Jangan Nunggu Kotor, 7 Barang Ini Harus Rutin Dicuci Tiap Minggu Demi Kesehatan

1 month ago 22

Liputan6.com, Jakarta Kebersihan rumah tangga kerap dianggap sepele, padahal dampaknya sangat besar bagi kesehatan. Banyak barang di sekitar kita yang terlihat bersih namun sebenarnya menyimpan potensi penumpukan kuman dan bakteri. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui barang apa saja yang wajib dicuci secara rutin setiap minggu.

Jangan nunggu kotor, 7 barang ini harus rutin dicuci tiap Minggu bukan sekadar anjuran, melainkan pedoman penting untuk mencegah berbagai masalah kesehatan. Dari handuk mandi hingga pakaian, setiap item mempunyai siklus kebersihannya sendiri-sendiri.

Artikel ini akan mengulas secara mendalam tujuh barang rumah tangga yang memerlukan perhatian khusus dalam hal pencucian mingguan. Pemahaman tentang mengapa barang-barang ini harus dicuci secara teratur akan membantu Anda menciptakan lingkungan hidup yang lebih sehat dan nyaman. Mari kita simak daftar lengkapnya agar rumah Anda senantiasa bersih dan bebas kuman. Dilansir dari realsimple.com oleh Liputan6.com, Jumat (1/8/2025).

1. Handuk Mandi

Handuk mandi adalah salah satu barang yang paling sering bersentuhan langsung dengan kulit kita setiap hari. Meskipun digunakan setelah tubuh bersih, handuk ini dengan cepat mengumpulkan minyak tubuh, sel kulit mati, dan kotoran lainnya.

Handuk yang tetap lembap, terutama jika tidak digantung hingga kering sempurna, dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur. Kondisi lembap ini sangat ideal bagi mikroorganisme untuk berkembang biak, berpotensi menimbulkan bau tidak sedap dan masalah kulit. Oleh karena itu, mencuci handuk setelah dua hingga tiga kali pemakaian sangat dianjurkan.

Pencucian rutin mampu menghilangkan akumulasi kotoran dan kelembapan yang dapat menjadi pemicu pertumbuhan mikroba. Ini juga memastikan handuk tetap segar dan higienis untuk penggunaan selanjutnya. Jangan biarkan handuk Anda menjadi sumber penyebaran kuman di kamar mandi.

2. Tempat Tidur Hewan Peliharaan

Bagi pemilik hewan peliharaan, tempat tidur anabul kesayangan seringkali luput dari perhatian. Padahal, hewan peliharaan melepaskan bulu dan sel kulit mati di tempat tidur mereka setiap hari. Penumpukan ini tidak hanya membuat tempat tidur terlihat kotor, tetapi juga menjadi sarang alergen.

Menunda pencucian hingga tercium bau tidak sedap sangat tidak disarankan. Kondisi ini dapat membuat hewan peliharaan atau anggota keluarga yang sensitif rentan terhadap reaksi alergi. Bahkan, risiko infeksi kulit pada hewan peliharaan juga bisa meningkat jika kebersihannya diabaikan.

Pencucian rutin tempat tidur hewan peliharaan setiap minggu sangat penting untuk menjaga kesehatan seluruh anggota keluarga, termasuk hewan itu sendiri. Ini akan mengurangi alergen di udara dan mencegah masalah kulit pada hewan. Pastikan tempat tidur hewan peliharaan selalu bersih dan nyaman.

3. Sprei dan Sarung Bantal

Sprei dan sarung bantal bersentuhan langsung dengan tubuh kita selama berjam-jam setiap malam. Selama tidur, tubuh melepaskan minyak, sel kulit mati, keringat, dan bakteri yang semuanya menumpuk di kain sprei dan sarung bantal.

Terutama di musim panas atau jika Anda sering berkeringat di malam hari, frekuensi pencucian bisa lebih sering. Penumpukan keringat dan minyak dari kulit serta rambut semalaman menciptakan lingkungan yang ideal bagi tungau debu dan bakteri. Ini dapat memicu masalah kulit seperti jerawat atau alergi pernapasan.

Jika Anda melihat adanya keringat, penumpukan kotoran, atau bau tidak sedap pada sprei dan sarung bantal, sebaiknya segera dicuci tanpa menunda. Mencuci sprei secara teratur tidak hanya menjaga kebersihan, tetapi juga meningkatkan kualitas tidur Anda.

4. Selimut

Selimut, baik selimut sofa yang sering digunakan untuk bersantai atau selimut pengganti sprei di tempat tidur, juga memerlukan perhatian khusus. Meskipun tidak selalu bersentuhan langsung dengan kulit seperti sprei, selimut dapat mengumpulkan remah makanan, minyak tubuh, bulu hewan peliharaan, dan kotoran lainnya.

Penumpukan kotoran ini bisa menjadi sumber alergen dan bau tidak sedap di rumah. Jika selimut sofa hanya dilipat di lengan kursi dan jarang digunakan, frekuensi pencucian mungkin bisa sedikit diperpanjang. Namun, untuk selimut yang sering dipakai, pencucian mingguan adalah pilihan terbaik.

Memastikan selimut selalu bersih akan meningkatkan kenyamanan dan kebersihan ruang keluarga Anda. Ini juga mencegah penyebaran kuman yang mungkin terbawa dari luar atau dari aktivitas sehari-hari. Jangan biarkan selimut Anda menjadi tempat berkumpulnya kotoran tak terlihat.

5. Keset Kamar Mandi

Keset kamar mandi mungkin terlihat tidak terlalu kotor karena jarang diinjak dengan kaki yang benar-benar kotor. Namun, keset ini cenderung selalu lembap karena sering terpapar air dan kelembapan tinggi di kamar mandi. Kondisi lembap ini menjadikannya tempat berkembang biak yang subur bagi jamur, lumut, dan bakteri.

Meskipun tidak terlihat kotor, mikroba ini dapat tumbuh dengan cepat di lingkungan yang lembap. Pencucian mingguan pada keset kamar mandi sangat membantu dalam menjaga pertumbuhan mikroba ini tetap terkendali. Ini mencegah bau apek dan potensi masalah kesehatan yang disebabkan oleh jamur atau bakteri.

Menjaga keset kamar mandi tetap bersih dan kering adalah langkah penting untuk kebersihan kamar mandi secara keseluruhan. Pastikan keset dicuci secara teratur dan dikeringkan sepenuhnya sebelum digunakan kembali. Ini akan menciptakan lingkungan kamar mandi yang lebih higienis.

6. Pakaian Kasual

Tidak semua pakaian kasual perlu dicuci setelah sekali pakai. Beberapa jenis pakaian memang bisa dipakai beberapa kali sebelum memerlukan pencucian. Namun, ada frekuensi tertentu yang disarankan untuk menjaga kebersihan dan memperpanjang umur pakaian.

Kemeja dan blus formal, misalnya, sebaiknya dicuci setelah satu hingga dua kali pemakaian karena seringkali bersentuhan langsung dengan kulit dan rentan terhadap keringat. Sementara itu, kemeja kasual dapat dicuci setelah dua hingga tiga kali pemakaian, kecuali jika terlihat kotor atau berbau.

Memahami frekuensi pencucian yang tepat untuk pakaian kasual membantu menghemat air dan energi, sekaligus menjaga pakaian tetap bersih dan segar. Selalu perhatikan kondisi pakaian, seperti noda atau bau, sebagai indikator kapan saatnya untuk mencuci.

7. Bra

Bra adalah pakaian dalam yang bersentuhan langsung dengan kulit dan seringkali menahan keringat serta minyak tubuh. Oleh karena itu, bra memerlukan pencucian yang baik setelah dua hingga tiga kali pemakaian. Frekuensi ini berarti bra mungkin perlu dicuci setiap minggu, tergantung seberapa sering Anda memakainya dalam seminggu.

Penumpukan keringat dan minyak pada bra dapat menyebabkan iritasi kulit atau bahkan infeksi jika tidak dicuci secara teratur. Mencuci bra secara rutin juga membantu menjaga elastisitas dan bentuknya, sehingga lebih awet. Perhatikan instruksi pencucian pada label bra untuk perawatan yang optimal.

Menjaga kebersihan bra adalah bagian penting dari kebersihan pribadi dan kesehatan kulit. Jangan tunda pencucian bra Anda hanya karena terlihat tidak kotor. Kebersihan pakaian dalam sangat esensial untuk kenyamanan dan kesehatan sehari-hari.

People Also Ask

1. Mengapa handuk mandi harus dicuci setiap minggu?

Jawaban: Handuk mandi mengumpulkan minyak tubuh, sel kulit mati, dan kotoran, serta menjadi tempat berkembang biak bakteri dan jamur jika lembap.

2. Seberapa sering sprei dan sarung bantal harus diganti?

Jawaban: Sprei dan sarung bantal idealnya diganti dan dicuci setiap minggu karena menumpuk minyak, keringat, sel kulit mati, dan bakteri dari tubuh.

3. Apa risiko jika tempat tidur hewan peliharaan jarang dicuci?

Jawaban: Jika jarang dicuci, tempat tidur hewan dapat menyebabkan reaksi alergi pada manusia dan infeksi kulit pada hewan karena penumpukan bulu dan sel kulit mati.

4. Mengapa keset kamar mandi perlu dicuci rutin meskipun tidak terlihat kotor?

Jawaban: Keset kamar mandi cenderung lembap, menjadikannya tempat subur bagi pertumbuhan jamur, lumut, dan bakteri yang tidak terlihat.

5. Berapa kali pemakaian bra sebelum harus dicuci?

Jawaban: Bra sebaiknya dicuci setelah dua hingga tiga kali pemakaian untuk menghilangkan keringat dan minyak tubuh yang menumpuk.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |