Liputan6.com, Jakarta Teras adalah salah satu area penting di rumah yang seringkali menjadi tempat bersantai atau menerima tamu. Namun, bagi pemilik rumah minimalis, teras yang berukuran kecil seringkali menjadi tantangan tersendiri. Ukuran yang terbatas dapat membuat teras terasa sempit dan sumpek, mengurangi kenyamanan dan estetika hunian.
Mendekorasi teras kecil memerlukan strategi khusus agar tidak hanya fungsional, tetapi juga terlihat luas dan asri. Pemilihan furnitur, palet warna, hingga jenis tanaman yang tepat menjadi kunci utama dalam menciptakan suasana yang nyaman dan menarik. Dengan perencanaan yang matang, teras mungil pun bisa disulap menjadi oase pribadi yang menenangkan.
Lantas bagaimana panduan mendekor teras kecil agar terlihat luas dan asri yang cocok untuk rumah minimalis? Melansir dari berbagai sumber, Rabu (6/8), simak ulasan informasinya berikut ini.
Penyebab Teras Kecil Tampak Sempit dan Sumpek
Teras kecil seringkali terasa sempit dan kurang nyaman akibat beberapa kesalahan umum dalam penataannya. Pemilihan furnitur yang tidak proporsional menjadi salah satu faktor utama. Penggunaan sofa besar atau meja makan yang terlalu lebar dapat memenuhi ruang yang terbatas, sehingga teras terasa sesak dan sulit untuk bergerak.
Selain itu, penataan ruang yang kurang efisien juga berkontribusi pada kesan sumpek. Kurangnya perencanaan dalam meletakkan barang atau furnitur membuat teras terlihat berantakan dan penuh. Warna dinding dan lantai yang gelap juga dapat memperparah kondisi ini, karena warna gelap cenderung menyerap cahaya. Sehingga, akan membuat ruangan terasa lebih kecil dan kurang terang.
Faktor lain yang sering diabaikan adalah kurangnya pemanfaatan ruang vertikal. Dinding atau area atas yang tidak dimanfaatkan untuk dekorasi atau penyimpanan akan membuat ruang lantai terasa lebih padat. Terlalu banyak dekorasi atau pemilihan tanaman berukuran besar dan rimbun juga dapat menghabiskan banyak ruang, menghalangi pandangan, dan membuat teras terasa lebih sempit dari seharusnya.
Tips Mendekorasi Teras Kecil agar Terlihat Luas dan Asri
1. Ukur Teras Secara Teliti
Mulailah dengan mengukur teras secara teliti dan buat sketsa sederhana untuk menata ruang. Tentukan area khusus untuk meja, tempat duduk, dan elemen dekoratif lainnya sesuai kebutuhan Anda, memastikan setiap inci dimanfaatkan dengan optimal.
2. Pilih Furnitur yang Tepat
Pemilihan furnitur yang tepat sangat krusial. Gunakan furnitur berukuran kecil, ringkas, dan multifungsi, seperti kursi lipat atau meja yang bisa ditumpuk. Furnitur tanpa sandaran atau dengan kaki ramping juga dapat menciptakan ilusi ruang yang lebih lapang. Pastikan material furnitur tahan cuaca, seperti rotan sintetis atau kayu outdoor, untuk daya tahan jangka panjang.
3. Gunakan Palet Warna Cerah dan Netral
Gunakan palet warna cerah dan netral pada cat dinding, furnitur, atau aksesori. Warna terang seperti putih, krem, kuning muda, atau hijau muda dapat memantulkan cahaya dan memberikan efek memperluas ruang. Memanfaatkan cermin besar di dinding teras juga efektif untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih besar, sekaligus memantulkan cahaya dan pemandangan di sekitarnya.
4. Manfaatkan Ruang Vertikal
Selain itu, manfaatkan ruang vertikal dengan memasang rak dinding, rak gantung, atau taman vertikal untuk menempatkan tanaman, buku, atau aksesori kecil. Ini akan menghemat ruang lantai dan menjaga teras tetap terorganisir. Pilih lantai yang tepat, seperti ubin bermotif atau tekstur natural, untuk memberikan dampak visual signifikan.
5. Selalu Jaga Kebersihan & Kerapian Teras
Terakhir, selalu jaga kebersihan dan kerapian teras Anda, serta pilih aksesori ringan dan bermakna sebagai focal point agar tidak membuat area terasa sesak.
Inspirasi Desain Teras Kecil agar Terlihat Luas & Asri
Berbagai inspirasi desain dapat diterapkan pada teras kecil untuk menciptakan kesan luas dan asri.
1. Teras Minimalis dengan Kanopi Mungil
Salah satunya adalah teras minimalis dengan kanopi mungil, di mana kanopi ringan dan transparan seperti polikarbonat atau kaca memberikan perlindungan tanpa mengorbankan ruang, menciptakan tampilan modern dan rapi. Desain ini cocok untuk Anda yang menginginkan kesederhanaan namun tetap fungsional.
2. Teras dengan Aksen Kayu dan Gaya Japandi
Teras dengan aksen kayu dan gaya Japandi juga menjadi pilihan menarik, memadukan estetika minimalis Jepang dan fungsionalitas Skandinavia. Furnitur kayu sederhana dan dekorasi tidak berlebihan menciptakan suasana tenang dan harmonis.
3. Teras Lesehan Modern
Alternatif lain adalah teras lesehan modern yang menggunakan bantal besar dan karpet nyaman dengan furnitur rendah dan fleksibel, menghadirkan suasana santai dan kekinian.
4. Teras dengan Vertical Garden
Untuk sentuhan alam, pertimbangkan teras dengan vertical garden yang memanfaatkan dinding untuk menanam tanaman secara vertikal, memberikan kesan hijau tanpa memakan banyak ruang lantai.
5. Teras dengan Rumput Sintetis
Teras dengan rumput sintetis juga merupakan solusi praktis untuk menciptakan suasana hijau dan segar tanpa perawatan rumit. Jika Anda menyukai elemen air, teras dengan kolam ikan mini atau air mancur dapat menciptakan suasana menenangkan dan estetis, bahkan di teras sempit.
Pilihan Tanaman untuk Teras Kecil yang Asri
Pemilihan tanaman yang tepat sangat penting untuk teras kecil agar tidak terasa sesak namun tetap asri. Prioritaskan tanaman yang tidak terlalu besar atau tumbuh secara vertikal.
1. Lidah Mertua
Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata) adalah pilihan ideal karena mudah dirawat, tahan kondisi ekstrem, dan mampu membersihkan udara.
2. Kaktus dan Sukulen
Kaktus dan sukulen juga cocok karena minim perawatan, memberikan kesan modern, dan tersedia dalam berbagai bentuk unik.
3. Sirih Gading
Untuk tanaman hias yang memberikan sentuhan hijau, Sirih Gading (Epipremnum aureum) adalah tanaman merambat yang mudah dirawat dan bisa digantung.
4. Monstera Deliciosa
Sementara Monstera Deliciosa dengan daun berlubang eksotisnya cocok ditanam dalam pot besar di area terang.
5. Palem Meja
Palem Meja (Parlor Palm) juga bisa menjadi pusat perhatian dengan ukurannya yang mungil dan daya tahan lama. Jangan lupakan tanaman herbal seperti mint atau basil yang bisa ditanam dalam pot kecil, memberikan manfaat ganda.
6. Petunia dan Fuchsia
Tanaman gantung juga sangat efektif untuk menghemat ruang lantai. Petunia dan Fuchsia menghasilkan bunga melimpah dengan warna cerah yang indah saat digantung.
7. Anggrek & Tradescantia
Anggrek dapat memberikan nuansa elegan dan eksotis, sementara Tradescantia (Wandering Jew) tumbuh cepat dengan warna ungu kehijauan yang menarik.
8. Bunga Air Mata Pengantin
Untuk tanaman merambat, Bunga Air Mata Pengantin (Antigonon leptopus) dapat memberikan kesan rimbun dan mempesona pada teralis atau dinding.
Ornamen Lampu yang Cocok untuk Teras Kecil
Pencahayaan yang tepat dapat mengubah suasana teras secara drastis dan menciptakan kesan luas, terutama di malam hari.
1. Lampu Dinding Minimalis
Lampu dinding minimalis dengan desain sederhana cocok untuk rumah modern atau kontemporer, sementara lampu dinding berbentuk bulan dapat menawarkan desain menarik dan estetis, menciptakan nuansa alami. Lampu tempel seperti lentera juga memberikan cahaya lembut dan menyebar, cocok untuk gaya vintage maupun modern.
2. Lampu Gantung
Lampu gantung juga bisa menjadi pilihan, terutama lampu gantung kecil atau mungil yang sesuai untuk teras minimalis. Jika area fasad rumah cukup besar, lampu gantung minimalis dapat memberi kesan mewah dan berkelas. Untuk suasana yang lebih cozy dan instagramable, LED String Lights atau Edison String Lights sangat direkomendasikan, menciptakan efek cahaya yang hangat dan menawan.
3. Lampu Plafon
Selain itu, lampu plafon dapat dipasang untuk berbagai jenis atap, memberikan sentuhan dramatis pada teras. Lampu sorot, baik yang dipasang di tanah (ground spot light) maupun di dinding, efektif untuk menerangi area tertentu seperti tanaman atau jalur masuk, menonjolkan elemen dekoratif. Untuk teras dengan halaman yang lebih luas, lampu tiang dapat menjadi pilihan yang fungsional dan estetis. Pertimbangkan juga penggunaan pencahayaan tidak langsung (indirect lights) untuk menciptakan suasana yang lebih lembut dan hangat, serta pilih lampu hemat energi seperti LED dengan fitur penyesuaian arah pencahayaan untuk fleksibilitas maksimal.
People Also Ask
1. Mengapa teras kecil sering terlihat sempit dan sumpek?
Jawaban: Teras kecil sering terlihat sempit karena pemilihan furnitur yang tidak tepat, penataan ruang yang kurang efisien, penggunaan warna gelap, kurangnya pemanfaatan ruang vertikal, terlalu banyak dekorasi, dan pemilihan tanaman yang salah.
2. Bagaimana cara membuat teras kecil terlihat lebih luas dan asri?
Jawaban: Untuk membuat teras kecil terlihat luas dan asri, Anda bisa membuat rancangan desain efisien, memilih furnitur kecil dan multifungsi, menggunakan palet warna cerah, memanfaatkan cermin, memaksimalkan ruang vertikal, memilih lantai yang tepat, serta menjaga kebersihan dan kerapian.
3. Tanaman apa saja yang cocok untuk teras kecil?
Jawaban: Tanaman yang cocok untuk teras kecil antara lain Lidah Mertua, Kaktus dan Sukulen, Sirih Gading, Monstera Deliciosa, Palem Meja, serta berbagai jenis tanaman gantung seperti Petunia, Fuchsia, dan Anggrek.
4. Jenis furnitur seperti apa yang ideal untuk teras minimalis?
Jawaban: Furnitur yang ideal untuk teras minimalis adalah yang berukuran kecil, ringkas, dan multifungsi. Pilih furnitur yang bisa dilipat atau ditumpuk, serta kursi tanpa sandaran atau meja dengan kaki ramping untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih lapang.
5. Ornamen lampu apa yang direkomendasikan untuk teras kecil?
Jawaban: Ornamen lampu yang direkomendasikan meliputi lampu dinding minimalis, lampu gantung kecil, LED String Lights, lampu sorot tanah atau dinding, dan lentera. Pencahayaan tidak langsung juga dapat menciptakan suasana yang lebih lembut dan hangat.