Ketua SEC: Era Kripto Sudah Tiba

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (AS) atau SEC Paul Atkins memberikan pernyataan yang sangat mendukung industri kripto. Di hadapan para peserta pertemuan keuangan global, ia dengan tegas mengakui bahwa industri kripto sudah tidak bisa dipandang sebelah mata lagi.   

"Hadirin sekalian, hari ini kita harus mengakui: waktunya kripto telah tiba," jelas dia dikutip dari U.Today, Kamis (11/9/2025).

Atkins mengenang kembali masa kerjanya di Paris pada 1980-an, di mana saat itu ia tidak pernah membayangkan akan berbicara tentang teknologi baru yang kini mengubah dunia keuangan.

Untuk memperkuat pernyataannya, ia bahkan mengutip penulis terkenal asal Prancis, Victor Hugo, tentang sebuah ide yang sudah waktunya untuk muncul.

Dalam pidatonya, Atkins juga membahas inisiatif yang disebut "Project Crypto" yang diluncurkan bulan Juli lalu. Ia menjelaskan bahwa tujuan dari proyek ini adalah untuk memperbarui undang-undang keuangan dan memberikan kepastian hukum bagi industri kripto.

Pernyataan Atkins ini sangat berbeda dengan pendekatan Gary Gensler, Ketua SEC sebelumnya. Gensler dikenal sebagai musuh bagi industri kripto karena seringkali menggunakan tindakan penegakan hukum yang keras untuk mengatur industri ini.

Atkins mengatakan bahwa SEC di bawah kepemimpinannya akan meninggalkan pendekatan Gensler yang dinilai merugikan dan tidak efektif.

Ia menuduh Gensler mencoba menumbangkan industri kripto. Bahkan, Tom Emmer, seorang politisi yang mendukung kripto, menyebut Gensler sebagai ketua SEC terburuk dalam sejarah.

Sebelumnya diberitakan, agenda terpadu SEC Musim Semi 2025 kembali menyerukan kejelasan kripto, kepatuhan yang lebih rendah dan perlindungan investor lebih besar.

Mengutip Yahoo Finance, ditulis Sabtu (6/9/2025), Ketua SEC Paul Atkins telah menetapkan prioritas yang mencakup penetapan aturan yang jelas untuk penerbitan, penyimpanan dan perdagangan kripto serta peninjauan jejak audit terkonsolidasi.

The Office of Information and Regulatory Affairs atau kantor informasi dan urusan regulasi merilis agenda yang disebut Atkins sebagai “hari baru” di komisi.

Proposal terpenting untuk sektor kripto adalah memperjelas bagaimana aset digital dapat dibeli dan dijual dengan cara yang mematuhi undang-undang sekuritas federal.

Terkait aturan kripto, SEC bertujuan memberikan ketenangan pikiran yang lebih besar kepada penerbit, kustodian dan platform perdagangan sambil terus memberantas penipuan.

Selain kripto, agenda itu menyerukan deregulasi untuk mengurangi beban kepatuhan bagi bisnis. Ini termasuk mempermudah penggalangan modal dan memberikan lebih banyak investor akses ke pasar swasta. Hal ini sejalan dengan tujuan komisi untuk mendorong inovasi dan mendukung efisiensi pasar.

“Dengan menyederhanakan jalur untuk meningkatkan modal dan akses investor ke bisnis private. Komisi membahas amandeman aturan yang ada untuk meningkatkan dan memodernisasi aturan tersebut serta mengatasi beban pengungkapan,” ujar dia.

Pada saat yang sama, SEC sedang mempertimbangkan untuk mengubah aturan pengungkapan lama yang mempersulit perusahaan publik untuk menjalankan bisnis tanpa memberikan manfaat nyata bagi investor.

Komisi juga akan mempertimbangkan apakah akan mengubah jejak audit terkonsolidasi atau the consolidated audit trail (CAT) karena semakin banyak pihak yang mengkritiknya. Hal ini karena biaya tinggi dan risiko karena menempatkan data perdagangan sensitif di satu tempat.

Atkins menekankan, komisi sedang menyingkirkan sejumlah proyek dari pemerintahan sebelumnya dan pembuatan aturan pada masa mendatang akan cerdas, efektif dan dirancang dengan tepat.