Jangan Sampai Menyesal, Ini Pertimbangan Sebelum Bangun Teras di Lahan Sempit

1 month ago 20

Liputan6.com, Jakarta Rumah dengan lahan terbatas sering kali menjadi tantangan tersendiri dalam merancang area fungsional, termasuk teras. Namun, dengan perencanaan yang tepat, teras di lahan sempit dapat diwujudkan menjadi ruang yang nyaman dan estetis. Penting untuk memahami berbagai aspek sebelum memulai pembangunan agar tidak menyesal di kemudian hari.

Keputusan untuk membangun teras bukan hanya tentang menambah ruang, tetapi juga tentang bagaimana ruang tersebut akan digunakan dan berinteraksi dengan keseluruhan desain rumah. Oleh karena itu, mengenali tujuan utama teras serta batasan lahan menjadi langkah awal yang krusial. Perencanaan yang matang akan memastikan setiap sudut lahan sempit dapat dimanfaatkan secara maksimal. Berikut Liputan6.com rangkum rangkum seputar tips praktis, serta keuntungan dan kekurangan dalam membangun teras di lahan sempit.

Pertimbangan Penting Sebelum Bangun Teras di Lahan Sempit

Sebelum memulai proyek pembangunan teras, langkah fundamental adalah menentukan tujuan dan fungsi utama dari teras tersebut. Apakah teras akan menjadi area bersantai, tempat makan, atau hanya sebagai elemen dekoratif. Mengetahui kebutuhan spesifik ini akan sangat membantu dalam merancang skala dan penempatan furnitur yang sesuai.

Setelah tujuan jelas, buatlah rancangan skala teras dengan mempertimbangkan penempatan furnitur yang diinginkan. Misalnya, jika teras akan digunakan oleh setidaknya dua orang, dibutuhkan area minimal 6 meter persegi untuk menempatkan meja dan kursi kecil. Perhatikan juga arah cahaya matahari, karena ini akan memengaruhi penempatan furnitur agar teras tetap nyaman sepanjang hari.

Pemilihan material lantai juga krusial untuk menciptakan teras yang menarik dan fungsional. Material seperti batu, kayu, atau ubin harus tahan terhadap cuaca dan aman untuk dilalui, bahkan saat basah. Pastikan bahan yang dipilih memiliki sifat anti-slip untuk menghindari kecelakaan.

Selain itu, sesuaikan desain teras dengan gaya arsitektur rumah secara keseluruhan untuk menciptakan kesatuan dan harmoni. Pertimbangkan juga aspek privasi, terutama jika teras berada di depan rumah yang langsung menghadap area publik. Teras samping umumnya menawarkan privasi yang lebih tinggi karena tidak terekspos langsung dari jalan umum.

Tips Jitu Membangun Teras Fungsional di Lahan Terbatas

1. Pilih Furnitur yang Tepat 

Meskipun lahan terbatas, teras dapat dioptimalkan dengan pemilihan furnitur yang tepat. Pilihlah furnitur minimalis dan multifungsi, seperti kursi gantung, bangku kecil, atau bangku dengan ruang penyimpanan. Hindari penggunaan terlalu banyak furnitur berukuran besar agar teras tidak terasa penuh dan tetap nyaman digunakan.

2. Manfaatkan Ruang Vertikal

Manfaatkan ruang vertikal secara cerdas dengan menambahkan tanaman pot gantung atau membuat vertical garden. Penambahan elemen hijau ini tidak hanya mempercantik teras, tetapi juga menciptakan nuansa alami tanpa mengorbankan ruang lantai yang berharga. Rak dinding juga bisa menjadi solusi efektif untuk menempatkan dekorasi atau tanaman kecil.

3. Gunakan Warna Cat Netral & Cerah

Penggunaan warna cat netral dan cerah pada dinding teras, seperti putih, abu-abu muda, atau beige, sangat efektif untuk menciptakan kesan ruang yang lebih luas. Warna-warna ini memantulkan cahaya dengan baik, membuat teras terasa lebih terang dan lapang. Lantai bertekstur dan tahan cuaca, seperti kayu atau batu alam, juga dapat menambah suasana alami dan sejuk.

4. Aplikasikan Cermin

Untuk memberikan kesan luas pada teras sempit, aplikasikan cermin pada salah satu dinding. Cermin dapat memantulkan pemandangan dan cahaya, sehingga area terasa lebih besar. Jangan lupakan pencahayaan yang tepat, seperti lampu gantung minimalis atau lampu sorot, untuk menciptakan suasana hangat dan menarik perhatian di malam hari. 

5. Pasang Atap yang Kokoh 

Terakhir, pasang atap yang kokoh, seperti baja ringan atau polikarbonat, untuk melindungi teras dari panas dan hujan.

Keuntungan Memiliki Teras di Lahan Sempit

Salah satu keuntungan utama membangun teras di lahan sempit adalah peningkatan estetika rumah secara keseluruhan. Teras yang dirancang dengan baik dapat berfungsi sebagai "pintu gerbang" yang indah, memberikan kesan pertama yang positif bagi tamu dan meningkatkan daya tarik visual hunian. Ini berkontribusi pada tampilan rumah yang lebih rapi dan menawan.

Meskipun ukurannya terbatas, teras dapat diubah menjadi ruang santai tambahan yang menyenangkan. Area ini bisa menjadi tempat ideal untuk menikmati secangkir kopi di pagi hari, membaca buku, atau sekadar berbincang santai dengan keluarga. Dengan desain yang tepat, teras menjadi oase kecil di tengah keterbatasan lahan.

Memiliki teras yang fungsional dan estetis juga dapat meningkatkan nilai jual properti. Teras yang tertata apik menunjukkan bahwa setiap sudut rumah telah dimaksimalkan, menjadikannya daya tarik tambahan bagi calon pembeli. Ini merupakan investasi jangka panjang yang menguntungkan.

Teras memungkinkan pemanfaatan ruang ekstra yang sering terabaikan, terutama di rumah dengan lahan terbatas. Area ini bisa diubah menjadi ruang tamu semi-outdoor, memberikan sirkulasi udara dan pencahayaan alami yang optimal. Hal ini menciptakan suasana menyegarkan bagi penghuni dan tamu, sekaligus membuat hunian terasa lebih luas dan nyaman.

Kekurangan yang Perlu Dipertimbangkan saat Bangun Teras Sempit

Meskipun banyak keuntungan, ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan saat membangun teras di lahan sempit, terutama untuk teras depan. Kurangnya privasi menjadi isu utama karena posisinya yang langsung menghadap jalan umum. Hal ini dapat mengurangi kenyamanan bagi penghuni yang mendambakan ketenangan dan kebebasan bergerak tanpa terlalu terekspos.

Teras, khususnya teras depan, juga memerlukan perawatan ekstra karena terpapar langsung oleh elemen luar seperti debu, daun, dan cuaca ekstrem. Paparan sinar matahari intens atau hujan deras dapat mempercepat kerusakan material dan membutuhkan pembersihan rutin. Ini berarti pemilik rumah harus meluangkan lebih banyak waktu dan tenaga untuk menjaga kebersihan dan kondisi teras.

Keterbatasan ruang pada teras sempit juga berarti adanya batasan dalam pemilihan furnitur. Furnitur berukuran besar akan membuat area terasa semakin sempit dan tidak nyaman. Oleh karena itu, pemilik harus cermat dalam memilih furnitur yang proporsional dan seringkali harus mencari opsi multifungsi untuk memaksimalkan penggunaan ruang.

Terakhir, biaya konstruksi bisa menjadi pertimbangan, terutama jika menginginkan desain khusus atau penambahan elemen tertentu. Meskipun terasnya sempit, material berkualitas atau fitur tambahan bisa meningkatkan anggaran pembangunan. Penting untuk merencanakan anggaran dengan cermat agar proyek teras dapat terealisasi tanpa kendala finansial yang berarti.

People Also Ask

1. Apa saja pertimbangan utama sebelum membangun teras di lahan sempit?

Pertimbangan utama meliputi penentuan tujuan dan fungsi teras, pembuatan rancangan skala, arah cahaya matahari, pemilihan material yang tepat, penyesuaian desain dengan gaya rumah, dan aspek privasi.

2. Bagaimana cara memaksimalkan fungsi teras di lahan terbatas?

Maksimalkan dengan memilih furnitur minimalis dan multifungsi, memanfaatkan ruang vertikal dengan tanaman, menggunakan warna cat netral, memilih lantai tahan cuaca, memakai cermin untuk kesan luas, serta pencahayaan yang tepat.

3. Apa keuntungan memiliki teras meskipun lahan rumah sempit?

Keuntungannya adalah meningkatkan estetika rumah, menciptakan ruang santai tambahan, meningkatkan nilai jual properti, memanfaatkan ruang ekstra yang terabaikan, serta mengoptimalkan sirkulasi udara dan pencahayaan alami.

4. Apa saja kekurangan yang perlu dipertimbangkan saat membangun teras di lahan sempit?

Kekurangan yang perlu dipertimbangkan meliputi kurangnya privasi (terutama teras depan), kebutuhan perawatan ekstra, keterbatasan ruang untuk furnitur besar, dan potensi biaya konstruksi yang lebih tinggi untuk desain khusus.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |