064900-1734060721610_zodiak-libra-bulan-apa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4096950/original/092230800_1658456125-jingyi-lyu-PRxxSiCphj0-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5218159/original/022388100_1747127660-atap_rumah_minimalis.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5272490/original/0_1751549535-Petrokimia_Gresik_berhasil_meraih_penghargaan_dengan_kategori_Transformasi_TJSL_BUMN_untuk_ketahanan_Pilar_Sosial__Ekonomi__dan_Lingkungan_berkelanjutan_di_ajang_TJSL___CSR_Award_2025.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2067308/original/061027400_1523259701-cancer.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5273666/original/064949400_1751671149-20250704_112821.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5272527/original/024757900_1751556694-ec20398d-b0bc-4f05-96f2-88deffa49817.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4876293/original/006485300_1719462342-fotor-ai-20240627112341.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4816485/original/067351800_1714383642-fotor-ai-20240429133817.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4350265/original/051288500_1678243458-Crypto_6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5225151/original/016608900_1747653520-0E6A3318-01.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4816486/original/000456500_1714383664-fotor-ai-20240429133814.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4876282/original/004384100_1719462261-fotor-ai-2024062711133.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2050779/original/091139900_1522730510-20180403-Bitcoin-AFP1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4816480/original/079795300_1714383491-fotor-ai-2024042913369.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4740419/original/047203600_1707701768-fotor-ai-202402128350.jpg)