Stablecoin Bakal Kebanjiran Dana jika The Fed Pangkas Suku Bunga

10 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta - Keputusan bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) akan mendorong pasar kripto menahan nafas. Hal ini lantaran keputusan the Fed akan memengaruhi pasang surat arus kas ke dalam industri.

Menjelang berakhirnya rapat Komite Pasar Terbuka Federal atau the Federal Open Market Committee (FOMC) pada 17 September, dan terdapat harapan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps).Demikian mengutip dari Yahoo Finance, Rabu (17/9/2025).

Pendiri Real World Asset (RWA), Kevin Rusher menuturkan, hal penting dalam jangka panjang bukanlah besarnya penurunan suku bunga, melainkan likuiditas pasar uang triliunan dolar AS dan hipotek yang akan dibuka.

Rusher menuturkan, sekitar 80% hipotek di AS saat ini terkunci pada suku bunga di bawah 5%, sehingga pemilik rumah kurang tertarik untuk melakukan refinancing.

Ia menambahkan,jika the Fed memangkas suku bunga, hal itu akan kembali menghidupkan sirkulasi kredit dan likuiditas yang telah hilang dari pasar sepanjang tahun.

“Uang itu seperti gravitasi, ia selalu mencari imbal hasil,” ujar dia.

Aliran Likuiditas

Rusher menilai, jika the Fed melanjutkan pemangkasan suku bunga, likuiditas akan mengalir ke investasi alternatif yang menghasilkan imbal hasil. Artinya, pandangan dovish the  Fed dapat memicu aliran dana ke produk keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan token RWA yang menghasilkan imbal hasil.

Pemangkasan suku bunga dapat memicu arus kas ke stablecoin penghasil imbal hasilRusher berharap akan ada peningkatan arus kas ke stablecoin jika The Fed memangkas suku bunga.

"Stablecoin berpotensi menjadi pemenang di sini, karena semakin terintegrasi ke dalam sistem keuangan global."

Produk Stablecoin

Sebagian besar dari Anda sudah tahu apa itu stablecoin. Sederhananya, stablecoin adalah jenis mata uang kripto yang mempertahankan nilai stabil dengan dipatok ke mata uang fiat atau komoditas.

Stablecoin penghasil imbal hasil sedikit berbeda dari stablecoin konvensional yang dipatok ke USD karena stablecoin penghasil imbal hasil menghasilkan imbal hasil melalui dukungan aset dunia nyata atau pinjaman protokol.

Ia mencontohkan, USDY dari Ondo Finance adalah stablecoin yang didukung oleh obligasi pemerintah AS yangn menghasilkan imbal hasil. Jadi siapapun yang memegang USDY akan mendapatkan imbal hasil. Berdasarkan CoinGecko, total kapitalisasi pasar stablecoin mencapai USD 13,7 miliar atau Rp 225,10 triliun (asumsi kurs dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.431).

Perusahaan Penerbit Stablecoin Ini Dongkrak Harga Saham IPO

Sebelumnya, penerbit stablecoin, Figure Technologies meningkatkan skala dan kisaran harga penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO). Hal ini seiring minat investor ritel terhadap saham terkait kripto.

Mengutip Channel News Asia, ditulis Rabu (10/9/2025), Figure Technologies menawarkan harga saham IPO di kisaran USD 20-USD 22 per saham. Harga perdana saham itu naik dari kisaran sebelumnya USD 18-USD 20 per saham.

Perseroan juga mendongkrak jumlah saham ke publik menjadi 31,5 juta lembar saham dari sekitar 26 juta lembar saham.

Dengan kisaran harga tertinggi baru itu, IPO Figure akan mengumpulkan dana sekitar USD 693 juta atau Rp 11,40 triliun (asumsi kurs dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.454) dan valuasi perusahaan mencapai USD 4,66 miliar atau Rp 76,67 triliun.

IPO Figure

Semula IPO Figure akan menghimpun dana IPO USD 526 juta atau Rp 8,65 triliun dan valuasi perusahaan mencapai USD 4,1 miliar atau Rp 67,46 triliun.

Seiring proses IPO itu, Perseroan blockchain ini akan mulai diperdagangkan di Nasdaq pada Kamis dengan simbol saham FIGR.

Dukungan pemerintahan Trump terhadap industri kripto telah mendorong investor untuk menanamkan modal ke aset digital, terutama setelah debut sukses bursa kripto Bullish dan penerbit stablecoin Circle dalam beberapa minggu terakhir.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |