5 Tips Merawat Perabotan Kayu di Rumah agar Awet, Ketahui Caranya Sebagai Berikut

Liputan6.com, Jakarta Perabotan kayu seringkali menjadi investasi berharga dalam mempercantik hunian. Namun, tanpa perawatan yang tepat, keindahan dan kekuatan perabotan ini bisa memudar seiring waktu. Oleh karena itu, penting bagi setiap pemilik rumah untuk memahami cara merawat perabotan kayu di rumah agar awet dan tetap berfungsi optimal.

Merawat perabotan kayu tidak hanya sekadar membersihkan debu, melainkan melibatkan serangkaian langkah komprehensif mulai dari perlindungan terhadap faktor lingkungan hingga penggunaan produk perawatan yang tepat. Dengan perawatan yang konsisten, Anda dapat memastikan perabotan kayu kesayangan Anda bertahan lebih lama dan terhindar dari kerusakan dini.

Liputan6 akan mengupas tuntas berbagai tips dan trik efektif untuk menjaga kualitas perabotan kayu Anda. Dari pembersihan rutin hingga pencegahan kerusakan fisik dan perawatan khusus, panduan ini akan membantu Anda mempertahankan nilai estetika dan fungsionalitas perabotan kayu di rumah Anda. Simak ulasan lengkapnya sebagai berikut, Rabu (20/8/2025).

Pembersihan rutin merupakan fondasi utama dalam menjaga keawetan perabotan kayu di rumah. Langkah pertama yang krusial adalah membersihkan debu dan kotoran secara berkala dari permukaan kayu. Ini membantu mencegah penumpukan partikel yang dapat menggores atau merusak finishing.

Saat membersihkan, selalu gunakan kain yang lembut dan bersih, seperti kain microfiber atau kemoceng. Hindari penggunaan kain kasar atau bahan pembersih yang mengandung zat kimia keras, karena dapat menyebabkan kerusakan permanen pada permukaan kayu. Membersihkan searah serat kayu juga penting untuk menghindari goresan.

Kain microfiber sangat direkomendasikan karena kemampuannya menangkap debu secara efektif tanpa menyebarkannya ke area lain. Dengan praktik pembersihan yang tepat, perabotan kayu Anda akan tetap bersih dan terawat, menjadi langkah awal yang baik dalam cara merawat perabotan kayu agar awet.

Faktor lingkungan memiliki dampak signifikan terhadap kondisi perabotan kayu. Paparan sinar matahari langsung, misalnya, dapat memudarkan warna dan merusak struktur kayu seiring waktu. Oleh karena itu, posisikan perabotan kayu Anda jauh dari jendela yang terpapar sinar matahari langsung atau gunakan tirai.

Kelembapan ruangan juga sangat krusial dalam cara merawat perabotan kayu di rumah agar awet. Kayu bersifat higroskopis, yang berarti dapat menyerap atau melepaskan kelembapan dari udara. Udara yang terlalu kering dapat menyebabkan kayu menyusut dan retak, sementara kelembapan berlebih bisa memicu pembengkakan atau pertumbuhan jamur.

Untuk menjaga keseimbangan kelembapan, pertimbangkan penggunaan humidifier di musim kering dan pastikan sirkulasi udara yang baik. Selain itu, segera bersihkan tumpahan cairan dengan kain lembut dan kering. Jangan biarkan cairan meresap ke dalam kayu, karena ini dapat menyebabkan noda permanen atau kerusakan struktural.

Penggunaan produk perawatan yang tepat adalah kunci untuk menjaga kilau dan kelembapan permukaan perabotan kayu. Pilihlah minyak kayu, lilin, atau pembersih khusus kayu yang dirancang untuk jenis finishing perabotan Anda. Selalu ikuti petunjuk penggunaan pada label produk untuk hasil yang maksimal dan aman.

Penting untuk menghindari cairan pembersih yang mengandung alkohol, amonia, atau bahan kimia keras lainnya. Zat-zat ini dapat mengeringkan kayu, merusak lapisan pelindung, dan menyebabkan perubahan warna. Untuk noda ringan, larutan sabun lembut dengan air seringkali sudah cukup efektif.

Selain pembersihan, pertimbangkan untuk melapisi perabotan kayu dengan cat pelapis atau coating khusus. Vernis dan politur adalah pilihan populer yang tidak hanya melindungi permukaan dari goresan dan kelembapan, tetapi juga mempercantik tampilan kayu. Ini adalah bagian penting dari cara merawat perabotan kayu di rumah agar awet.

Mencegah kerusakan fisik adalah langkah proaktif yang sangat penting dalam memperpanjang umur perabotan kayu. Salah satu tips utama adalah menggunakan alas pelindung, seperti alas piring atau taplak meja, terutama pada permukaan yang sering digunakan. Ini melindungi dari panas, noda makanan, dan goresan.

Hindari meletakkan barang-barang yang terlalu berat di atas perabotan kayu yang tidak dirancang untuk menahan beban tersebut. Beban berlebih dapat menyebabkan deformasi atau kerusakan struktural. Selain itu, jangan menyeret benda tajam di atas permukaan kayu karena dapat meninggalkan goresan yang sulit dihilangkan.

Saat memindahkan perabotan kayu, selalu angkatlah, jangan pernah menggesernya. Menggeser perabotan dapat menyebabkan pengikisan pada kaki atau bagian bawah, membuat pijakan tidak rata dan merusak lantai. Praktik ini esensial dalam cara merawat perabotan kayu di rumah agar awet dan terhindar dari kerusakan dini.

Perawatan finishing atau lapisan pelindung pada perabotan kayu memerlukan perhatian khusus. Jika lapisan ini mulai pudar, terkelupas, atau rusak, segera aplikasikan ulang untuk menjaga penampilan dan perlindungan kayu. Ini akan mencegah kelembapan dan kotoran meresap langsung ke dalam serat kayu.

Untuk perlindungan tambahan, terutama dari hama seperti rayap, pertimbangkan penggunaan cat kayu atau vernis yang mengandung bahan anti-rayap. Pelapis ini tidak hanya melindungi dari serangan serangga, tetapi juga dapat meningkatkan estetika perabotan dengan hasil akhir yang mengilap dan menarik.

Jangan menunda perbaikan jika ada kerusakan kecil pada perabotan kayu, seperti goresan atau retakan. Perbaikan dini dapat mencegah kerusakan meluas dan menghemat biaya di kemudian hari. Bahkan, sisa teh pun bisa dimanfaatkan untuk membersihkan dan memberikan kilau alami pada perabotan, menjadikannya salah satu cara merawat perabotan kayu di rumah agar awet secara alami.

1. Mengapa pembersihan rutin penting untuk perabotan kayu?

Jawaban: Pembersihan rutin penting karena debu dan kotoran yang menumpuk dapat menggores permukaan kayu, merusak serat, dan mengurangi estetika perabotan.

2. Bagaimana cara melindungi perabotan kayu dari sinar matahari langsung?

Jawaban: Anda dapat melindungi perabotan kayu dengan menggunakan tirai atau gorden untuk menghalangi sinar matahari langsung, serta memindahkan furnitur dari area yang terpapar sinar matahari secara terus-menerus.

3. Produk pembersih apa yang sebaiknya dihindari untuk perabotan kayu?

Jawaban: Sebaiknya hindari pembersih kimia keras, berbasis alkohol, atau yang mengandung silikon karena dapat merusak permukaan kayu dan lapisannya.

4. Seberapa sering perabotan kayu perlu dipoles?

Jawaban: Perabotan kayu umumnya disarankan untuk dipoles minimal sebulan sekali atau setiap beberapa bulan, tergantung jenis kayu dan produk yang digunakan.