Liputan6.com, Jakarta Berkebun di lahan terbatas bukan lagi halangan untuk menikmati hasil panen segar. Terong, salah satu sayuran populer, kini bisa dibudidayakan secara efektif menggunakan polybag. Metode ini menawarkan solusi praktis bagi masyarakat perkotaan atau siapa saja yang memiliki ruang terbatas.
Dengan teknik yang tepat, menanam terong di polybag memungkinkan Anda mendapatkan panen melimpah layaknya di kebun luas. Kunci keberhasilannya terletak pada pemilihan bibit, persiapan media tanam, hingga perawatan rutin yang konsisten. Artikel ini akan mengupas tuntas rahasia di balik keberhasilan budidaya terong di polybag.
Dari pemilihan bibit unggul hingga strategi pengendalian hama, setiap langkah penting akan dijelaskan secara rinci. Ikuti panduan lengkap ini untuk memastikan tanaman terong Anda tumbuh subur dan produktif, siap memberikan hasil panen yang memuaskan langsung dari pekarangan rumah Anda. Melansir dari berbagai sumber, Senin (10/11), simak ulasan informasinya berikut ini.
1. Pemilihan Bibit Unggul untuk Hasil Optimal
Langkah awal krusial dalam budidaya terong di polybag adalah memilih bibit berkualitas. Bibit yang unggul menjadi penentu utama keberhasilan panen melimpah. Anda bisa mendapatkan bibit dengan dua cara, yaitu membeli langsung dari toko pertanian atau melakukan pembibitan sendiri dari buah terong yang matang.
Jika memilih untuk menyemai sendiri, pastikan terong induk berasal dari tanaman sehat, bebas penyakit, dan hama. Biji diambil dari buah yang matang sempurna dan telah membusuk di pohon, kemudian dijemur hingga kering. Proses perendaman biji dalam air hangat selama enam jam sebelum disemai juga dianjurkan untuk mempercepat perkecambahan.
Bibit yang berkualitas ditandai dengan kondisi fisik yang sehat, bebas dari tanda-tanda penyakit, serta memiliki sistem perakaran yang kuat. Selain itu, bibit unggul biasanya memiliki tinggi dan bentuk yang ideal, menunjukkan potensi pertumbuhan optimal di kemudian hari. Pemilihan bibit yang cermat akan meminimalkan risiko kegagalan panen.
2. Persiapan Media Tanam dan Polybag yang Ideal
Media tanam yang berkualitas merupakan fondasi penting bagi pertumbuhan terong yang subur di polybag. Polybag yang digunakan juga harus memadai, disarankan berukuran sedang sekitar 40x50 cm atau berkapasitas minimal 10-15 liter. Ukuran ini memastikan akar tanaman memiliki ruang yang cukup untuk berkembang optimal.
Komposisi media tanam yang ideal adalah campuran tanah gembur, pupuk kandang, dan sekam, baik arang sekam maupun sekam padi. Perbandingan yang umum digunakan adalah 1:1:1 atau 3:1 (tiga bagian tanah dan satu bagian pupuk kandang). Beberapa praktisi juga menambahkan kapur pertanian secukupnya untuk menyeimbangkan pH tanah.
Setelah polybag diisi dengan campuran media tanam hingga menyisakan sekitar 10 cm dari atas, letakkan di area teduh. Biarkan media tanam selama dua hari hingga beberapa minggu agar menjadi dingin dan nutrisi pupuk tercampur sempurna. Proses ini penting untuk mencegah bibit stres saat ditanam dan memastikan ketersediaan nutrisi awal.
3. Proses Penyemaian dan Penanaman Bibit yang Tepat
Penyemaian bibit terong dapat dimulai di polybag kecil atau wadah semai khusus. Biji terong yang sudah direndam kemudian ditanam dengan jarak sekitar 2 cm antar bibit. Perawatan selama fase penyemaian sangat penting untuk menghasilkan bibit yang kuat dan siap tanam.
Bibit terong siap dipindahkan ke polybag yang lebih besar setelah memiliki 3-4 helai daun sejati, biasanya sekitar satu bulan setelah penyemaian. Pemindahan bibit sebaiknya dilakukan pada sore hari untuk mengurangi stres akibat terik matahari. Siram tanah semai terlebih dahulu agar akar tidak rusak saat dicabut.
Buat lubang tanam sedalam 5-10 cm di tengah media polybag yang sudah disiapkan. Tanam satu bibit terong per polybag dengan hati-hati, lalu padatkan tanah di sekelilingnya. Setelah penanaman selesai, siram bibit secukupnya untuk membantu adaptasi dan pertumbuhan awal di lingkungan barunya.
4. Strategi Penyiraman yang Efektif untuk Terong
Penyiraman adalah rutinitas perawatan penting untuk menjaga kelembaban tanah di polybag, yang krusial bagi pertumbuhan terong. Tanaman terong membutuhkan pasokan air yang teratur untuk tumbuh optimal dan berbuah lebat. Frekuensi penyiraman umumnya dilakukan dua kali sehari, yaitu pada pagi dan sore hari.
Namun, frekuensi penyiraman harus disesuaikan dengan kondisi cuaca dan kelembaban media tanam. Saat musim hujan, penyiraman mungkin tidak diperlukan sama sekali untuk menghindari kelebihan air. Penting untuk memastikan tanah tetap lembap tetapi tidak tergenang, karena genangan air dapat menyebabkan akar membusuk.
Kondisi tanah yang terlalu kering atau terlalu basah dapat menghambat pertumbuhan terong dan memicu berbagai masalah. Perhatikan tanda-tanda kekurangan air seperti daun layu atau kelebihan air seperti daun menguning. Penyiraman yang tepat akan mendukung kesehatan tanaman secara keseluruhan.
5. Pemupukan Rutin untuk Buah Terong yang Lebat
Pemupukan rutin merupakan kunci untuk memastikan tanaman terong mendapatkan nutrisi yang cukup, sehingga mampu berbuah lebat dan berkualitas. Penggunaan pupuk kandang alami sangat dianjurkan, terutama jika hasil panen akan dikonsumsi sendiri di rumah. Pupuk organik ini menjaga kesehatan tanaman dan hasil panen.
Pemupukan susulan dapat dimulai sekitar dua minggu setelah penanaman bibit. Pupuk kimia seperti NPK Mutiara 16 dapat diberikan setiap 10 hari sekali dengan metode kocor, yaitu dilarutkan dalam air. Metode ini memastikan nutrisi cepat diserap oleh akar tanaman.
Alternatif lain adalah menaburkan pupuk di sekitar tanaman, kemudian menutupnya dengan tanah dan menyiramnya. Untuk metode tabur, frekuensi pemupukan bisa dilakukan sekali setiap dua minggu menggunakan pupuk NPK mutiara buah. Kombinasi pupuk organik dan anorganik dapat memberikan hasil terbaik.
6. Pengendalian Hama dan Penyakit pada Tanaman Terong
Menjaga tanaman terong tetap sehat dan produktif memerlukan upaya pengendalian hama serta penyakit yang efektif. Deteksi dini dan tindakan cepat sangat penting untuk mencegah penyebaran. Jika ada bagian tanaman yang terinfeksi, segera petik untuk menghentikan penyebarannya.
Beberapa hama umum yang menyerang terong meliputi kutu daun, kutu putih, dan ulat grayak. Pengendalian dapat dilakukan melalui berbagai metode, mulai dari fisik seperti mulsa perak untuk mencegah wereng, mekanis dengan perangkap lengket, hingga kultur teknis seperti pemupukan berimbang dan rotasi tanaman.
Penggunaan pestisida nabati dari ekstrak daun nimba atau bawang putih juga bisa menjadi pilihan ramah lingkungan. Jika serangan hama atau penyakit sudah sangat parah, pestisida kimia dapat digunakan sebagai pilihan terakhir. Pastikan penggunaan sesuai dosis yang dianjurkan untuk menghindari dampak negatif.
7. Pemangkasan dan Perawatan Tambahan untuk Pertumbuhan Optimal
Selain penyiraman dan pemupukan, perawatan lain seperti pembersihan gulma dan pemangkasan juga sangat penting. Gulma atau rumput liar yang tumbuh di sekitar polybag harus dicabut secara teratur. Gulma dapat bersaing dengan tanaman terong dalam memperebutkan nutrisi dan air, sehingga menghambat pertumbuhan.
Pemangkasan tunas air dan daun yang menunjukkan gejala penyakit dapat membantu mengarahkan nutrisi agar fokus pada pembentukan dan pembesaran buah. Pemangkasan ini sebaiknya dilakukan setelah tanaman mulai berbunga untuk memaksimalkan produksi. Hal ini juga membantu sirkulasi udara di sekitar tanaman.
Perawatan yang baik, termasuk penyiraman teratur, pemupukan yang cukup, dan pemangkasan yang tepat, akan memastikan pertumbuhan tanaman terong yang sehat. Dengan perawatan optimal, tanaman akan lebih tahan terhadap penyakit dan mampu menghasilkan panen yang melimpah secara berkelanjutan.
People Also Ask
1. Bagaimana cara memilih bibit terong yang unggul?
Jawaban: Bibit unggul bisa dibeli atau disemai dari biji terong sehat, bebas penyakit, dan matang sempurna.
2. Apa komposisi media tanam yang ideal untuk terong di polybag?
Jawaban: Campuran tanah gembur, pupuk kandang, dan sekam dengan perbandingan 1:1:1 atau 3:1.
3. Kapan waktu yang tepat untuk memindahkan bibit terong ke polybag besar?
Jawaban: Saat bibit memiliki 3-4 helai daun sejati, sekitar satu bulan setelah penyemaian, dan sebaiknya sore hari.
4. Seberapa sering terong di polybag perlu disiram?
Jawaban: Umumnya dua kali sehari (pagi dan sore), disesuaikan dengan kondisi cuaca agar tanah lembap tapi tidak tergenang.
5. Mengapa pemangkasan penting untuk tanaman terong?
Jawaban: Pemangkasan tunas air dan daun sakit mengarahkan nutrisi ke buah, meningkatkan sirkulasi udara, dan memaksimalkan panen.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5264140/original/093784400_1750839152-kain_brokat.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5292218/original/061445900_1753247216-buah_6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5426363/original/034852400_1764303033-Tanam_Pakcoy.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2815500/original/083957300_1558773257-torch-ginger-177012_1920.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4042754/original/094706200_1654358757-Screenshot_1983.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5354635/original/026392700_1758260090-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5426288/original/053913600_1764300357-WhatsApp_Image_2025-11-28_at_09.23.42.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5424592/original/068292300_1764148283-unnamed.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391141/original/054525400_1761298749-lubang_ular.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5425842/original/038203600_1764239359-lokasi_yang_disukai_ular_membuat_sarang_di_kebun.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5413705/original/074337200_1763189513-outfit_minimalis_untuk_santai_dan_ke_kantor_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5423186/original/028826800_1764055667-Gemini_Generated_Image_shvc4wshvc4wshvc.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5415177/original/071139800_1763362992-Gemini_Generated_Image_w9ld1tw9ld1tw9ld.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4687952/original/069680900_1702652722-daun_kelor.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2895086/original/038669600_1566980649-shutterstock_289900769.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5420457/original/010863800_1763784764-gamis_teal_8.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5414142/original/065369200_1763265968-Hidangan_karedok_leunca.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5423329/original/053706300_1764059361-king_kobra_dan_king_koros_4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5379366/original/064024100_1760342880-Gemini_Generated_Image_k09528k09528k095.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4931672/original/017034300_1724931457-Ilustrasi_pupuk_kompos.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5309223/original/057654200_1754618968-Gemini_Generated_Image_ach8p1ach8p1ach8.jpg)



:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3619229/original/092418000_1635745733-roblox_2.jpg)




:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4876282/original/004384100_1719462261-fotor-ai-2024062711133.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5306633/original/043752800_1754443926-WhatsApp_Image_2025-08-06_at_08.24.05_e539a66a.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4411108/original/015184300_1682914955-kanchanara-fsSGgTBoX9Y-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5133410/original/3400_1739534894-DALL__E_2025-02-14_19.06.08_-_A_digital_illustration_of_stablecoins__featuring_Tether__USDT___USD_Coin__USDC___and_DAI._The_coins_are_displayed_in_a_futuristic_financial_setting_wi.jpg)



:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5287819/original/008534400_1752835565-unnamed__42_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5302300/original/036955800_1754019580-117ffdeb-da07-4da0-84f0-9c4f4eb5c9a8.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4740422/original/078699100_1707701814-fotor-ai-2024021283356.jpg)