10 Tanaman Hias Berbunga yang Cocok Ditanam di Pot Rumah, Mudah Dirawat untuk Mempercantik Hunian

2 months ago 40

Liputan6.com, Jakarta Dekorasi rumah dengan tanaman hias berbunga kini menjadi tren yang digemari banyak orang. Kehadiran bunga-bunga cantik dalam pot tidak hanya memperindah tampilan hunian, tetapi juga menciptakan suasana segar dan menenangkan. Memilih tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah menjadi kunci utama untuk mendapatkan hasil maksimal.

Banyak jenis tanaman bunga yang dapat tumbuh subur di dalam pot, baik di dalam ruangan maupun di teras. Beberapa di antaranya bahkan dikenal mudah perawatannya dan tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan. Dengan pemilihan yang tepat, Anda bisa menikmati keindahan bunga-bunga ini tanpa perlu lahan yang luas.

Liputan6 akan mengulas 10 rekomendasi tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah, lengkap dengan karakteristik dan tips perawatannya. Informasi ini diharapkan dapat membantu Anda dalam memilih dan merawat tanaman hias agar hunian Anda semakin cantik dan nyaman. Simak ulasan lengkapnya sebagai berikut, Selasa (23/9/2025).

1. Peace Lily (Spathiphyllum)

Peace Lily atau Spathiphyllum adalah salah satu tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah, dikenal dengan bunga putih elegan dan daun hijau gelapnya. Tanaman ini sangat populer sebagai dekorasi di kantor maupun rumah karena kemampuannya mencerahkan ruangan. Selain keindahannya, Peace Lily juga dikenal efektif dalam membersihkan udara di dalam ruangan.

Perawatan Peace Lily tergolong mudah, bahkan bagi pemula. Tanaman ini dapat tumbuh baik di ruangan dengan pencahayaan rendah, menjadikannya pilihan ideal untuk interior rumah. Daunnya akan sedikit layu jika kekurangan air, memberikan sinyal alami kepada pemiliknya untuk segera menyiram.

Peace Lily menyukai cahaya tidak langsung dan suhu antara 18-26°C dengan kelembaban tinggi. Penyiraman sebaiknya dilakukan saat bagian atas tanah mulai kering, umumnya seminggu sekali, untuk menghindari pembusukan akar. Media tanam yang baik harus mampu menahan kelembapan namun tetap mengering perlahan.

Menurut feng shui, Peace Lily diyakini membawa keberuntungan bagi penghuni rumah. Untuk pertumbuhan optimal, pilih pot yang tidak lebih besar dari sepertiga bola akar dan ganti pot serta tanah setiap 1-2 tahun sekali. Waspadai daun menguning yang bisa menjadi tanda overwatering atau kelebihan pupuk.

2. Anthurium

Anthurium merupakan tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah, menampilkan kelopak mengkilap dan mekar berbentuk hati yang khas. Bunga ini hadir dalam berbagai warna menarik seperti merah, merah muda, hingga kuning, menjadikannya pilihan yang menawan untuk dekorasi indoor. Varietas seperti Anthurium Andraeanum bahkan dikenal sebagai Bunga Flamingo karena bentuknya yang mencolok.

Tanaman tropis ini relatif mudah dirawat dan dapat bertahan lama di dalam pot, menjadikannya favorit banyak pecinta tanaman. Anthurium menyukai media tanam yang dikeringkan dengan baik namun tetap mampu menahan sedikit kelembapan. Campuran media tanam bisa berupa batu bata hancur, sabut kelapa cincang, arang, dan pasir sungai.

Pot terakota dengan lubang drainase yang memadai sangat cocok untuk Anthurium, memastikan sirkulasi udara dan pembuangan air yang baik. Anthurium Jenmanii, misalnya, hanya membutuhkan penyiraman teratur dan pupuk organik bulanan. Tanaman ini ideal sebagai hiasan indoor karena toleransinya terhadap cahaya tidak langsung.

3. Geranium

Geranium adalah tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah, terutama pot gantung, untuk mempercantik teras. Tanaman ini mudah tumbuh, menghasilkan bunga cerah dalam berbagai warna seperti merah, putih, ungu, dan biru, serta memiliki aroma harum yang khas. Aroma ini juga dipercaya ampuh mengusir nyamuk.

Di dalam ruangan, Geranium memerlukan banyak cahaya untuk berbunga optimal, meskipun dapat mentolerir kondisi cahaya sedang. Tanaman ini juga cukup tahan terhadap kekeringan, namun penting untuk menjaga kelembaban tanah dengan penyiraman yang cukup. Geranium tidak menyukai penyiraman berlebihan karena dapat menyebabkan akar busuk dan layu.

Pilih pot dengan lubang drainase yang baik di bagian bawah untuk memastikan air meresap sempurna. Penyiraman dapat dilakukan sekitar 3 hingga 4 hari sekali, dan pemupukan dengan pupuk kandang disarankan setiap 1 hingga 2 bulan sekali. Sinar matahari yang cukup sangat penting untuk pertumbuhan dan pembungaan Geranium.

4. Mawar Mini

Mawar mini adalah versi kecil dari bunga mawar klasik yang sangat cocok sebagai tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah. Dengan keindahan romantis dan variasi warnanya, mawar mini dapat memberikan sentuhan elegan pada balkon atau meja ruang tamu. Bunga ini juga terkenal dengan wanginya yang semerbak.

Mawar mini menjadi primadona di kalangan pecinta tanaman hias karena bentuknya yang indah, meskipun berduri. Berbeda dengan spesies mawar yang lebih besar atau mawar rambat yang membutuhkan lahan luas dan lebih baik ditanam langsung di tanah, mawar mini dirancang untuk tumbuh subur dalam pot. Perawatannya yang relatif mudah menjadikannya pilihan populer untuk dekorasi rumah.

5. Lavender

Lavender adalah jenis bunga favorit para pecinta tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah, dikenal karena warna ungu yang menawan dan harumnya yang menenangkan. Tanaman ini dapat ditanam di pot baik dari biji maupun stek, menjadikannya pilihan fleksibel untuk berbagai metode penanaman. Keharuman lavender juga sering dimanfaatkan untuk aromaterapi.

Perawatan lavender dalam pot meliputi menjaga suhu yang tepat, memastikan intensitas paparan sinar matahari yang cukup, dan memperhatikan ketinggian air. Letakkan pot lavender di tempat yang mendapatkan sinar matahari penuh setidaknya 8 jam per hari untuk pertumbuhan optimal. Penyiraman harus dilakukan secukupnya, biarkan tanah mengering di antara siklus penyiraman.

6. Begonia

Begonia merupakan tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah dengan tampilan yang sangat cantik, ideal untuk menghias pekarangan atau interior. Tanaman ini mudah dirawat karena dapat tumbuh subur di area lembap dan beriklim tropis. Ukurannya yang mungil membuatnya sering dijadikan opsi untuk mempercantik sudut-sudut rumah.

Begonia tuberous, misalnya, memiliki bunga berwarna-warni yang sangat mencolok, cocok diletakkan di dalam pot atau digantung. Jenis begonia ini menyukai tempat dengan sedikit cahaya matahari atau naungan penuh hingga sebagian. Wax begonia, varietas umum Begonia semperflorens, juga indah saat ditanam di pot dan menyukai tempat teduh.

Penting untuk tidak menyiram begonia terlalu banyak karena dapat menyebabkan pembusukan dan kematian tanaman. Pastikan pot memiliki drainase yang baik untuk mencegah genangan air. Dengan perawatan yang tepat, begonia akan terus memperindah hunian Anda.

7. Petunia

Petunia adalah tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah, menampilkan bunga dengan berbagai warna mencolok seperti ungu, merah, dan putih. Tanaman ini mudah dirawat dan sangat cocok ditanam di pot atau pot gantung, menjadikannya pilihan sempurna untuk menghias balkon atau taman kecil. Petunia juga dikenal tahan terhadap cuaca panas.

Bunga petunia akan tumbuh subur saat mendapatkan sinar matahari penuh, menjadikannya pilihan ideal untuk area yang terpapar banyak cahaya. Tanaman ini bisa ditanam di pot tanah maupun pot gantung. Petunia juga cocok sebagai tanaman bunga gantung tahan panas, asalkan drainasenya bagus.

Penyiraman petunia harus teratur namun tidak berlebihan. Untuk mendukung pertumbuhan dan pembungaan, berikan pupuk cair ringan setiap dua minggu sekali. Dengan perawatan yang tepat, petunia akan terus memamerkan keindahan warnanya.

8. Krisan (Chrysanthemum)

Krisan, atau Chrysanthemum, adalah jenis bunga populer yang sering dijadikan hadiah dan sangat cocok sebagai tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah. Bunga ini ideal ditanam di pot untuk hiasan ruangan atau teras, dengan bunga besar dan beragam pilihan warna dari kuning hingga merah. Krisan sangat populer di musim gugur untuk menambah warna.

Perawatan krisan meliputi penyiraman yang cukup, menjaga kelembapan tanah, dan drainase yang baik. Meskipun beberapa sumber menyebut krisan butuh cahaya lebih rendah, krisan pot atau "pot mum" membutuhkan cahaya matahari langsung setidaknya empat jam per hari untuk berbunga indah. Krisan juga dikenal efektif menyaring benzena, formaldehida, dan TCE dari udara.

9. Anggrek Bulan (Phalaenopsis Orchid)

Anggrek Bulan (Phalaenopsis Orchid) adalah salah satu dari tiga bunga nasional Indonesia, dikenal sebagai puspa pesona dengan kelopak menyerupai sayap kupu-kupu. Keindahan dan corak warnanya yang cantik menjadikannya tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah dan banyak dicari. Anda bisa menanam anggrek bulan di rumah menggunakan pot.

Untuk menanam anggrek bulan, pilih bibit bermutu dengan usia minimal 1 tahun yang sudah memiliki akar dan daun. Gunakan pot tanah liat berlubang kecil untuk memantau perkembangan akar dan memastikan aerasi yang baik. Media tanam bisa bervariasi, yang penting adalah kemampuannya mengatur kelembaban dan nutrisi:

  • Pecahan genteng atau batu bata: akar anggrek melekat, mudah mengatur kelembaban, air dan unsur hara terpenuhi.
  • Serabut kelapa: unsur hara lebih banyak, penyimpanan airnya bagus.
  • Arang: tidak mudah lapuk, tidak disukai bakteri.
  • Serutan kayu: punya aerasi dan drainase yang bagus.
  • Kayu pakis: pengikatan air cukup bagus.

Penyiraman dapat dilakukan 3 kali sehari saat musim kemarau, langsung ke bagian akar. Pemupukan dengan kandungan kalium, kalsium, dan fosfor setiap 2 minggu sekali sangat penting untuk pertumbuhan dan pembungaan. Anggrek bulan mini bahkan mampu sering berbunga dalam setahun. Waspadai penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan daun menguning dan pembusukan akar. Pot plastik dengan lubang samping juga direkomendasikan untuk sirkulasi udara.

10. Kalanchoe

Kalanchoe adalah tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah, dikenal karena bunga-bunga indahnya yang berwarna-warni seperti merah, oranye, kuning, dan ungu. Tanaman ini berukuran kecil, sangat pas sebagai hiasan di meja ruang tamu, meja makan, atau meja kerja. Kalanchoe juga dikenal sebagai cocor bebek atau suru bebek karena daunnya yang tebal.

Sebagai jenis sukulen, Kalanchoe tumbuh baik di media tanam pot tanah liat yang memiliki aerasi baik. Pilih pot dengan lubang drainase yang memadai dan tambahkan kerikil pada media tanam untuk kesuburan. Kalanchoe membutuhkan banyak sinar matahari dan tumbuh optimal di tanah pasir ringan atau campuran tanah khusus kaktus.

Penyiraman sebaiknya dilakukan secara moderat, terutama di musim tanam, setelah lapisan atas substrat pot mengering. Pada musim dingin, siram hanya setelah campuran tanah mengering sepertiga kedalamannya. Pemupukan dengan baja untuk tanaman sukulen dan kaktus disarankan seminggu sekali selama musim panas dan musim gugur untuk mendukung pembentukan tunas. Kalanchoe menyukai suhu ruangan yang konsisten.

People Also Ask

1. Apa saja tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah?

Jawaban: Beberapa tanaman hias berbunga yang cocok ditanam di pot rumah antara lain Peace Lily, Anthurium, Geranium, Mawar Mini, Lavender, Begonia, Petunia, Krisan, Anggrek Bulan, dan Kalanchoe.

2. Bagaimana cara merawat Peace Lily agar tumbuh subur di pot?

Jawaban: Peace Lily menyukai cahaya tidak langsung, siram saat tanah mulai kering (sekitar seminggu sekali), dan pastikan pot memiliki drainase baik. Ganti pot dan tanah setiap 1-2 tahun.

3. Apakah Anthurium mudah dirawat sebagai tanaman hias dalam pot?

Jawaban: Ya, Anthurium relatif mudah dirawat dan bisa bertahan lama di dalam pot. Tanaman ini menyukai media tanam yang dikeringkan dengan baik namun tetap lembap, serta toleran terhadap cahaya tidak langsung.

4. Mengapa Geranium cocok untuk pot gantung di teras rumah?

Jawaban: Geranium mudah tumbuh, memiliki bunga cerah dan aroma harum yang dipercaya mengusir nyamuk. Tanaman ini membutuhkan banyak cahaya untuk berbunga dan cukup tahan kekeringan, menjadikannya ideal untuk pot gantung di teras.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |