Tether Resmi Kuasai Lebih dari 10% Saham Juventus, Siap Perluas Pengaruh di Dunia Sepak Bola

2 months ago 47

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan stablecoin ternama, Tether, resmi mengakuisisi lebih dari 10% saham klub sepak bola Italia Juventus per 15 April 2025. Langkah ini menandai meningkatnya investasi Tether di dunia olahraga, khususnya sepak bola Eropa. Dengan aksi korporasi ini, Tether kini menjadi pemegang saham terbesar kedua di Juventus.

Akuisisi ini menunjukkan komitmen jangka panjang Tether terhadap pertumbuhan klub yang berbasis di Turin tersebut. Perusahaan memandang Juventus sebagai aset strategis yang dapat menguatkan sinergi antara dunia olahraga dan teknologi keuangan (fintech).

"Langkah strategis ini mengikuti akuisisi awal Tether sebesar 8,2% dari modal saham yang diterbitkan (yang mewakili lebih dari 5% hak suara) di klub, memungkinkan Tether untuk meningkatkan investasinya pada klub sepak bola ikonik yang berbasis di Turin,” tulis Tether dalam pernyataan resminya, dikutip dari Coinmarketcap, Jumat (27/6/2025).

Dengan kepemilikan ini, Tether secara resmi memperluas kiprahnya di dunia olahraga. Dukungan dari perusahaan aset digital ini diharapkan bisa memberikan dorongan signifikan bagi jangkauan global dan potensi pendapatan Juventus, terutama dalam memperluas pengaruh di pasar digital dan teknologi keuangan.

Sinergi Fintech dan Sepak Bola Makin Menguat

Akuisisi saham ini mencerminkan kepercayaan besar Tether terhadap potensi masa depan Juventus, sekaligus memperkuat tren baru kolaborasi antara sektor olahraga dan fintech. Alih-alih hanya menjadi sponsor biasa, Tether memilih untuk menjadi bagian dari pemilik klub — sebuah langkah strategis yang menunjukkan pergeseran pendekatan dalam menjalin kemitraan di dunia olahraga.

Meski hingga kini belum ada dampak langsung terhadap pergerakan mata uang kripto seperti USDT, peluang kolaborasi digital sangat terbuka. Juventus, yang sebelumnya sudah mulai merambah ke dunia NFT dan aset digital untuk peningkatan interaksi dengan fans, dapat memperluas inisiatif ini bersama Tether di masa depan.

Pengamat industri melihat langkah ini sebagai bentuk evolusi dari sponsor konvensional menuju kepemilikan saham sebagai bentuk keterlibatan yang lebih dalam. Kemitraan semacam ini dapat memperluas penggunaan fan token, memperkuat keterlibatan penggemar, sekaligus membuka peluang monetisasi baru di sektor olahraga digital.

Potensi Kolaborasi Digital Juventus dan Tether

Meski belum ada rincian teknis soal kolaborasi digital yang direncanakan, keselarasan antara Juventus dan Tether membuka peluang bagi inovasi teknologi yang bisa mengubah cara penggemar berinteraksi dengan klub.

Kolaborasi ini dapat melahirkan produk-produk digital baru seperti platform loyalitas berbasis blockchain, ekspansi NFT, hingga sistem pembayaran kripto untuk merchandise dan tiket. Langkah ini juga memperkuat posisi Juventus sebagai pionir dalam adopsi teknologi di ranah olahraga.

Klub ini sebelumnya sudah dikenal aktif menjajaki pendekatan baru untuk memperkuat basis penggemar global, dan kemitraan dengan Tether berpotensi mempercepat transformasi digital tersebut. Di sisi lain, Tether juga mendapat keuntungan strategis dengan memperluas jangkauan mereknya melalui basis fans Juventus yang besar dan loyal.

"Kami melihat kemitraan ini sebagai peluang untuk menghubungkan dunia aset digital dengan semangat olahraga global,” ujar perwakilan Tether dalam pernyataan lanjutan yang dirilis setelah akuisisi.

Kolaborasi ini bisa menjadi cetak biru bagi perusahaan fintech lainnya yang ingin menjajaki investasi langsung di sektor olahraga.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Tether Akuisisi 31,9% Saham Tambang Emas Asal Kanada

Sebelumnya, Tether Investments baru-baru ini mengakuisisi 31,9% saham Elemental dari perusahaan tambang emas asal Kanada, La Mancha dalam transaksi privat. 

Dilansir dari Cryptonews, Jumat (13/6/2025) divisi investasi penerbit Stablecoin tersebut mengakuisisi sejumlah besar saham Elemental Altus Royalties dari La Mancha Investment. 

Kesepakatan yang ditandatangani pada 10 Juni 2025 mengungkapkan Tether Investments telah mengakuisisi total 78,4 juta saham milik perusahaan yang berbasis di Kanada tersebut.

Investasi ini dimaksudkan untuk memperluas kepemilikan Tether di dunia nyata, memperluas aset digital XAUT yang didukung emas.

CEO Tether Paolo Ardoino mengatakan bahwa investasi ke Elemental menandakan komitmen berkelanjutan perusahaan untuk mendukung aset digitalnya dengan aset nyata yang andal seperti Bitcoin dan emas.

"Dengan mendapatkan eksposur ke portofolio royalti emas yang terdiversifikasi melalui Elemental, kami memperkuat dukungan ekosistem kami sambil memajukan Tether Gold dan aset digital yang didukung komoditas masa depan,” kata Ardoino.

Elemental Altus Royalties menawarkan eksposur Tether terhadap produksi emas global melalui model royalti dan streaming yang mengurangi risiko operasional langsung yang menyertai penambangan.

"Model ini sejalan dengan preferensi Tether untuk eksposur strategis dan berisiko rendah terhadap aset dunia nyata,” kata Tether dalam keterangan resminya.

Perjanjian Opsi

Selain itu, perusahaan investasi tersebut menandatangani perjanjian opsi pada hari yang sama dengan AlphaStream Limited dan anak perusahaannya, Alpha 1 SPV Limited.

Perjanjian privat tersebut memberi Tether kemampuan untuk membeli 34.444.580 saham tambahan setelah 29 Oktober 2025, kecuali Elemental memberikan izin untuk menebusnya lebih awal.

AlphaStream dan Alpha 1 SPV adalah perusahaan swasta yang didirikan berdasarkan hukum Pasar Global Abu Dhabi.

Tether saat ini memegang lebih dari 100.000 Bitcoin dalam cadangannya, bersama dengan kepemilikan 80 ton emas fisik untuk mendukung token XAUT-nya.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |