Cara Mengolah Tunas Rotan (Umbut) untuk Masakan Tradisional

8 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta Tunas rotan muda, atau yang lebih dikenal dengan sebutan umbut rotan, merupakan salah satu kekayaan kuliner tradisional Indonesia yang unik. Bahan makanan ini sangat populer di beberapa daerah, terutama di Pulau Sumatera dan Kalimantan, di mana masyarakat lokal telah lama mengolahnya menjadi hidangan lezat.

Umbut rotan memiliki karakteristik rasa yang khas, perpaduan antara gurih dengan sentuhan pahit yang lembut, serta tekstur renyah yang kaya akan serat. Selain cita rasanya yang unik, umbut rotan juga dipercaya memiliki berbagai khasiat kesehatan, seperti membantu menjaga tekanan darah dan meningkatkan nafsu makan.

Meskipun memiliki rasa pahit alami, keunikan ini justru menjadi daya tarik tersendiri bagi para penikmatnya. Untuk dapat menikmati kelezatan umbut rotan secara optimal, diperlukan proses pengolahan khusus yang tepat sebelum dihidangkan menjadi masakan tradisional yang menggugah selera. Melansir dari berbagai sumber, Senin (1/12), simak ulasan informasinya berikut ini.

Persiapan Dasar Umbut Rotan (Menghilangkan Pahit dan Duri)

Sebelum diolah menjadi hidangan lezat, cara mengolah tunas rotan (umbut) memerlukan persiapan dasar yang cermat untuk menghilangkan duri dan mengurangi rasa pahitnya. Proses ini sangat krusial agar umbut rotan siap dimasak dengan cita rasa terbaik.

Langkah pertama adalah pemilihan umbut rotan. Selalu pilih tunas rotan yang masih muda dan segar, ditandai dengan warna putih atau kuning muda serta tekstur liat. Umbut yang lebih tua cenderung lebih keras dan memiliki tingkat kepahitan yang lebih tinggi. Hindari umbut yang sudah berubah warna menjadi coklat atau hitam, karena ini bisa menandakan kondisi yang tidak lagi segar atau bahkan busuk. Pemilihan yang tepat akan sangat memengaruhi kualitas masakan akhir.

Setelah memilih, bersihkan dan buang duri-duri pada batang rotan dengan hati-hati. Kemudian, kupas kulit luar rotan menggunakan pisau tajam hingga tersisa bagian umbut yang putih dan lunak. Potong bagian-bagian yang terlihat lebih tua atau berwarna kecoklatan. Selanjutnya, cuci bersih umbut rotan yang sudah dikupas dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran atau getah, lalu potong menjadi bagian-bagian kecil sesuai selera, umumnya berukuran 2-3 cm.

Untuk mengurangi rasa pahit, rendam umbut rotan dalam air dingin selama beberapa jam atau semalaman. Proses perendaman ini efektif membantu mengeluarkan senyawa pahit yang terkandung di dalamnya. Beberapa resep tradisional bahkan menyarankan penambahan sedikit air jeruk nipis, air garam, atau kapur sirih saat perendaman untuk hasil yang lebih optimal. Setelah perendaman, rebus umbut rotan dalam air mendidih hingga lunak, lalu buang air rebusan pertama. Proses perebusan ini bisa diulangi jika umbut masih terasa terlalu pahit. Terakhir, tiriskan dan cuci kembali umbut rotan dengan air bersih sebelum diolah lebih lanjut.

Resep Juhu Umbut Rotan (Sayur Kuah Santan Khas Kalimantan Tengah)

Juhu Umbut Rotan merupakan hidangan khas dari Kalimantan Tengah yang menggunakan pucuk rotan muda sebagai bahan utama. Hidangan ini terkenal dengan rasa gurih, asam, dan sedikit pahit yang menyegarkan, menjadikannya favorit untuk acara adat dan santapan sehari-hari.

Bahan Utama:

  • Umbut rotan yang sudah diolah dan direbus hingga bersih.
  • Protein tambahan seperti ikan sungai (patin atau gabus), udang, atau daging sesuai selera.
  • Santan kental dan santan encer untuk kuah yang kaya rasa.

Bumbu Halus:

  • 2 siung bawang putih
  • 1 sendok teh ketumbar
  • 6 siung bawang merah
  • Garam secukupnya

Cara Memasak:

  • Tumis bumbu halus bersama serai, lengkuas yang dimemarkan, dan daun salam hingga harum.
  • Masukkan protein pilihan seperti ikan, udang, atau daging, aduk hingga berubah warna.
  • Tambahkan umbut rotan yang sudah direbus, aduk rata, lalu tuang santan encer.
  • Masak hingga mendidih dan bumbu meresap sempurna.
  • Tambahkan santan kental, kecilkan api, dan aduk perlahan agar santan tidak pecah.
  • Koreksi rasa dengan garam, gula, dan penyedap jika perlu.
  • Masak sebentar hingga kuah mengental dan matang.

Penyajian:

  • Juhu Umbut Rotan sangat nikmat disajikan dengan nasi hangat, ikan bakar, sambal serai, atau terung.

Resep Gulai Umbut Rotan (Khas Sumatera)

Berbeda dengan Juhu, Gulai Umbut Rotan adalah hidangan berkuah santan yang kaya rempah, sangat populer di wilayah Sumatera, seperti Bengkulu dan Sumatera Selatan. Hidangan ini menawarkan cita rasa khas dengan aroma rempah yang kuat dan menggugah selera, menjadikannya pilihan favorit.

Berikut cara mengolah tunas rotan (umbut):

- Bahan Utama:

  • Umbut rotan yang telah diolah dengan baik.
  • Terong panjang atau terong ungu untuk memperkaya rasa dan tekstur.
  • Santan kental untuk kuah gulai yang pekat dan gurih.
  • Ikan salai atau ikan asap (optional)

- Bumbu halus yang digiling:

  • Cabai (rawit dan merah)
  • lengkuas
  • kunyit
  • kemiri
  • bawang merah
  • bawang putih
  • jahe
  • lada

- Bumbu Cemplung:

  • daun kunyit
  • serai
  • daun salam
  • daun jeruk
  • asam kandis (opsional)

- Proses Memasak:

  • Tumis bumbu halus hingga harum, lalu masukkan bumbu cemplung.
  • Tambahkan santan kental sedikit demi sedikit sambil terus diaduk agar santan tidak pecah.
  • Masukkan umbut rotan dan bahan tambahan lainnya.
  • Masak hingga umbut rotan empuk dan bumbu meresap sempurna.
  • Koreksi rasa dengan garam serta gula.

Resep Tumis Umbut Rotan

Bagi Anda yang mencari Cara Mengolah Tunas Rotan (Umbut) yang lebih sederhana dan cepat, tumis umbut rotan adalah pilihan yang tepat. Hidangan ini populer di berbagai daerah di Sumatera dan Kalimantan, menawarkan kelezatan umbut rotan dengan proses masak yang tidak memakan banyak waktu.

Bahan utama yang diperlukan tentu saja umbut rotan yang sudah diolah, yaitu direbus dan dicuci bersih. Untuk variasi rasa dan tekstur, tumis umbut rotan dapat diperkaya dengan tambahan seperti terong pipit, ikan tongkol goreng, atau sarden. Bumbu yang digunakan umumnya adalah bumbu iris sederhana seperti bawang merah, bawang putih, cabai merah atau hijau yang diiris serong, dan tomat yang dipotong-potong. Beberapa resep juga menggunakan bumbu halus yang terdiri dari bawang putih, bawang merah, cabai rawit, kemiri, dan terasi untuk rasa yang lebih mendalam.

Proses memasaknya diawali dengan memanaskan minyak, lalu menumis semua bumbu iris atau bumbu halus hingga harum. Setelah itu, masukkan umbut rotan yang sudah diolah, aduk rata, dan tambahkan bahan pelengkap seperti terong pipit atau ikan jika digunakan. Bumbui dengan garam, gula, merica, dan penyedap rasa sesuai selera. Kunci kelezatan tumis umbut rotan adalah memasaknya dengan api tinggi sebentar saja (teknik tumis cepat) hingga matang. Teknik ini memastikan umbut rotan tetap lembut dan tidak terlalu pahit, serta menjaga tekstur renyahnya.

Lalapan atau Sambal Umbut Rotan

Selain diolah menjadi masakan berkuah atau tumisan, umbut rotan juga sangat nikmat disajikan sebagai lalapan atau diolah menjadi sambal. Cara Mengolah Tunas Rotan (Umbut) ini menonjolkan rasa pahit gurih khasnya, dengan proses yang relatif lebih sederhana dalam pengolahan bumbu.

Untuk lalapan, umbut rotan muda yang sudah dibersihkan, dikupas, direndam, dan direbus hingga empuk dapat langsung disajikan sebagai pendamping nasi dan lauk pauk lainnya. Beberapa masyarakat bahkan hanya membakar umbut ini di atas api sebentar sebelum disantap dengan sedikit taburan garam, menonjolkan cita rasa alaminya. Keunikan rasa pahit gurih ini menjadikan umbut rotan sebagai lalapan yang digemari di beberapa daerah.

Sementara itu, untuk sambal umbut rotan, tunas rotan yang sudah direbus dapat dicampur dan diulek bersama bumbu sambal. Contohnya adalah Sambal Tomboruva yang populer di beberapa komunitas.

Bahan sambal umumnya terdiri dari cabai rawit, bawang merah, bawang putih, tomat, terasi (opsional), garam, dan gula. Semua bahan sambal diulek hingga halus atau sesuai kekentalan yang diinginkan. Kemudian, masukkan umbut rotan yang sudah direbus dan dipotong-potong, lalu ulek kasar bersama sambal. Sambal umbut rotan ini bisa disajikan langsung atau ditumis sebentar untuk rasa yang lebih matang. Beberapa variasi juga menambahkan sarden untuk memperkaya rasa.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Cara Mengolah Tunas Rotan (Umbut) untuk Masakan Tradisional

1. Apa itu umbut rotan?

Jawaban: Umbut rotan adalah tunas muda dari tanaman rotan yang populer sebagai bahan masakan tradisional di Sumatera dan Kalimantan, dikenal karena rasa gurih pahitnya.

2. Mengapa umbut rotan terasa pahit dan bagaimana cara menguranginya?

Jawaban: Umbut rotan memiliki senyawa pahit alami. Untuk menguranginya, lakukan perendaman dalam air dingin dan perebusan berulang kali sebelum dimasak.

3. Apa saja masakan tradisional yang menggunakan umbut rotan?

Jawaban: Masakan tradisional yang menggunakan umbut rotan antara lain Juhu Umbut Rotan (Kalimantan), Gulai Umbut Rotan (Sumatera), Tumis Umbut Rotan, serta lalapan dan sambal.

4. Apa khasiat kesehatan dari umbut rotan?

Jawaban: Umbut rotan dipercaya memiliki khasiat kesehatan seperti membantu mengatur tekanan darah, menjaga kestabilan detak jantung, dan meningkatkan nafsu makan.

5. Bagaimana cara memilih umbut rotan yang baik?

Jawaban: Pilih umbut rotan yang masih muda dan segar, berwarna putih atau kuning muda, serta memiliki tekstur liat, hindari yang berwarna coklat atau hitam.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |