6 Pilihan Lantai Teras Anti-Panas yang Nyaman Dipijak Meski Siang Terik

Liputan6.com, Jakarta Teras adalah area penting di rumah yang sering digunakan untuk bersantai atau berkumpul. Namun, paparan sinar matahari langsung, terutama saat siang terik, dapat membuat lantai teras menjadi sangat panas dan tidak nyaman untuk dipijak. Pemilihan material lantai yang tepat menjadi krusial untuk menciptakan teras yang sejuk, nyaman, dan tetap estetis.

Material lantai yang mampu menyerap atau memantulkan panas secara efektif akan sangat membantu menjaga suhu teras tetap stabil. Selain itu, tekstur permukaan juga berperan penting dalam mengurangi silau dan memastikan keamanan, terutama saat lantai basah.

Untuk mengatasi masalah teras panas dan silau, ada beberapa pilihan material lantai yang dirancang khusus dengan karakteristik anti-panas dan nyaman dipijak. Artikel ini akan mengulas enam pilihan lantai teras anti-panas yang dapat menjadi solusi ideal bagi rumah Anda, memastikan kenyamanan maksimal bahkan di bawah terik matahari. 

Lantas apa saja pilihan lantai teras anti-panas yang nyaman dipijak meski siang terik? Melansir dari berbagai sumber, Kamis (28/8), simak ulasan informasinya berikut ini. 

Keramik merupakan salah satu pilihan material lantai yang sangat populer untuk area teras. Popularitasnya didukung oleh harganya yang terjangkau, variasi motif yang luas, serta kemudahan dalam proses pemasangan. Untuk penggunaan di area luar ruangan, sangat penting untuk memilih jenis keramik outdoor yang dirancang khusus agar tidak licin dan memiliki permukaan yang cenderung kasar atau matte (tidak mengkilap). Jenis keramik dengan sentuhan akhir matte, lappato, atau structure, yang permukaannya tidak rata, sangat cocok untuk lantai teras.

Sifat anti-panas keramik berasal dari komposisi materialnya. Keramik terbuat dari tanah liat yang dipanaskan, memiliki struktur rumit dengan sedikit elektron bebas, menjadikannya konduktor panas yang buruk. Ini berarti keramik tidak mudah meneruskan panas yang diterimanya, sehingga membantu menjaga teras tetap sejuk. 

Selain kemampuannya menahan panas, permukaan keramik outdoor yang kasar juga menawarkan keuntungan lain. Permukaan ini lebih tahan panas dan aman saat basah, terutama di musim hujan. Oleh karena itu, keramik matte atau doff tidak hanya memberikan kenyamanan termal tetapi juga keamanan bagi penghuni rumah.

Batu alam, seperti andesit, candi, atau granit dengan finishing kasar atau tidak dipoles, adalah pilihan yang sangat baik untuk lantai teras anti-silau. Material ini memiliki tekstur alami yang dapat menyerap dan menyebarkan cahaya, bukan memantulkannya, sehingga mengurangi intensitas silau. 

Beberapa jenis batu alam memiliki kemampuan khusus dalam menyerap panas, menjadikannya ideal untuk teras. Batu candi, misalnya, merupakan batu vulkanik bertekstur berpori yang memiliki kemampuan menyerap panas, sehingga membuat lantai tetap dingin. 

Selain itu, batu alam juga dikenal sangat tahan lama dan kuat menghadapi cuaca ekstrem, perubahan suhu, serta tekanan fisik. Teksturnya yang kasar pada beberapa jenis batu alam seperti andesit juga membuatnya tidak licin dan nyaman dipijak. 

Wood Plastic Composite (WPC) adalah material revolusioner yang menggabungkan serat kayu alami dan plastik daur ulang. Material ini menyerupai kayu asli tetapi lebih tahan terhadap kelembapan, perubahan cuaca, dan serangan rayap. Decking kayu komposit menawarkan alternatif yang bagus untuk kayu alami, terutama untuk area outdoor yang terpapar sinar matahari. Kombinasi serbuk kayu dan plastik daur ulang menghasilkan material yang menyerupai kayu asli namun dengan durabilitas yang lebih tinggi.

WPC dirancang untuk menahan berbagai elemen cuaca, seperti panas ekstrem, kelembapan, dan cuaca dingin. Meskipun WPC dapat menyerap panas, memilih warna yang lebih terang atau netral dapat membantu mengurangi penyerapan panas dan silau. 

WPC juga memiliki sifat anti-slip, yang membuatnya aman meski terkena air. Hal ini sangat penting untuk area teras yang mungkin sering basah. Selain itu, material ini mudah dirawat, menjadikannya pilihan yang aman dan praktis untuk area teras. 

Lantai beton ekspos menawarkan tampilan modern dan industrial yang minimalis, cocok untuk berbagai gaya rumah. Material ini memiliki permukaan yang aman dan tidak licin saat basah, terutama dengan finishing ekspos atau brush. Tampilan yang bersih dan sederhana ini memberikan kesan lapang dan kontemporer pada teras.

Salah satu keunggulan utama beton ekspos adalah kemampuannya dalam mengurangi silau. Beton ekspos tidak memantulkan cahaya secara signifikan, sehingga sangat membantu mengurangi silau. Hal ini menjadikan teras lebih nyaman di mata, terutama saat matahari sedang terik. 

Selain itu, lantai semen ekspos membantu menjaga suhu ruangan tetap stabil dan sejuk, sangat cocok untuk daerah dengan iklim hangat. Selain itu, lantai semen ekspos juga cocok untuk rumah yang tidak memiliki sistem pendingin udara. Material ini juga sangat kuat dan tahan lama, mampu menahan beban berat dan tidak mudah rusak, serta membutuhkan perawatan yang minimal.

Ubin terakota, yang terbuat dari tanah liat yang dibakar, memiliki warna cokelat kemerahan alami dan permukaan berpori yang tidak memantulkan cahaya. Ciri utama dari lantai terakota ini adalah pori-porinya lebih besar dibandingkan dengan material lantai lain, seperti keramik atau marmer. Karakteristik ini memberikan tampilan yang hangat dan alami pada teras.

Permukaan ubin terakota tidak terlalu keras dan nyaman saat dipijak. Apabila suhu udara sedang panas, lantai terakota justru akan terasa lebih sejuk dan dingin, menjadikannya pilihan yang baik untuk teras. Hal ini karena sifat materialnya yang mampu menyerap dan melepaskan panas secara perlahan, menciptakan efek pendinginan alami. 

Karena materialnya yang homogen, ubin terakota kuat terhadap tekanan dan goresan. Namun, ubin terakota bersifat keropos dan dapat menyerap kelembapan dengan cepat. Oleh karena itu, material ini memerlukan penyegelan (sealing) untuk mencegah penyerapan noda dan kelembaban, serta untuk menjaga ketahanannya dalam jangka panjang. Proses penyegelan ini penting untuk memastikan ubin terakota tetap awet dan mudah dirawat.

Lantai karet, terutama jenis ubin karet (rubber tiles), dapat menjadi pilihan menarik untuk teras. Material ini telah muncul sebagai solusi revolusioner dalam dunia desain interior dan eksterior. Lantai karet memiliki sifat anti-slip dan dapat meredam suara, menambah kenyamanan di area teras. Sifat anti-slip-nya sangat penting untuk keamanan, terutama di area yang mungkin sering terpapar air.

Meskipun tidak secara spesifik dirancang sebagai anti-silau, tekstur dan warna gelap pada lantai karet dapat membantu mengurangi pantulan cahaya. Dengan berbagai pilihan warna dan tekstur, lantai karet juga menambah nilai estetika ruangan Anda. 

Lantai karet juga dikenal nyaman diinjak dan tahan lama. Ini merupakan pilihan yang fungsional dan aman untuk teras yang sering digunakan, terutama bagi keluarga dengan anak-anak atau lansia. Kelembutan permukaannya memberikan bantalan yang baik, mengurangi risiko cedera akibat jatuh, dan menjadikannya pilihan yang praktis untuk area bermain atau bersantai.

1. Mengapa penting memilih lantai teras anti-panas?

Jawaban: Untuk menjaga kenyamanan teras agar tetap sejuk dan nyaman dipijak, terutama saat siang hari yang terik.

2. Apa keunggulan keramik matte untuk teras?

Jawaban: Keramik matte tidak mudah meneruskan panas, tidak licin, dan tersedia dalam berbagai motif dengan harga terjangkau.

3. Bagaimana batu alam membantu mengurangi panas di teras?

Jawaban: Batu alam memiliki tekstur alami yang menyerap dan menyebarkan cahaya, serta beberapa jenis seperti batu candi dapat menyerap panas.

4. Apakah WPC efektif untuk teras yang terpapar sinar matahari?

Jawaban: Ya, WPC tahan terhadap cuaca ekstrem, anti-slip, dan pilihan warna terang dapat mengurangi penyerapan panas.

5. Mengapa ubin terakota terasa sejuk saat cuaca panas?

Jawaban: Ubin terakota memiliki pori-pori besar dan material homogen yang membuatnya terasa lebih sejuk dan dingin saat suhu udara panas.