Cara Menanam Daun Kemangi yang Rimbun dan Subur di Rumah

10 hours ago 1

Liputan6.com, Jakarta Kemangi adalah tanaman aromatik yang sering digunakan dalam berbagai hidangan khas Indonesia. Aroma wanginya yang khas membuat makanan menjadi nikmat dan menggugah selera. Daun kemangi biasanya dijadikan side dish berbagai makanan, seperti pecel lele, ayam bakar, dan ayam goreng. Selain itu, biasanya daun kemangi juga digunakan dalam berbagai makanan nusantara, seperti nasi bakar, ayam woku, aneka sambal, hingga pepes.

Daripada terus membeli, kamu bisa menanam dan merawatnya sendiri di rumah dengan trik mudah dan tanpa modal. Selain lebih hemat, menanam kemangi juga praktis karena bisa langsung dipetik ketika kapan saja dibutuhkan.

Telah dirangkum Liputan6.com melalui berbagai sumber, pada Rabu (12/3/2025). Yuk, simak cara merawat kemangi agar rimbun dengan bahan alami yang sudah ada di dapur!

Promosi 1

Kemangi Harus Dipangkas Agar Rimbun

Pemangkasan adalah langkah penting untuk merangsang pertumbuhan cabang baru pada tanaman kemangi. Dengan memangkas pucuk kemangi secara rutin, kamu bisa mendapatkan lebih banyak daun yang segar dan lebat.

Waktu terbaik untuk memangkas pucuk kemangi adalah ketika tanaman mulai tumbuh setinggi ibu jari. Hal ini dikarenakan akan memicu tanaman ini menghasilkan cabang yang lebih banyak. 

Dengan pemangkasan yang tepat, kemangi akan lebih fokus pada pertumbuhan daun daripada bunga. Ini memungkinkan tanaman untuk memanfaatkan nutrisinya secara optimal.

Cara Menggunakan Air Cucian Beras untuk Menyuburkan Kemangi

Air cucian beras mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat untuk pertumbuhan tanaman, seperti karbohidrat dan vitamin B. Nutrisi ini membantu kemangi tumbuh lebih subur dan sehat. Air cucian beras menambah unsur hara dalam tanaman, sehingga tanaman dapat tumbuh sehat dan berkembang dengan cepat.

Pemberian air beras ini bisa dilakukan rutin setiap 1 minggu sekali. Dengan cara ini, kamu bisa memberikan nutrisi tambahan tanpa mengeluarkan biaya. Untuk mengaplikasikan air cucian beras ke tanaman kemangi, cukup siramkan air tersebut ke tanah sekitar tanaman. Pastikan tanah tetap lembap, tetapi tidak tergenang air.

Untuk mengaplikasikan air cucian beras ke tanaman kemangi, caranya sangat sederhana dan praktis. Setelah mencuci beras, jangan buang airnya, tetapi gunakan untuk menyiram tanah di sekitar tanaman kemangi. Jika ingin hasil yang lebih maksimal, kamu juga bisa mendiamkan air cucian beras selama beberapa jam sebelum digunakan, agar kandungan nutrisinya semakin terkonsentrasi.

Trik Agar Kemangi Tidak Cepat Berbunga dan Daunnya Lebat

Tanaman kemangi yang cepat berbunga biasanya terjadi karena faktor usia tanaman dan kurangnya pemangkasan rutin. Saat kemangi mulai berbunga, tanaman akan lebih fokus menghasilkan biji daripada menumbuhkan daun baru, sehingga jumlah daunnya berkurang.

Untuk mencegah pembentukan bunga, sebaiknya pangkas pucuk kemangi secara rutin dan buang bunga yang mulai muncul. Bunga dari tanaman kemangi dipotong supaya daun dan bunganya tidak berebut nutrisi. Biji dari bagian bunga yang sudah dipotong dapat diambil untuk ditanam kembali.

Dengan cara ini, nutrisi tanaman akan tetap fokus untuk pertumbuhan daun, sehingga kamu bisa mendapatkan hasil panen yang lebih banyak. Pastikan juga untuk memberi pupuk yang kaya nitrogen agar daun tumbuh lebih lebat.

Media Tanam Terbaik Agar Kemangi Subur di Pot

Menanam kemangi di pot membutuhkan media tanam yang ideal agar tanaman tetap subur. Campuran tanah, pupuk kompos, dan sekam sangat disarankan untuk memberikan nutrisi yang cukup.

Pilih pot dengan diameter minimal 20 cm dan pastikan ada lubang drainase agar air tidak menggenang. Frekuensi penyiraman yang tepat juga sangat penting; cukup siram sekali sehari di pagi atau sore hari. Hindari menyiram secara berlebihan, karena tanah yang terlalu basah menyebabkan akar membusuk.

Letakkan pot di tempat yang cukup sinar matahari agar kemangi dapat tumbuh optimal. Kemangi membutuhkan minimal 46 jam sinar matahari setiap hari agar pertumbuhannya maksimal.

Manfaat Pupuk Organik dari Kotoran Hewan untuk Kemangi

Selain air cucian beras, kotoran hewan dapat menjadi pupuk organik yang sangat baik untuk menyuburkan kemangi. Penggunaan pupuk organik bertujuan agar memberi variasi nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman kemangi. Jenis kotoran hewan yang baik antara lain kotoran ayam dan sapi, karena keduanya kaya akan nutrisi esensial seperti nitrogen, fosfor, dan kalium yang sangat penting bagi pertumbuhan tanaman.

Jika dibandingkan dengan pupuk kimia, pupuk kandang memiliki keunggulan dalam hal keamanan dan dampak lingkungan. Pupuk organik membantu meningkatkan kesuburan tanah secara alami tanpa risiko pencemaran zat kimia yang bisa merusak ekosistem. Pemberian pupuk organik secara rutin akan membantu tanaman kemangi tumbuh lebih sehat dan cepat berkembang.

Pastikan untuk tidak menggunakan pupuk kimia secara berlebihan agar tidak merusak tanaman. Penggunaan pupuk kimia yang berlebihan dapat menyebabkan ketidakseimbangan unsur hara dalam tanah, yang pada akhirnya bisa merusak struktur tanah dan menghambat pertumbuhan tanaman

Sinar Matahari yang Dibutuhkan Tanaman Kemangi

Kemangi membutuhkan sinar matahari langsung sekitar 46 jam per hari untuk tumbuh dengan baik. Jika tanaman kemangi tidak mendapatkan cukup sinar matahari, pertumbuhannya bisa terhambat, batangnya menjadi lebih panjang tetapi lemah, serta daun yang dihasilkan cenderung tipis dan pucat.

Di sisi lain, terlalu banyak sinar matahari juga bisa berbahaya. Tanaman kemangi yang terpapar sinar matahari berlebihan dapat mengalami stres yang menyebabkan daun menjadi layu, menguning, bahkan mengering di bagian tepinya. Selain itu, dapat menyebabkan tanah cepat kering, sehingga tanaman kesulitan menyerap air dan nutrisi yang dibutuhkannya untuk berkembang dengan optimal.

Oleh karena itu, penting untuk menemukan keseimbangan yang tepat dalam memberikan sinar matahari pada tanaman kemangi agar pertumbuhannya optimal. Kamu bisa menempatkan tanaman kemangi di area yang mendapatkan sinar matahari pagi hingga siang hari, lalu memberikan sedikit perlindungan dari sinar matahari sore yang terlalu terik. 

Kenapa Kemangi Harus Ditanam di Rumah?

Menanam kemangi sendiri di rumah memiliki banyak keuntungan dibandingkan membelinya. Selain lebih hemat, kamu bisa mendapatkan kemangi segar yang siap dipetik kapan saja. Dengan menanam sendiri, kamu memiliki kendali penuh atas perawatan tanaman, sehingga dapat menikmati daun kemangi yang lebih segar, lebih wangi, dan lebih berkualitas.

Kemudahan dalam merawat kemangi di rumah tanpa perlu mengeluarkan modal besar juga menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang yang ingin mencoba bercocok tanam. Tanaman kemangi termasuk jenis yang mudah tumbuh dan tidak memerlukan perawatan yang rumit, sehingga cocok untuk pemula yang ingin mulai menanam tanaman sendiri di rumah

Selain bermanfaat untuk kebutuhan sehari-hari, menanam kemangi juga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan menenangkan. Jadi, tunggu apalagi? Segera coba menanam kemangi di rumah dan nikmati hasilnya!

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |