Liputan6.com, Jakarta Memilih material kanopi yang tepat untuk rumah, carport, atau teras menjadi keputusan penting yang memengaruhi kenyamanan dan estetika hunian. Dua material populer yang sering menjadi pertimbangan adalah Alderon dan Galvalum. Di mana, keduanya memiliki karakteristik dan keunggulan uniknya masing-masing.
Kanopi Alderon, yang terbuat dari uPVC, dikenal luas berkat kemampuannya dalam memberikan insulasi panas dan meredam suara secara efektif. Namun, kualitas premium ini seringkali sejalan dengan harga yang lebih tinggi, memunculkan pertanyaan mengenai nilai investasi yang ditawarkannya.
Di sisi lain, kanopi Galvalum hadir sebagai alternatif yang lebih ekonomis, terbuat dari baja ringan berlapis zincalume. Pilihan ini menarik bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas, namun perlu memahami kompromi yang mungkin terjadi terkait performa insulasi dan peredaman suara.
Lantas bagaimana perbandingan Kanopi Alderon dengan Galvalum? Melansir dari berbagai sumber, Selasa (12/8), simak ulasan informasinya berikut ini.
Kanopi Alderon, Solusi Meredam Panas dan Suara
Kanopi Alderon terbuat dari uPVC (Unplasticized Polyvinyl Chloride), material plastik keras yang terkenal tahan korosi. Struktur dindingnya yang berongga padat, dibuat dengan formula unik, menjadikannya sangat kokoh dan mampu menahan beban besar hingga 540 kg. Selain itu, kanopi Alderon bersifat anti karat total karena tidak mengandung komposisi metal.
Salah satu keunggulan utama Alderon adalah kemampuannya meredam panas secara signifikan. Desain Twinwall (dua lapis berongga) pada beberapa tipe Alderon menciptakan rongga udara yang berfungsi sebagai insulator panas alami, mampu mengurangi panas hingga 70% dibandingkan atap konvensional. Ini menjaga suhu di bawah kanopi tetap sejuk dan nyaman, sekaligus berpotensi menghemat penggunaan energi pendingin ruangan.
Selain itu, Alderon dirancang untuk meredam kebisingan, terutama saat hujan deras. Rongga udara pada atap ini efektif menyerap getaran suara, mengurangi kebisingan hingga 27% berdasarkan uji ASTM E90, atau sekitar 15dB. Fitur ini memastikan aktivitas di dalam rumah atau di bawah kanopi tetap nyaman tanpa gangguan suara hujan yang berisik.
Mengapa Kanopi Alderon Lebih Mahal?
Harga kanopi Alderon cenderung relatif lebih mahal dibandingkan Galvalum, sebuah investasi yang sebanding dengan kualitas premium dan keunggulan insulasi panas serta suara yang ditawarkannya. Kualitas material uPVC yang tahan lama dan teknologi Twinwall untuk peredaman optimal menjadi faktor utama penentu harga.
Beberapa faktor lain turut memengaruhi harga Alderon, termasuk tipe Alderon itu sendiri; Alderon Twinwall, misalnya, lebih mahal dari Alderon RS karena ketahanan yang lebih baik terhadap panas dan cuaca ekstrem. Ketebalan material juga berperan, di mana Alderon yang lebih tebal akan lebih kuat dan tahan lama, namun dengan harga yang lebih tinggi.
Ukuran kanopi yang dibutuhkan juga secara langsung memengaruhi biaya, karena semakin besar area yang akan ditutupi, semakin banyak material yang diperlukan. Selain itu, penambahan aksesoris seperti tiang, reng, dan talang air, serta kerumitan desain dan lokasi pemasangan, akan meningkatkan total biaya kanopi Alderon.
Kanopi Galvalum, Pilihan Ekonomis dan Keunggulannya
Kanopi Galvalum adalah pilihan material lain yang populer, dikenal luas karena sifatnya yang ramah anggaran. Material ini terbuat dari baja ringan yang dilapisi campuran zincalume, terdiri dari 55% aluminium, 43,5% seng, dan 1,5% silikon. Lapisan ini berfungsi sebagai pelindung yang memberikan ketahanan terhadap karat dan korosi, menjadikannya alternatif yang menarik.
Keunggulan utama Galvalum terletak pada harganya yang jauh lebih terjangkau dibandingkan Alderon, menjadikannya pilihan ekonomis tanpa mengorbankan kualitas atau daya tahan yang signifikan. Sifatnya yang ringan namun kuat juga memudahkan instalasi dan mengurangi beban struktural pada bangunan, mempercepat proses pemasangan.
Selain itu, kanopi Galvalum menawarkan fleksibilitas desain yang baik, memungkinkan kombinasi dengan berbagai jenis atap kanopi lainnya, termasuk atap kayu atau membran. Material baja ringan ini juga tahan terhadap serangan rayap dan memiliki sifat fire resistant, sehingga sebaran api tidak merambat, menambah nilai keamanan bagi pemilik rumah.
Perbandingan Alderon Vs Galvalum
Perbandingan antara kanopi Alderon dan Galvalum menunjukkan perbedaan signifikan dalam berbagai aspek.
1. Segi Material
Dari segi material, Alderon terbuat dari uPVC dengan struktur berongga padat yang anti karat total, sementara Galvalum dari baja ringan berlapis zincalume yang masih berpotensi berkarat di lingkungan sangat korosif.
2. Segi Insulasi Panas
Dalam hal insulasi panas, Alderon unggul dengan rongga udara yang mampu mengurangi panas hingga 70%, menjaga suhu di bawahnya tetap sejuk. Sebaliknya, Galvalum memiliki daya serap panas tinggi, sehingga suhu di bawahnya bisa terasa lebih panas karena komposisi aluminium dan sengnya cenderung menyerap dan menghantarkan panas.
3. Segi Peredaman Suara
Untuk peredaman suara, Alderon efektif mengurangi kebisingan hujan hingga 27% berkat rongga udaranya. Namun, Galvalum kurang efektif dalam meredam suara karena sifatnya yang tipis, sehingga tetesan air hujan dapat menimbulkan suara berisik yang cukup mengganggu.
4. Segi Harga
Dari sisi harga, Alderon lebih mahal karena kualitas premiumnya, sedangkan Galvalum jauh lebih terjangkau dan ekonomis.
5. Segi Estetika
Secara estetika, Alderon menawarkan tampilan modern dan elegan dengan berbagai pilihan warna dan permukaan halus berkilau. Galvalum memiliki fleksibilitas desain yang baik, namun tampilannya mungkin kurang menarik atau premium bagi sebagian orang dibandingkan Alderon.
Kekurangan Masing-Masing Material
1. Galvalum
Meskipun memiliki banyak keunggulan, Galvalum juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Daya serap panas yang tinggi pada material Galvalum dapat membuat suhu di bawah kanopi terasa lebih panas, terutama saat terik matahari, sehingga memerlukan insulasi tambahan jika ingin meredam panas secara optimal.
Selain itu, karena sifatnya yang tipis, kanopi Galvalum kurang efektif dalam meredam suara, menyebabkan tetesan air hujan dapat menimbulkan suara berisik yang cukup mengganggu. Meskipun tahan karat berkat lapisannya, Galvalum masih termasuk golongan metal dan kurang cocok untuk lingkungan yang sangat korosif seperti tepi laut, dan ada potensi kehilangan warna atau pemudaran seiring waktu.
2. Alderon
Di sisi lain, kekurangan utama Alderon adalah harganya yang lebih mahal dibandingkan Galvalum, yang merupakan konsekuensi dari kualitas premium dan fitur insulasi yang ditawarkannya. Meskipun kuat, Alderon tetap rentan terhadap goresan atau penyimpangan akibat benturan kuat, dan beberapa tipe Alderon, seperti Alderon RS, memiliki pilihan warna yang terbatas.
Meskipun umumnya meredam suara, beberapa sumber menyebutkan bahwa Alderon bisa menghasilkan suara bising saat hujan jika tidak menggunakan tipe Twinwall atau insulasi yang tepat, dan ada potensi kebocoran pada sambungannya jika pemasangan tidak dilakukan dengan benar. Meskipun perawatannya mudah, tetap membutuhkan pembersihan rutin untuk mempertahankan performa dan penampilannya.
People Also Ask
1. Apa keunggulan utama kanopi Alderon?
Kanopi Alderon memiliki kemampuan meredam panas hingga 70% dan meredam suara hujan hingga 27% berkat desain twinwall dan material uPVC-nya.
2. Mengapa kanopi Alderon lebih mahal dari Galvalum?
Harga Alderon lebih mahal karena kualitas premium material uPVC, kemampuan insulasi panas dan suara yang superior, serta ketahanan dan kekuatan yang lebih baik.
3. Apa kekurangan utama kanopi Galvalum?
Kekurangan Galvalum meliputi daya serap panas yang tinggi (membuat suhu di bawahnya panas) dan kurang efektif meredam suara hujan.
4. Material apa yang digunakan pada kanopi Alderon dan Galvalum?
Kanopi Alderon terbuat dari uPVC (Unplasticized Polyvinyl Chloride), sedangkan kanopi Galvalum terbuat dari baja ringan yang dilapisi campuran zincalume.
5. Apakah kanopi Galvalum efektif meredam suara hujan?
Tidak, kanopi Galvalum kurang efektif meredam suara hujan karena sifatnya yang tipis, sehingga dapat menimbulkan suara berisik yang mengganggu.