Liputan6.com, Jakarta Kalung emas telah lama menjadi salah satu aksesori favorit yang mampu menyempurnakan penampilan seseorang. Baik untuk mempercantik tampilan kasual maupun formal, perhiasan ini selalu berhasil memberikan sentuhan akhir yang elegan. Namun, seringkali muncul pertanyaan mengenai jenis kalung yang paling tepat untuk dikenakan.
Pemilihan kalung emas, apakah itu model tipis atau tebal, sebenarnya sangat bergantung pada beberapa faktor penting. Ini termasuk bentuk leher, jenis pakaian atau outfit yang akan dikenakan, serta aktivitas sehari-hari. Menyesuaikan kalung dengan elemen-elemen ini akan memastikan penampilan terlihat harmonis dan memukau.
Oleh karena itu, memahami trik dalam memilih kalung emas yang sesuai menjadi krusial bagi setiap individu. Artikel ini akan membahas panduan lengkap bagaimana menyesuaikan kalung emas, baik yang tipis maupun tebal, agar selaras dengan bentuk leher dan gaya busana Anda. Tujuannya adalah untuk membantu Anda tampil percaya diri dan modis di setiap kesempatan.
Lantas bagaimana trik sesuaikan kalung emas tipis atau tebal dengan bentuk leher dan outif? Melansir dari berbagai sumber, Selasa (5/8), simak ulasan informasinya berikut ini.
Penjelasan Mengenai Kalung Emas Tipis dan Tebal
Kalung emas hadir dalam berbagai desain dan ketebalan, masing-masing menawarkan karakteristik unik. Dua kategori utama yang sering menjadi pertimbangan adalah kalung emas tipis dan kalung emas tebal. Keduanya memiliki daya tarik dan fungsi yang berbeda dalam melengkapi gaya personal.
1. Kalung Emas Tipis
Kalung emas tipis dikenal dengan desainnya yang minimalis dan ringan, membuatnya nyaman untuk penggunaan sehari-hari. Model ini tidak mudah tersangkut pada pakaian dan seringkali dipadukan dengan liontin kecil untuk menambah estetika tanpa kesan berlebihan. Oleh karena itu, tidak heran apabila kalung dengan desain rantai tipis menjadi salah satu pilihan yang paling digemari untuk digunakan sehari-hari. Terlebih dengan desain minimalis, ringan, dan tidak mudah tersangkut baju, model ini bisa dipakai nonstop tanpa merasa berat.
2. Kalung Emas Tebal
Sebaliknya, kalung emas tebal, seperti rantai besar atau choker dengan desain mencolok, berfungsi sebagai fashion statement utama. Model ini dapat memberikan kesan mewah dan berani, seringkali tidak memerlukan tambahan liontin. Untuk kalung ini, jenis rantai yang kuat dan tebal cocok dijadikan fashion statement tanpa perlu liontin. Model ini juga terlihat lebih mewah karena tampilannya biasanya lebih tebal dari 3 gram.
Tips Memilih Kalung Emas Tipis atau Tebal
Memilih kalung emas yang tepat tidak hanya soal estetika, tetapi juga mempertimbangkan durabilitas dan keamanan. Beberapa faktor teknis perlu diperhatikan agar kalung yang dipilih dapat bertahan lama dan nyaman digunakan. Ini termasuk gramasi, kekuatan rantai, dan desain pengait.
1. Perhatikan Gramasi & Kekuatan Kalung
Salah satu tips krusial adalah memperhatikan gramasi dan kekuatan kalung. Kalung dengan gramasi minimal 2 gram cenderung lebih kuat atau tahan putus. Rantai yang lebih tebal umumnya menawarkan kekuatan dan ketahanan yang lebih baik, meskipun mungkin kurang nyaman untuk pemakaian sehari-hari.
2. Pemilihan Desain
Selain itu, pemilihan desain yang timeless atau tak lekang oleh waktu sangat dianjurkan. Desain sederhana namun elegan akan memastikan kalung tetap relevan dan berharga dalam jangka panjang, bahkan mempertahankan nilai investasinya.
3. Keamanan Pengait Kalung
Aspek penting lainnya adalah keamanan pengait kalung. Pastikan pengaitnya kokoh dan aman, seperti mekanisme lobster clasp dengan pengait ganda. Pengait yang kuat akan mencegah kalung mudah lepas atau hilang, memberikan rasa tenang saat beraktivitas.
Tips Memilih Kalung Emas Berdasarkan Bentuk Leher
Bentuk leher merupakan faktor penting dalam menentukan jenis kalung emas yang paling cocok. Pemilihan kalung yang selaras dengan kontur leher dapat secara signifikan memperindah penampilan dan menciptakan ilusi optik yang diinginkan. Kesalahan dalam memilih bisa membuat leher terlihat lebih pendek atau berisi.
1. Pemilik Leher Pendek atau Berisi
Bagi pemilik leher pendek atau berisi, disarankan untuk menghindari kalung jenis collar dan choker yang melekat erat di leher. Kalung dengan rantai dan hiasan yang besar juga sebaiknya dihindari. Hal ini karena kalung dengan model seperti ini dapat membuat leher terlihat lebih gemuk atau tebal. Sebaliknya, pilih kalung panjang seperti jenis matinee atau opera dengan rantai dan hiasan kecil untuk memberikan kesan leher yang lebih jenjang dan ramping.
2. Pemilik Leher Jenjang
Sementara itu, bagi mereka yang memiliki leher jenjang dengan bahu lebar, kalung dengan bandul liontin akan sangat cocok. Ini akan menyeimbangkan proporsi tubuh dan menonjolkan keindahan leher. Untuk leher kurus, kalung collar dan choker mungkin kurang ideal karena dapat membuat leher terlihat semakin kurus.
Tips Memilih Kalung Emas Berdasarkan Outfit
Menyesuaikan kalung emas dengan outfit yang dikenakan adalah kunci untuk menciptakan penampilan yang harmonis dan menarik. Setiap jenis kerah baju atau gaya busana memerlukan pertimbangan khusus dalam pemilihan model kalung. Hal ini akan memastikan kalung tidak hanya berfungsi sebagai aksesori, tetapi juga sebagai pelengkap yang sempurna.
1. Outfit Kasual
Untuk outfit kasual, kalung simpel seperti rantai tipis atau kalung dengan liontin kecil menjadi pilihan tepat.
2. Outfit Formal
Sebaliknya, untuk outfit formal, kalung statement dengan desain mewah, seperti kalung berlian atau kalung dengan liontin besar, cocok untuk memberikan sentuhan elegan.
3. Baju Berkerah V
Penyesuaian dengan bentuk kerah baju juga sangat penting. Untuk baju berkerah V, kalung yang menjuntai dan panjangnya tepat di atas kerah V akan mempercantik tampilan. Hindari kalung yang terlalu panjang melebihi kerah V karena dapat membuat leher terlihat penuh.
4. Baju Berkerah Kotak
Baju berkerah kotak (square) akan cocok dengan kalung model pendek berliontin besar atau kalung bersusun.
5. Baju Berkerah Bulat
Sementara itu, baju berkerah bulat (scoop) bisa dipadukan dengan kalung pendek maupun panjang, namun lebih disarankan kalung dengan liontin besar atau kalung multiple strands. Untuk baju berkerah bulat biasa, kalung dengan desain simpel sangat cocok karena tidak akan menutupi detail kerah.
Tips Memilih Kalung Emas untuk Kegiatan Sehari-hari
Kenyamanan dan kepraktisan adalah prioritas utama saat memilih kalung emas untuk penggunaan sehari-hari. Kalung yang akan dipakai secara rutin haruslah ringan, tidak mengganggu aktivitas, dan tetap terlihat modis. Pilihan yang tepat akan membuat Anda merasa nyaman sepanjang hari tanpa perlu khawatir.
1. Penggunaan Sehari-hari
Kalung rantai tipis adalah pilihan yang paling digemari untuk penggunaan sehari-hari karena desainnya minimalis, ringan, dan tidak mudah tersangkut baju. Model ini bisa dipakai nonstop tanpa merasa berat. Kalung dengan liontin kecil juga cocok untuk tampilan yang simpel dan elegan, memberikan sentuhan manis tanpa berlebihan.
2. Memiliki Aktivitas Tinggi
Apabila Anda memiliki aktivitas tinggi, penting untuk memilih model kalung yang kuat dan tidak mudah putus. Panjang ideal kalung untuk sehari-hari namun memiliki aktivitas tinggi adalah antara 14 inchi hingga 22 inci (sekitar 35-55 cm).
3. Gaya Lebih Artistik
Untuk gaya yang lebih artistik, model layering dengan kalung tipis dan ringan, seperti model Singapur, sangat direkomendasikan. Ini memungkinkan Anda memadukan dua hingga tiga kalung sekaligus untuk tampilan yang unik dan estetik. Kalung bola rantai tipis polos juga memberikan tampilan clean dan elegan, fleksibel untuk dikenakan dalam berbagai kegiatan, baik santai maupun semi-formal.
People Also Ask
1. Bagaimana cara memilih kalung emas yang sesuai dengan bentuk leher?
Jawaban: Pilih kalung panjang untuk leher pendek atau berisi, dan kalung berliontin untuk leher jenjang atau bahu lebar.
2. Kalung emas jenis apa yang cocok untuk outfit kasual?
Jawaban: Untuk outfit kasual, kalung simpel seperti rantai tipis atau kalung dengan liontin kecil adalah pilihan tepat.
3. Apa perbedaan utama antara kalung emas tipis dan tebal?
Jawaban: Kalung tipis minimalis dan ringan untuk sehari-hari, kalung tebal untuk fashion statement dan kesan mewah.
4. Berapa gramasi minimal kalung emas agar tidak mudah putus?
Jawaban: Disarankan memilih kalung emas dengan gramasi minimal 2 gram agar lebih tahan putus.
5. Bagaimana cara memilih kalung emas untuk kegiatan sehari-hari?
Jawaban: Pilih kalung rantai tipis yang ringan, kuat, tidak mudah putus, dan memiliki panjang ideal 14-22 inci.