Langkah Aman Membersihkan Kotak Bekal dan Tumbler, Cocok untuk Semua Jenis Bahan

Liputan6.com, Jakarta Menjaga kebersihan kotak bekal dan tumbler adalah langkah krusial untuk memastikan kesehatan dan keawetan peralatan makan sehari-hari. Sisa makanan atau minuman yang tertinggal dapat menjadi sarang bakteri, jamur, serta menyebabkan bau tak sedap yang sulit dihilangkan.

Setiap jenis bahan, baik itu plastik, kaca, stainless steel, maupun kayu, memiliki karakteristik unik yang memerlukan metode pembersihan spesifik. Pemahaman akan cara yang tepat tidak hanya menjaga kebersihan, tetapi juga memperpanjang usia pakai wadah favorit Anda.

Artikel ini akan mengulas panduan komprehensif mengenai langkah aman membersihkan kotak bekal dan tumbler berdasarkan jenis bahannya. Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memastikan wadah selalu higienis, bebas bau, dan siap digunakan kapan saja.

Bagaimana langkah aman membersihkan kotak bekal dan tumbler yang cocok untuk semua jenis bahan? Melansir dari berbagai sumber, Kamis (14/8), simak ulasan informasinya berikut ini. 

Menjaga kebersihan kotak bekal dan tumbler secara rutin adalah kunci utama untuk mencegah penumpukan kotoran dan pertumbuhan mikroorganisme. Ada beberapa langkah dasar yang berlaku untuk hampir semua jenis bahan.

1. Bilas dengan Air Bersih

Langkah paling dasar namun sangat penting adalah membilas kotak bekal sesegera mungkin setelah digunakan. Sisa makanan yang dibiarkan terlalu lama bisa mengering dan menempel kuat pada permukaan plastik, sehingga sulit dibersihkan. Membilas segera setelah digunakan dapat mencegah sisa makanan mengering dan menempel kuat, serta mengurangi risiko noda dan bau tak sedap. 

2. Gunakan Sabun Cuci Piring & Air Hangat

Setelah dibilas, gunakan sabun cuci piring dan air hangat. Rutin membersihkan botol minum dengan sabun cuci piring dan air hangat merupakan salah satu cara menghilangkan bau di botol minum yang praktis. Air hangat membantu melunakkan sisa makanan dan melarutkan lemak. Pastikan untuk mencuci seluruh bagian, termasuk bagian bawah dan tutupnya. 

3. Gunakan Sikat Khusus 

Untuk menjangkau bagian dalam wadah yang sulit, gunakan sikat khusus. Kamu bisa menyikatnya dengan sikat botol yang memiliki gagang panjang agar lebih mudah dibersihkan hingga bagian dalam botol. Ini memastikan tidak ada sudut yang terlewatkan.

4. Bilas hingga Bersih Total

Terakhir, bilas hingga bersih total. Pastikan tidak ada sisa sabun yang tertinggal karena bisa memengaruhi rasa minuman berikutnya dan berpotensi mengganggu pencernaan. Setelah dicuci, keringkan dengan baik. Letakkan tumbler dalam posisi terbalik di atas rak agar air menetes sempurna dan tidak ada sisa kelembapan yang bisa memicu pertumbuhan jamur atau bau apek. Mengeringkan dengan baik sangat penting untuk mencegah bau tak sedap dan pertumbuhan bakteri atau jamur. Lap dengan kain bersih atau biarkan mengering secara alami di tempat yang berventilasi baik.

Kotak bekal dan tumbler plastik sering menjadi pilihan karena ringan dan tahan banting, namun bahan ini rentan menyerap bau dan noda jika tidak dibersihkan dengan benar. Perawatan harian yang tepat sangat penting untuk menjaga kehigienisan dan keawetannya.

Untuk pembersihan harian, segera bilas kotak bekal setelah digunakan untuk menghilangkan sisa makanan. Kemudian, cuci dengan air hangat dan sabun. Campurkan air hangat dengan sabun cuci piring yang memiliki daya angkat minyak yang baik. Gunakan spons berbahan lembut agar tidak menggores permukaan kotak. Fokuskan pada sudut-sudut dan bagian penutup. Untuk tumbler plastik, gunakan sikat khusus botol dengan gagang panjang agar bagian dalam bersih maksimal. 

1. Baking Soda

Jika bau tak sedap muncul, baking soda bisa menjadi solusi. Taburkan baking soda ke dalam kotak bekal plastik yang bau, biarkan semalaman, lalu bilas hingga bersih. Baking soda dikenal efektif menyerap bau.  Anda juga bisa membuat pasta dari 1-2 sendok teh baking soda dengan air hangat, oleskan ke seluruh bagian dalam, gosok perlahan, lalu bilas. 

2. Cuka 

Alternatif lain adalah cuka putih. Campurkan air dan cuka putih dengan perbandingan 1:1, lalu rendam kotak bekal plastik selama beberapa jam sebelum dibilas. Cuka putih juga dapat membantu membersihkan botol minum plastik. Isi setengah botol dengan larutan cuka dan air seimbang, kocok, diamkan semalaman, lalu bilas bersih. 

3. Jeruk Nipis atau Lemon

Jeruk nipis atau lemon juga efektif menghilangkan bau. Gosokkan potongan lemon atau peras air lemon ke dalam kotak bekal plastik, biarkan selama beberapa menit, lalu bilas dengan air bersih. Lemon akan memberikan aroma segar sekaligus menghilangkan bau yang menempel. Anda juga bisa menggosokkan baking powder dengan irisan jeruk nipis pada kotak makan plastik. 

4. Kertas Bekas

Kertas bekas (bukan koran karena tinta) dapat membantu menyerap bau. Remas dan masukkan ke dalam wadah, tutup rapat. Sebagai alternatif, Anda juga bisa memasukkan biji kopi ke dalam wadah dan membiarkannya semalaman atau hingga baunya hilang. Biji kopi telah dikenal sebagai penyerap bau yang efektif pada berbagai macam barang. 

5. Untuk Noda Membandel

Untuk noda membandel, tambahkan cuka ke dalam sabun cuci piring, lalu cuci kotak makan seperti biasa dan bilas dengan air hangat. Cuka bekerja sebagai penghilang noda, bahkan pada noda kunyit atau saus tomat. Sinar matahari juga berguna untuk menghilangkan noda di kotak bekal yang terbuat dari plastik. Menjemur tempat makan di bawah sinar matahari juga bisa menghilangkan bakteri bekas makanan. Jemur kotak bekal di bawah sinar matahari langsung hingga kering total untuk menghilangkan bau apek dan bakteri. 

Pastikan kotak bekal kering sempurna sebelum disimpan. Wadah yang masih lembap dapat menjadi sarang bakteri dan jamur. Setelah dicuci, jangan langsung menutup dan menyimpan kotak bekal. Simpan di tempat kering dengan sirkulasi udara yang baik.

Tumbler dan kotak bekal kaca menjadi pilihan populer karena tampilannya yang elegan dan sifatnya yang tidak menyerap bau atau noda. Bahan kaca juga lebih mudah dibersihkan dibandingkan plastik, namun tetap memerlukan perhatian agar tidak pecah atau tergores.

Untuk pembersihan harian, cuci dengan sabun cuci piring lembut dan air hangat. Bahan kaca tidak memerlukan perlakuan khusus seperti perendaman lama. Gunakan sikat botol atau spons lembut untuk membersihkan bagian dalam dan luar, memastikan tidak ada sisa makanan atau minuman yang menempel.

1. Cara Hilangkan Noda Membandel

Jika tumbler kaca Anda memiliki noda yang sulit dihilangkan, campurkan cuka putih dengan baking soda untuk membuat pasta pembersih lembut. Oleskan pasta ini pada noda dan biarkan selama beberapa menit sebelum membersihkannya dengan sikat atau spons lembut. Metode ini efektif mengangkat noda membandel tanpa merusak permukaan kaca. 

2. Cara Hilangkan Lumut atau Kotoran

Untuk menghilangkan lumut atau kotoran yang menempel di bagian dalam, Anda bisa menggunakan metode beras dan air. Pertama, tuangkan beras secukupnya ke dalam botol, lalu tambahkan air. Tutup rapat botolnya, lalu kocok-kocok sampai lumutnya rontok. Beras bertindak sebagai agen abrasif ringan yang membantu mengikis kotoran tanpa menggores kaca. Setelah dibersihkan, keringkan sepenuhnya sebelum disimpan untuk mencegah noda air. Kaca yang bersih dan kering akan terlihat lebih jernih dan higienis.

Stainless steel dikenal sebagai bahan yang tahan lama, higienis, dan tidak mudah berkarat, menjadikannya pilihan favorit untuk tumbler dan kotak bekal. Namun, seperti bahan lainnya, stainless steel juga bisa meninggalkan bau atau noda jika tidak dibersihkan dengan benar.

Untuk pembersihan harian, basahi tumbler stainless steel dengan air hangat dan aplikasikan sedikit sabun pada spons busa dua sisi atau sikat yang lembut. Kocok tumbler yang berisi air hangat dan sabun cuci piring, lalu sikat dengan lembut. Penting untuk menghindari menggunakan spons berbahan kasar atau sikat yang dapat menyebabkan goresan pada permukaan tumbler, karena ini bisa merusak lapisan pelindung dan membuatnya lebih rentan terhadap noda. 

1. Baking Soda

Untuk menghilangkan noda dan bau, baking soda sangat efektif. Gosok secara perlahan bubuk halus ini dengan irisan jeruk nipis sampai kotak makannya bersih. Untuk noda membandel, rendam tumbler dalam baking soda yang sudah ditambah air panas semalaman. 

Campurkan 1-2 sendok makan soda kue dan tambahkan cuka suling di dalam tumbler. Tunggu terlebih dahulu sampai busa yang muncul perlahan hilang, lalu tutup. Kocok wadah beberapa kali dengan gerakan tidak terlalu cepat. Lalu buang cairan tersebut dan bilas sampai bersih. Cuka putih juga efektif untuk membersihkan kotoran dan membunuh kuman. 

2. Garam

Garam juga bisa menjadi solusi. Gabungkan garam dengan air hangat dan gunakan campuran ini untuk membersihkan botol minum. Setelah beberapa menit, bilas botol dengan air bersih. Garam dapat membantu menghilangkan noda dan bau yang membandel. 

Setelah dibersihkan, keringkan tumbler dengan lap bersih atau biarkan mengering secara alami. Pastikan tumbler benar-benar kering sebelum digunakan kembali atau disimpan untuk mencegah terbentuknya noda air atau korosi. Simpan di tempat kering dan berventilasi baik. 

Kotak bekal atau tumbler kayu menawarkan estetika alami yang unik, namun perawatannya memerlukan perhatian khusus. Kayu adalah bahan berpori yang dapat menyerap cairan, bau, dan bahkan minyak, sehingga membutuhkan metode pembersihan yang berbeda dari bahan lainnya.

1. Pembersihan Dasar

Untuk pembersihan dasar, mulailah dengan merendam kotak makan siang kayu Anda dalam air suam yang dicampur dengan sedikit sabun pencuci piring yang lembut. Hindari pembersih yang keras, karena dapat merusak kayu. Gunakan spons atau kain lembut untuk menggosok permukaan dan bagian dalam. Bilas dengan air bersih secara menyeluruh untuk memastikan tidak ada sisa sabun yang tertinggal. 

Segera keringkan setelah dibilas. Gunakan handuk bersih atau handuk kertas untuk mengeringkan kotak makan siang sepenuhnya. Adalah lebih baik untuk menghindari pengeringan udara, karena ini dapat menyebabkan kayu melengkung atau retak. Kelembaban yang tertinggal dapat memicu pertumbuhan jamur dan kerusakan kayu. 

2. Untuk Noda Membandel

Untuk noda membandel, taburkan soda penaik ke atas area yang bernoda, kemudian peras sedikit jus lemon di atasnya atau campurkan dengan air untuk menghasilkan pasta. Gosok perlahan-lahan dengan kain. Untuk kotoran yang sangat degil, tambahkan sedikit garam kasar. Kombinasi ini bertindak sebagai agen pembersih dan abrasif ringan yang dapat mengangkat noda tanpa merusak serat kayu. Bilas dengan air bersih dan keringkan segera. 

3. Perawatan Rutin

Sebagai perawatan rutin, oleskan minyak food-grade secara berkala. Jika permukaan kotak makan siang kayu Anda terasa kasar, gosok sedikit dengan kertas pasir halus dan sapukan lapisan tipis minyak food-grade (seperti minyak mineral atau minyak sayuran). Biarkan selama sekitar 20 menit, kemudian lap dengan handuk dapur yang bersih. Ini membantu menjaga kondisi kayu, mencegahnya mengering, dan meningkatkan ketahanannya terhadap noda. 

Hindari lingkungan lembap. Untuk menghindari lingkungan lembab, dapat digunakan perekat tipis untuk memisahkan kotak penyimpanan kayu dari tanah atau dinding. Jaga udara dalam ruangan tetap kering dan simpan di lingkungan yang sejuk. Jangan sampai terkena sinar matahari langsung atau ditiup langsung oleh AC, karena perubahan suhu ekstrem dapat menyebabkan kayu retak atau melengkung. Penting untuk selalu membersihkan kotak bekal dan tumbler secara rutin setelah setiap penggunaan untuk menjaga kebersihan dan mencegah pertumbuhan bakteri.

1. Mengapa penting membersihkan kotak bekal dan tumbler segera setelah digunakan?

Jawaban: Membilas segera setelah digunakan mencegah sisa makanan mengering dan menempel kuat, mengurangi risiko noda, bau tak sedap, serta pertumbuhan bakteri.

2. Bagaimana cara menghilangkan bau tak sedap pada kotak bekal plastik?

Jawaban: Anda bisa menggunakan baking soda, cuka putih, irisan jeruk nipis/lemon, kertas bekas, atau biji kopi yang dimasukkan ke dalam wadah dan didiamkan semalaman.

3. Apakah tumbler kaca lebih mudah dibersihkan daripada plastik?

Jawaban: Ya, tumbler kaca umumnya lebih mudah dibersihkan dan tidak menyerap bau atau noda seperti plastik, namun tetap memerlukan pembersihan rutin.

4. Apa yang harus dihindari saat membersihkan tumbler stainless steel?

Jawaban: Hindari menggunakan spons berbahan kasar atau sikat yang dapat menyebabkan goresan pada permukaan tumbler stainless steel.

5. Bagaimana cara merawat kotak bekal kayu agar awet?

Jawaban: Bersihkan dengan sabun lembut dan air suam, keringkan segera, oleskan minyak food-grade secara berkala, serta hindari lingkungan lembap dan sinar matahari langsung.