Gamis Kantor untuk Badan Kurus, Trik Bahan dan Potongan Biar Terlihat Lebih Berisi

Liputan6.com, Jakarta - Memilih busana kerja yang tepat adalah kunci untuk menunjang penampilan dan kepercayaan diri, tak terkecuali bagi wanita yang mengenakan gamis. Khususnya bagi pemilik tubuh kurus, pemilihan gamis kantor yang kurang tepat justru dapat membuat postur terlihat semakin ramping atau pakaian terkesan "kedodoran". Hal ini seringkali menjadi dilema karena gamis yang salah bisa menghilangkan lekukan tubuh dan membuat penampilan kurang proporsional.

Oleh karena itu, penting untuk memahami trik dalam memilih model, bahan, dan potongan gamis yang dapat memberikan ilusi tubuh lebih berisi dan anggun. Dengan strategi yang tepat, gamis tidak hanya akan nyaman dikenakan tetapi juga mampu menonjolkan sisi feminin dan profesionalitas Anda di lingkungan kerja. Artikel ini akan mengupas tuntas panduan komprehensif untuk memilih gamis kantor yang mampu menyulap tampilan badan kurus menjadi lebih proporsional dan menawan.

Panduan ini mencakup berbagai aspek mulai dari pemilihan potongan, jenis bahan, detail tambahan, hingga penggunaan warna dan motif yang strategis. Dengan menerapkan tips-tips ini, Anda akan dapat menemukan gamis kantor yang ideal, yang tidak hanya sesuai dengan pedoman berbusana Muslimah tetapi juga secara efektif mendukung penampilan Anda agar terlihat lebih berisi dan percaya diri di setiap kesempatan. Melansir dari berbagai sumber, Rabu (10/12), simak ulasan informasinya berikut ini.

Untuk pemilik tubuh kurus, pemilihan potongan gamis memegang peranan krusial dalam menciptakan ilusi volume. Gamis dengan potongan A-line sangat direkomendasikan karena desainnya yang melebar secara bertahap dari bagian atas hingga bawah, menyerupai bentuk huruf 'A'. Potongan ini tidak terlalu ketat di area pinggang, sehingga mampu memberikan kesan tubuh yang lebih berisi pada bagian bawah sekaligus menonjolkan siluet feminin yang anggun.

Selain A-line, model empire waist juga merupakan pilihan yang sangat efektif. Potongan ini memiliki garis pinggang tinggi yang terletak tepat di bawah dada, yang secara optik dapat membuat tubuh bagian bawah terlihat lebih penuh dan memberikan kesan jenjang. Kedua potongan ini bekerja dengan baik untuk mengalihkan fokus dari kerampingan tubuh.

Sebaliknya, sangat disarankan untuk menghindari gamis dengan potongan lurus atau model basic yang terlalu polos. Potongan semacam ini cenderung akan mempertegas bentuk tubuh yang ramping, membuat pemakainya terlihat semakin kurus dan seolah "tenggelam" dalam pakaian. Pilihlah gamis kantor yang memiliki struktur potongan yang jelas untuk menambah dimensi.

Pemilihan bahan adalah kunci utama untuk membuat gamis kantor terlihat lebih berisi pada tubuh kurus. Pilihlah material yang memiliki struktur cukup kuat dan tidak terlalu tipis atau lemas, agar tidak langsung menempel pada tubuh. Bahan seperti katun Jepang, linen blend, atau crepe berkualitas tinggi sangat disarankan karena mampu menciptakan tampilan yang lebih stabil dan bervolume.

Kain crepe, misalnya, dikenal karena teksturnya yang berkerut atau nuansa pasir yang khas, secara efektif dapat memberikan dimensi tambahan pada gamis. Tekstur ini membantu menciptakan ilusi volume tanpa terlihat berlebihan. Kain brokat juga merupakan pilihan yang sangat baik karena tekstur dan motif timbulnya secara alami menambah dimensi visual, membuat tubuh terlihat lebih berisi dan anggun.

Selain itu, kain satin dengan kilau elegan juga bisa membantu jika dipilih dengan potongan yang tidak terlalu ketat dan memiliki jatuh yang pas. Penting untuk menghindari bahan seperti jersey tipis yang terlalu elastis dan menempel pada tubuh, serta stretch polyester yang cenderung menonjolkan lekukan tubuh. Bahan-bahan ini justru akan mempertegas postur ramping dan membuat gamis terlihat kurang berisi.

Detail pada gamis dapat menjadi elemen penting untuk menambah dimensi dan volume pada tubuh kurus. Gamis yang dilengkapi dengan detail ruffle atau drapery (lipatan kain) dapat secara efektif memberikan ilusi tubuh yang lebih berisi. Ruffle bisa ditempatkan di berbagai area seperti lengan, rok, atau ujung bawah gamis, sementara lipatan lembut yang disusun indah dapat menciptakan kurva dan kedalaman visual.

Aksen ruffle di bagian torso, khususnya, sangat bagus untuk membuat tubuh bagian atas terlihat lebih berisi dan proporsional. Namun, pastikan untuk memilih ruffle atau drapery yang tidak terlalu berlebihan agar tidak terlihat kaku atau justru membebani postur tubuh. Keseimbangan adalah kunci dalam menerapkan detail ini.

Selain itu, perhatikan juga bagian lengan. Pilihlah gamis dengan aksen lengan voluminous atau ballooned sleeves (lengan balon) untuk memberikan kesan tubuh yang lebih berisi. Lengan kimono yang lebar juga dapat memberikan ilusi bahu yang lebih lebar, menciptakan proporsi tubuh bagian atas yang lebih seimbang. Hindari lengan yang terlalu ketat atau lurus tanpa potongan (straight sleeves) karena akan mempertegas kerampingan lengan.

Pilihan warna dan motif pada gamis kantor sangat berpengaruh dalam menciptakan ilusi tubuh yang lebih berisi bagi pemilik badan kurus. Warna-warna cerah dan pastel seperti merah marun, kuning mustard, biru tua, peach, mint, atau dusty pink dapat memberikan kesan tubuh yang lebih bervolume dan hangat. Bermain dengan kombinasi warna atau kontras antara bagian atas dan bawah gamis juga efektif untuk memberikan dimensi visual.

Sebaliknya, hindari warna gelap pekat seperti hitam solid, navy, atau cokelat tua karena warna-warna ini cenderung membuat tubuh terlihat semakin ramping dan kecil. Jika Anda tetap ingin menggunakan warna gelap, pastikan untuk menambahkan detail warna atau aksen cerah, misalnya bordir warna-warni, untuk memecah dominasi warna gelap tersebut.

Untuk motif, pola garis lintang (horizontal) adalah cara efektif untuk memberikan ilusi lebar pada penampilan dan menciptakan kesan tubuh yang lebih berisi. Motif geometris, chevron, atau zigzag dengan garis diagonal juga dapat memberikan efek memperlebar dan menarik perhatian ke berbagai arah, menciptakan dimensi visual yang dinamis. Motif besar umumnya lebih cocok untuk memberikan ilusi tubuh yang lebih berisi, sedangkan motif vertikal harus dihindari karena dapat membuat tubuh terlihat semakin tinggi dan kurus.

Aksesori dapat menjadi alat yang ampuh untuk menonjolkan siluet dan memberikan ilusi tubuh lebih berisi saat mengenakan gamis kantor. Penggunaan ikat pinggang atau sabuk pada gamis sangat penting untuk memberikan struktur pada tubuh dan menonjolkan siluet alami. Ini akan menciptakan batas visual antara tubuh bagian atas dan bawah, sehingga tubuh tidak tampak rata dan memberikan definisi pada pinggang.

Sabuk atau pinggang yang menonjol dapat membantu membentuk lekuk tubuh secara optik tanpa harus menambahkan elemen padding atau layering berlebihan. Model gamis dengan potongan di pinggang juga bisa menegaskan lekuk tubuh, sehingga tidak terlihat terlalu kurus. Pilihlah sabuk dengan lebar yang proporsional agar tidak terlihat menenggelamkan tubuh.

Selain ikat pinggang, menambahkan kalung panjang atau syal juga dapat memberikan sentuhan yang mencolok dan menarik perhatian ke bagian atas tubuh. Aksesori ini tidak hanya mempercantik penampilan tetapi juga membantu mengarahkan pandangan ke area yang ingin ditonjolkan, menciptakan kesan proporsional dan penuh gaya.

Teknik layering atau penggunaan pakaian berlapis dapat menjadi strategi yang efektif untuk menambah volume pada tubuh kurus saat mengenakan gamis kantor. Gamis berlapis atau yang memiliki detail ruffle pada bagian tertentu dapat memberikan kesan lebih berisi. Pilihlah gamis dengan layer di bagian rok atau lengan untuk menciptakan dimensi tambahan yang tidak terlalu menempel pada tubuh.

Misalnya, gamis dengan detail layer bertumpuk pada bagian rok akan membuat area bawah tubuh terlihat lebih bervolume dan bervariasi. Demikian pula dengan lengan yang memiliki detail layering, dapat membuat lengan terlihat lebih penuh. Teknik ini membantu mengisi ruang dan menciptakan ilusi bentuk tubuh yang lebih padat.

Namun, penting untuk menghindari layer yang terlalu berlebihan agar penampilan tidak terlihat kaku atau membebani postur tubuh. Keseimbangan adalah kunci; pilih layer yang lembut dan mengalir, atau detail ruffle yang tidak terlalu masif. Tujuannya adalah menambah volume secara elegan, bukan membuat tubuh terlihat tenggelam dalam tumpukan kain.

Ukuran dan panjang gamis adalah dua faktor penting yang seringkali terabaikan namun sangat berpengaruh pada penampilan tubuh kurus. Jangan tergoda untuk membeli gamis dengan ukuran yang terlalu besar dengan harapan terlihat lebih gemuk. Gamis yang terlalu longgar justru akan membuat tubuh terlihat tenggelam dan semakin kecil, menghilangkan bentuk tubuh yang ada.

Pilihlah gamis dengan ukuran yang pas dan nyaman dipakai, yang tidak terlalu ketat namun juga tidak terlalu longgar. Ukuran yang tepat akan mengikuti bentuk tubuh Anda tanpa menonjolkan kerampingan secara berlebihan, menciptakan siluet yang lebih rapi dan proporsional. Gamis yang pas juga akan memberikan kesan profesional yang dibutuhkan di lingkungan kantor.

Selain ukuran, perhatikan juga panjang gamis. Pilihlah gamis dengan panjang yang tepat, yaitu menutupi mata kaki atau sedikit di atasnya. Gamis yang terlalu panjang hingga menyapu lantai justru bisa membuat tubuh terlihat tenggelam dan semakin kecil, terutama bagi pemilik tubuh kurus. Pastikan panjang gamis proporsional dengan tinggi badan Anda agar penampilan terlihat jenjang dan seimbang.

1. Warna gamis apa yang membuat tubuh kurus terlihat berisi?

Jawaban: Warna-warna cerah dan pastel seperti merah marun, kuning mustard, biru tua, peach, mint, atau dusty pink umumnya cocok karena dapat memberikan kesan lebih bervolume.

2. Apakah gamis bermotif cocok untuk orang kurus?

Jawaban: Ya, gamis bermotif bisa menjadi pilihan yang bagus, terutama motif horizontal, geometris, atau motif besar, karena dapat menambah dimensi visual dan membuat tubuh terlihat lebih berisi.

3. Bahan apa yang harus dihindari oleh orang kurus saat memilih gamis?

Jawaban: Hindari bahan yang terlalu tipis atau jatuh lemas seperti jersey tipis yang elastis, serta bahan stretch polyester, karena akan mempertegas bentuk tubuh yang ramping.

4. Bagaimana cara menambah volume pada gamis untuk tubuh kurus?

Jawaban: Tambahkan volume dengan detail ruffle, drapery, lengan bervolume, atau teknik layering pada gamis, serta pilih potongan A-line atau empire waist.