7 Tanaman Peneduh untuk Balkon yang Tak Butuh Banyak Air, Cocok untuk Hunian Minimalis

Liputan6.com, Jakarta Memiliki balkon yang hijau dan asri adalah impian banyak penghuni, terutama di perkotaan. Namun, keterbatasan ruang dan jadwal yang padat seringkali menjadi kendala utama dalam merawat tanaman. Untungnya, ada solusi praktis bagi Anda yang menginginkan keindahan alam di balkon tanpa perlu khawatir akan perawatan yang rumit.

Pilihan tanaman peneduh untuk balkon yang tak butuh banyak air menjadi jawaban ideal. Tanaman-tanaman ini dirancang untuk bertahan dalam kondisi kering dan cuaca panas ekstrem, menjadikannya sangat cocok untuk lingkungan balkon yang sering terpapar sinar matahari langsung. Mereka juga dikenal mudah dalam perawatannya, sehingga tidak akan menyita banyak waktu.

Berbagai jenis tanaman ini memiliki adaptasi unik, seperti kemampuan menyimpan cadangan air di batang atau daunnya. Dengan demikian, Anda bisa menciptakan sudut hijau yang menenangkan dan estetis di balkon, bahkan dengan minim penyiraman. Mari kita jelajahi rekomendasi tanaman peneduh untuk balkon yang tak butuh banyak air yang bisa menjadi pilihan Anda. Berikut Liputan6 memberikan rekomendasinya untuk Anda, Rabu (24/9/2025).

Kaktus dikenal sebagai tanaman yang sangat tangguh, mampu bertahan di suhu ekstrem dan kondisi kering berkat kemampuannya menyimpan air dalam batangnya. Asalnya dari wilayah gurun yang panas, kaktus sangat menyukai kondisi kering dan paparan cahaya matahari yang melimpah.

Untuk mempercantik balkon, kaktus mini sangat ideal karena tidak memakan banyak tempat dan perawatannya tergolong minimal. Bentuknya yang unik dan beragam juga menambah nilai estetika pada area balkon Anda. Kaktus tidak mudah layu meskipun jarang disiram, menjadikannya pilihan praktis.

Perawatan kaktus cukup sederhana. Penyiraman umumnya hanya perlu dilakukan sekitar 10 hari sekali, atau bahkan lebih jarang tergantung kelembapan udara dan intensitas sinar matahari. Pastikan media tanam memiliki drainase yang baik untuk mencegah akar membusuk.

Lidah Mertua, atau Sansevieria, adalah tanaman gurun yang menyukai panas dan kelembapan, sangat sempurna untuk diletakkan di luar ruangan seperti balkon. Tanaman ini mampu menyimpan air di daunnya yang tebal, sehingga tetap segar meskipun jarang disiram dan sangat tahan terhadap kekeringan.

Bentuknya yang tegak dan ramping tidak memakan banyak tempat, membuatnya sangat cocok untuk balkon sempit. Selain itu, Lidah Mertua juga dikenal sebagai tanaman yang efektif dalam menyaring udara dan menyerap polusi ringan, memberikan manfaat ganda bagi lingkungan hunian Anda.

Perawatan Lidah Mertua cukup mudah. Anda hanya perlu menyiram sekitar satu hingga dua kali seminggu, atau saat tanah sudah kering sepenuhnya. Penting untuk menghindari penyiraman berlebihan agar akar tidak membusuk, karena tanaman ini lebih toleran terhadap kekurangan air daripada kelebihan air.

Sukulen adalah jenis tanaman yang memiliki kemampuan luar biasa untuk menyimpan air di dalam daun, batang, atau akar mereka. Kemampuan ini membuat sukulen sangat tahan terhadap kekeringan dan menjadi pilihan sempurna bagi mereka yang mencari tanaman dengan perawatan minimal di balkon.

Tanaman ini sangat toleran terhadap kondisi kering dan paparan sinar matahari penuh berkat mekanisme penyimpanan airnya. Sukulen dapat bertahan hidup di lingkungan yang gersang dan panas, menjadikannya ideal untuk balkon yang terpapar langsung sinar matahari sepanjang hari.

Sukulen dapat tumbuh subur baik di dalam maupun luar ruangan dengan sinar matahari langsung. Varietasnya yang beragam, mulai dari bentuk, warna, hingga ukuran, memungkinkan Anda untuk menciptakan koleksi mini yang menarik dan estetik di balkon Anda.

Kamboja Jepang, yang dikenal dengan nama ilmiah Adenium obesum, merupakan salah satu tanaman hias yang banyak diminati karena keindahan bunga dan bentuk batangnya yang khas. Tanaman ini berasal dari wilayah gurun di Afrika dan Timur Tengah, sehingga memiliki kemampuan alami yang tinggi untuk bertahan dalam kondisi panas dan kekeringan.

Batangnya yang tebal berfungsi sebagai cadangan air, memungkinkan tanaman ini mampu bertahan di bawah sinar matahari yang terik dan dalam cuaca ekstrem. Keunikan bentuk batangnya juga menambah daya tarik visual yang kuat pada balkon Anda.

Meskipun dapat tumbuh besar di alam aslinya, Kamboja Jepang sering ditanam dalam bentuk bonsai. Hal ini menjadikannya pilihan yang sangat cocok untuk pot di balkon, memberikan sentuhan eksotis dan warna-warni pada ruang terbatas Anda.

Lavender adalah tanaman yang tahan terhadap kondisi kering dan panas, menjadikannya pilihan yang baik untuk balkon yang terpapar sinar matahari. Selain bunganya yang cantik berwarna ungu, lavender juga terkenal dengan aromanya yang menenangkan, mampu menciptakan suasana relaksasi di balkon Anda.

Tanaman ini telah berevolusi untuk tahan pada kondisi sedikit air, sehingga perawatannya tidak merepotkan. Kehadiran lavender di balkon tidak hanya mempercantik tampilan tetapi juga memberikan sensasi aromaterapi alami.

Perawatan tanaman hias ini cukup sederhana. Anda hanya perlu mengalirkan air di pot secukupnya saat tanah terasa kering dan memberinya sinar matahari yang cukup. Lavender menyukai kondisi tanah yang kering dan drainase yang baik, jadi hindari genangan air.

Bougenville, atau yang sering dijuluki bunga kertas, adalah pilihan populer untuk teras dan balkon karena ketahanannya yang luar biasa terhadap cuaca panas ekstrem. Tanaman ini dikenal karena pertumbuhannya yang cepat dan kemampuannya untuk tetap subur di bawah paparan sinar matahari langsung.

Semakin banyak bougenville terpapar sinar matahari, semakin lebat dan rajin ia akan berbunga, menghasilkan tampilan yang sangat spektakuler. Warna-warni bunganya yang cerah dapat dengan mudah mengubah suasana balkon menjadi lebih hidup dan ceria.

Bougenville tidak memerlukan penyiraman yang terlalu sering dan sangat tahan kekeringan, menjadikannya pilihan yang sangat praktis. Tanaman ini cocok untuk balkon yang mendapatkan cahaya matahari penuh, di mana ia dapat menunjukkan potensi bunganya secara maksimal.

Portulaca, atau Krokot, sangat kuat terhadap panas dan dapat tumbuh dengan baik di tanah yang kering. Daunnya yang tebal berfungsi untuk menyimpan air, membuatnya mampu bertahan di kondisi kering dan suhu tinggi yang sering terjadi di area balkon.

Tanaman ini dapat tumbuh subur di bawah sinar matahari langsung, bahkan akan berbunga lebih lebat dengan paparan cahaya yang cukup. Portulaca cocok sebagai penutup tanah atau tanaman gantung di balkon, memberikan sentuhan warna-warni yang ceria.

Perawatannya cukup mudah; Anda hanya perlu menyiram secukupnya saat tanah terasa kering dan memangkasnya jika diperlukan. Pemangkasan akan mendorong pertumbuhan baru dan pembungaan yang lebih lebat, menjaga tampilan Portulaca tetap prima.

1. Mengapa tanaman peneduh yang tak butuh banyak air cocok untuk balkon?

Jawaban: Tanaman ini ideal untuk pemilik hunian terbatas atau jadwal padat karena tahan kekeringan, cuaca panas, dan mudah dirawat.

2. Jenis tanaman apa saja yang direkomendasikan sebagai tanaman peneduh balkon tahan kering?

Jawaban: Beberapa rekomendasi meliputi Kaktus, Lidah Mertua, Sukulen, Kamboja Jepang, Lavender, Bougenville, dan Portulaca.

3. Bagaimana tanaman-tanaman ini bisa bertahan tanpa banyak air?

Jawaban: Tanaman seperti Kaktus, Lidah Mertua, dan Sukulen memiliki kemampuan menyimpan cadangan air di batang atau daunnya, membuatnya tahan kekeringan.

4. Apakah ada tanaman peneduh balkon yang juga bermanfaat untuk kualitas udara?

Jawaban: Ya, Lidah Mertua (Sansevieria) dikenal efektif dalam menyaring udara dan menyerap polusi ringan, selain tahan kekeringan.