Liputan6.com, Jakarta Teras rumah seringkali menjadi area favorit untuk bersantai, menikmati secangkir kopi, atau sekadar menghirup udara segar. Namun, menciptakan teras yang tidak hanya estetik tetapi juga fungsional membutuhkan perencanaan yang cermat, terutama dalam hal memadukan kursi dan meja.
Keselarasan furnitur di teras sangat krusial untuk menghindari kesan sempit atau tidak teratur, sekaligus memaksimalkan kenyamanan dan daya tarik visual. Banyak pemilik rumah menghadapi tantangan dalam menata area semi-luar ini agar tetap nyaman dan memiliki nilai estetika tinggi.
Untuk mengatasi hal tersebut, diperlukan pertimbangan khusus dalam menentukan jenis furnitur yang ideal. Berikut 7 tips memadukan kursi dan meja di teras agar terlihat serasi dan nyaman. Melansir dari berbagai sumber, Rabu (15/10), simak ulasan informasinya berikut ini.
1. Sesuaikan Ukuran Furnitur dengan Luas Teras
Memilih ukuran kursi dan meja yang proporsional dengan luas teras adalah langkah awal yang sangat penting. Furnitur yang terlalu besar akan membuat teras terasa sempit dan sesak, sementara yang terlalu kecil mungkin tidak memberikan kenyamanan yang optimal bagi penghuninya.
Sebelum membeli furnitur, sangat disarankan untuk mengukur luas area teras secara akurat. Pertimbangkan juga aktivitas apa yang akan sering Anda lakukan di teras; jika hanya untuk bersantai dengan secangkir kopi, meja kecil dan kursi ringkas mungkin sudah cukup. Namun, jika berencana menjamu tamu atau makan di teras, pilih meja yang lebih besar dan kursi yang dapat menampung banyak orang.
Untuk teras dengan ukuran yang lebih sempit, furnitur multifungsi dapat menjadi solusi cerdas. Contohnya adalah bangku penyimpanan atau meja lipat yang dapat menghemat ruang dan menjaga kerapian. Kursi lipat juga menawarkan fleksibilitas karena mudah disimpan dan dipindahkan sesuai kebutuhan.
2. Pilih Material yang Tahan Cuaca dan Serasi
Teras adalah area semi-luar yang sering terpapar berbagai kondisi cuaca, mulai dari angin, hujan, hingga sinar matahari terik. Oleh karena itu, pemilihan material furnitur yang tahan terhadap elemen-elemen ini sangat krusial untuk memastikan keawetan dan ketahanannya terhadap kerusakan.
Material seperti rotan sintetis, kayu outdoor yang telah dilapisi antijamur, aluminium, atau polypropylene merupakan pilihan yang sangat direkomendasikan. Aluminium, misalnya, dikenal tahan karat, berbeda dengan besi dan baja yang mudah teroksidasi. Rotan sintetis yang terbuat dari resin juga lebih tahan air dan anti jamur dibandingkan rotan alami.
Selain ketahanan, material juga dapat memberikan kesan visual tertentu. Kayu solid, seperti jati, adalah pilihan populer yang memberikan nuansa alami, menyegarkan, serta kesan hangat dan nyaman. Kayu jati terkenal akan keindahan seratnya dan ketahanannya terhadap pembusukan berkat kandungan minyaknya yang tinggi, meskipun memerlukan perawatan rutin agar tetap awet dan terhindar dari jamur.
3. Sesuaikan Gaya Desain dengan Konsep Rumah
Keselarasan gaya antara furnitur teras dengan eksterior, atau bahkan interior rumah, akan menciptakan tampilan yang harmonis dan menyatu. Teras dapat dianggap sebagai perpanjangan dari desain rumah secara keseluruhan, sehingga penting untuk memastikan konsistensi gaya.
Tentukan tema besar rumah Anda, apakah itu modern minimalis, industrial, klasik, atau natural tropis. Kemudian, pilih furnitur outdoor yang mencerminkan gaya tersebut. Misalnya, untuk rumah bergaya industrial, sofa abu-abu dengan kaki besi dapat dipadukan dengan meja taman besi cor hitam.
Sementara itu, rumah bergaya natural bisa memadukan meja kayu jati indoor dengan bangku taman kayu-besi di luar. Konsep modern minimalis akan cocok dengan kursi putih ramping dan kursi balkon aluminium berwarna senada. Untuk gaya Skandinavia, gunakan furnitur sederhana berbahan kayu atau rotan, bantal berwarna lembut, dan pot tanaman hijau, dengan dominasi warna netral seperti putih, krem, atau abu-abu muda.
4. Perhatikan Keselarasan Warna
Pemilihan warna furnitur dan elemen dekorasi lainnya memiliki dampak besar terhadap suasana dan keserasian teras. Warna yang tepat dapat membuat teras terasa lebih luas, tenang, atau bahkan ceria, tergantung pada efek yang ingin dicapai.
Warna netral seperti abu-abu, krem, dan putih gading adalah pilihan aman yang cocok untuk semua jenis taman dan tidak lekang oleh waktu. Warna-warna terang seperti putih, krem, dan pastel juga dapat menciptakan kesan lapang dan bersih, sangat ideal untuk teras berukuran kecil.
Jika Anda menyukai warna cerah, gunakan furnitur berwarna netral sebagai dasar, lalu tambahkan aksen warna melalui bantal, taplak meja, atau aksesori lainnya. Kombinasi warna netral dengan sentuhan aksen yang kontras dapat menjadi solusi sederhana namun efektif. Misalnya, teras dengan warna dominan putih dapat dipadukan dengan furnitur dan dekorasi berwarna turunan hitam atau gelap seperti abu-abu tua, cokelat tua, atau mauve.
5. Optimalkan Tata Letak dan Sirkulasi
Penempatan furnitur yang tepat sangat penting untuk memastikan sirkulasi tetap lancar dan teras tidak terasa sesak, terutama pada teras berukuran kecil. Tata letak yang baik akan memungkinkan penghuni bergerak dengan bebas dan nyaman.
Pastikan ada cukup ruang untuk bergerak dan furnitur tidak menghalangi akses. Sebagai panduan umum, berikan ruang sekitar 45 cm di belakang kursi saat diduduki, ditambah 45 cm lagi untuk mencegah benturan saat orang lewat. Ini akan memastikan kenyamanan maksimal bagi semua pengguna teras.
Untuk sudut teras yang sempit, tempatkan tempat duduk dengan sudut 90 derajat atau pasang meja mini bar kecil pada dinding teras untuk memaksimalkan ruang. Meja bundar juga merupakan pilihan fleksibel yang memungkinkan Anda mengubah konfigurasi atau mengisi sudut dengan efisien, serta memudahkan penambahan kursi jika diperlukan.
6. Tambahkan Elemen Dekoratif dan Tanaman
Elemen dekoratif dan tanaman dapat mempercantik teras secara signifikan, menambah kesan alami, segar, dan nyaman. Sentuhan personal melalui dekorasi dapat mengubah teras menjadi ruang yang lebih hidup dan menarik.
Tambahkan berbagai jenis tanaman hias untuk mempercantik tampilan dan menghadirkan suasana alami dan segar. Tanaman gantung atau pot minimalis dapat memaksimalkan efek visual tanpa memakan banyak ruang lantai. Ini juga membantu menyaring udara dan memberikan nuansa hijau yang menenangkan.
Gunakan aksesori pelengkap seperti bantal kursi, karpet outdoor atau pot tanaman dengan warna senada di area indoor dan outdoor untuk menciptakan keselarasan. Jangan lupakan pencahayaan; tambahkan lampu dekoratif seperti lampu gantung minimalis atau lampu sorot yang menyorot tanaman. Pencahayaan yang tepat dapat menciptakan suasana hangat dan menarik, serta membuat teras terlihat lebih luas di malam hari.
7. Pertimbangkan Fungsi dan Kenyamanan
Selain estetika, fungsi dan kenyamanan furnitur teras adalah hal yang tidak kalah penting. Teras adalah tempat untuk bersantai, sehingga furnitur harus mendukung tujuan tersebut agar penghuni betah berlama-lama.
Pastikan kursi atau bangku yang digunakan memiliki bantalan empuk dan tidak membuat cepat lelah. Furnitur yang nyaman akan mendorong orang untuk berkumpul dan bersantai, menjadikan teras sebagai ruang tamu tambahan, tempat kerja alternatif, atau area relaksasi favorit.
Terakhir, kerapian dan kebersihan teras menjadi faktor penting yang tak boleh dilupakan. Batasi jumlah ornamen agar tidak menimbulkan kesan sumpek dan hindari menaruh barang tidak terpakai di teras. Teras yang bersih dan tertata rapi akan selalu terasa lebih mengundang dan nyaman untuk digunakan.
People Also Ask
1. Bagaimana cara memilih ukuran furnitur teras yang tepat?
Jawaban: Ukur luas area teras secara akurat dan pertimbangkan aktivitas yang akan dilakukan. Pilih furnitur yang proporsional agar teras tidak terasa sempit atau terlalu kosong. Furnitur multifungsi juga bisa menjadi solusi untuk teras kecil.
2. Material apa yang cocok untuk furnitur teras agar tahan cuaca?
Jawaban: Pilih material seperti rotan sintetis, kayu outdoor yang dilapisi antijamur, aluminium, atau polypropylene. Material ini dikenal tahan terhadap angin, hujan, dan sinar matahari, sehingga furnitur lebih awet.
3. Mengapa penting menyelaraskan gaya furnitur teras dengan konsep rumah?
Jawaban: Menyelaraskan gaya furnitur teras dengan konsep rumah akan menciptakan tampilan yang harmonis dan menyatu. Teras akan terasa sebagai perpanjangan dari desain interior atau eksterior rumah, meningkatkan estetika keseluruhan.
4. Bagaimana cara mengoptimalkan tata letak furnitur di teras sempit?
Jawaban: Pastikan ada ruang gerak yang memadai. Untuk teras sempit, tempatkan tempat duduk dengan sudut 90 derajat atau gunakan meja mini bar di dinding. Meja bundar juga fleksibel untuk mengisi sudut dan menambah kursi.
5. Apa saja elemen dekoratif yang bisa mempercantik teras?
Jawaban: Tambahkan tanaman hias, bantal kursi, karpet outdoor, dan pencahayaan dekoratif. Elemen-elemen ini dapat menciptakan suasana alami, segar, dan nyaman, serta meningkatkan daya tarik visual teras Anda.

                        2 weeks ago
                                20
                    :strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5396841/original/091910700_1761793916-Gemini_Generated_Image_kswmhlkswmhlkswm.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5401587/original/009316200_1762217918-Dosen_IMDE.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2742451/original/087257400_1551683551-HL_3__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4042754/original/094706200_1654358757-Screenshot_1983.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4251141/original/014812300_1670308174-4_englshfluw.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5381781/original/086724600_1760517279-crop-hand-picking-rice-from-steamer.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5395670/original/087777900_1761713952-teras_resort_6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5400672/original/014332900_1762144721-Buah_Potong.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3275927/original/052757500_1603431735-garlic-545223_1280.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5282085/original/078509300_1752462233-Lycodon_capucinus.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5343606/original/019390500_1757460767-Gemini_Generated_Image_3m58s43m58s43m58.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5397513/original/045483200_1761810615-Gemini_Generated_Image_it8qgait8qgait8q.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5393399/original/081793800_1761553441-Gemini_Generated_Image_oci01doci01doci0.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5398934/original/064747700_1761900498-Ular_Ekor_Pendek.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5365718/original/070209600_1759204378-pexels-foodie-factor-162291-557659.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2216572/original/028939300_1526528717-_3__776373-5-jenis-cabai-terpedas.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5397947/original/063202700_1761821910-pagar_powder_coating_6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5398715/original/062215000_1761895238-Simpan_Roti_di_Kulkas.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5365423/original/038118800_1759185954-Gemini_Generated_Image_kyppxhkyppxhkypp.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5390890/original/008207800_1761291042-Ruang_Kerja_Terintegrasi_yang_Estetik.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2352163/original/056517200_1536200248-20180905-Penumpang-Emirates-Sakit-Misterius-Saat-Mendarat-di-NY-AP-2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4350265/original/051288500_1678243458-Crypto_6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5225151/original/016608900_1747653520-0E6A3318-01.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5214855/original/012540300_1746781955-memesan_tiket_lebih_awal.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4096950/original/092230800_1658456125-jingyi-lyu-PRxxSiCphj0-unsplash.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4732115/original/070853200_1706779283-fotor-ai-20240201161614.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5231035/original/033368700_1748061699-Kopi_hitam.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4816486/original/000456500_1714383664-fotor-ai-20240429133814.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4816480/original/079795300_1714383491-fotor-ai-2024042913369.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4185982/original/092392900_1665357835-kelly-sikkema-LzC5WBafIBk-unsplash_1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5082637/original/085587200_1736235026-1736231871543_7-love-language-apa-saja.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3541994/original/000639400_1629114112-pexels-ivan-samkov-4458554.jpg)
