LSPR Mulai PKKMB 2025, Perkenalkan Budaya Kampus ke Mahasiswa

Jakarta, CNN Indonesia --

LSPR Institute of Communication & Business memulai rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2025/2026 dengan pelaksanaan gelombang pertama pada 4–5 Agustus 2025.

Program ini menjadi sarana bagi mahasiswa baru untuk memahami lingkungan akademik, budaya kampus, sistem pembelajaran, serta nilai-nilai yang dijunjung tinggi di LSPR.

Hari pertama kegiatan menghadirkan tujuh sesi utama yang dipandu oleh jajaran pimpinan dan staf profesional. Rektor LSPR Institute, Andre Ikhsano, membuka acara melalui sesi All About LSPR yang membahas sejarah, filosofi pendidikan, nilai-nilai, dan sistem pembelajaran kampus. 

Dekan Fakultas Komunikasi, Sri Ulya Suskarwati, memaparkan informasi terkait sistem akademik, English Division, IRPO, dan program Magang Berdampak. Wakil Rektor II Bidang Pelaporan dan Administrasi Akademik, Alppy Valdez, menjelaskan sistem pendampingan mahasiswa melalui Hotline LSPR. 

Sementara itu, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Mikhael Yulius Cobis, memperkenalkan organisasi kemahasiswaan seperti SGO, SA, STMC, BEM, dan HIMA, sekaligus menggarisbawahi budaya prestasi dan penerapan nilai Anti 5 Dosa Perguruan Tinggi. 

Pada kesempatan tersebut, ia menyampaikan bahwa PKKMB memiliki peran penting dalam mendukung transisi mahasiswa dari pendidikan sekolah menengah menuju dunia perkuliahan.

“PKKMB bukan hanya tentang mengenal kampus, tapi tentang membentuk karakter mahasiswa yang siap berkontribusi, berprestasi, dan bersaing secara global. Kami di LSPR percaya bahwa setiap mahasiswa baru adalah agen perubahan di masa depan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (12/8).

Sesi berikutnya diisi oleh Sophia Bernadette dengan materi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS). 

Tim Marketing kemudian memperkenalkan program unggulan LSPR United dan Professional Global Pathway (PGP). Hari pertama ditutup oleh Raphael Antonius Arnold Prawira dari IT Department yang memberikan penjelasan terkait sistem digital kampus.

Pada hari kedua, mahasiswa baru mengikuti pengenalan struktur akademik berdasarkan jurusan masing-masing di Faculty of Communication dan Faculty of Business. Kegiatan ini menjadi kesempatan awal membangun hubungan dengan dosen dan rekan satu fakultas. 

Di samping itu, terdapat permainan berformat pos to pos yang dirancang untuk memperkuat interaksi, kolaborasi, dan kekompakan di antara mahasiswa baru.

Pada kesempatan tersebut, Mikhael menyampaikan bahwa PKKMB memiliki peran penting dalam mendukung transisi mahasiswa dari pendidikan sekolah menengah menuju dunia perkuliahan.

Gelombang selanjutnya PKKMB akan digelar sebagai bagian dari penyambutan mahasiswa baru Tahun Akademik 2025/2026. Informasi pendaftaran dan agenda kegiatan tersedia melalui situs resmi LSPR, dan akun Instagram @joinlspr.

(rir)