5 Tips Ampuh Agar Ikan Tidak Bau Tanah, Rahasia Dapur Bebas Bau Lumpur

Liputan6.com, Jakarta - Ikan air tawar seringkali menjadi pilihan favorit untuk diolah menjadi beragam hidangan lezat. Namun, salah satu tantangan yang kerap dihadapi adalah bau tanah atau bau lumpur yang kadang melekat pada daging ikan. Bau ini disebabkan oleh senyawa geosmin dan 2-methylisoborneol (MIB) yang diserap ikan dari lingkungan perairan.

Meskipun demikian, masalah bau tanah ini bukanlah halangan untuk menikmati kelezatan ikan air tawar. Dengan penanganan yang tepat dan beberapa trik sederhana, Anda bisa menghilangkan atau setidaknya mengurangi bau tersebut secara signifikan.

Untuk membantu Anda menyajikan hidangan ikan air tawar yang sempurna, bebas dari bau yang mengganggu, berikut Liputan6 memberikan lima tips agar ikan tidak bau tanah yang bisa Anda terapkan di dapur, Selasa (9/12/2025).

Langkah pertama yang krusial untuk mengatasi bau tanah pada ikan adalah pembersihan yang menyeluruh segera setelah dibeli. Kotoran di dalam tubuh ikan, terutama insang dan isi perut, merupakan sumber utama bau yang tidak sedap. Pastikan untuk membuang sisik, insang, dan seluruh isi perut ikan dengan teliti.

Saat membersihkan isi perut, sangat penting untuk berhati-hati agar tidak merusak empedu ikan. Empedu yang pecah akan mengeluarkan cairan pahit serta bau yang dapat mengkontaminasi rasa daging ikan secara keseluruhan. Oleh karena itu, tahap pembersihan ini harus dilakukan dengan cermat dan hati-hati.

Setelah semua bagian kotor dibuang, termasuk insang dan isi perut, cuci ikan di bawah air mengalir hingga benar-benar bersih. Pembilasan ini bertujuan untuk menghilangkan sisa kotoran, lendir, dan darah yang mungkin masih menempel pada tubuh ikan, memastikan ikan siap untuk proses selanjutnya.

Salah satu cara paling efektif untuk menghilangkan bau tanah pada ikan adalah dengan merendamnya dalam larutan asam. Jeruk nipis atau lemon adalah pilihan populer karena kandungan asam sitratnya yang kuat mampu menetralkan senyawa penyebab bau. Lumuri ikan yang sudah bersih dengan perasan air jeruk nipis atau lemon secara merata, lalu diamkan selama 10 hingga 30 menit.

Selain jeruk nipis, cuka putih juga dapat digunakan sebagai agen perendam asam yang ampuh. Campurkan cuka dengan sedikit air, kemudian rendam ikan yang telah dibersihkan dalam larutan ini selama 10 hingga 30 menit. Asam dalam cuka akan membantu mengikat dan menghilangkan senyawa geosmin dan MIB yang menyebabkan bau lumpur.

Setelah proses perendaman dengan bahan asam selesai, bilas ikan kembali dengan air mengalir hingga bersih. Pembilasan ini penting untuk menghilangkan sisa asam dan bau yang telah dinetralkan, sehingga tidak mempengaruhi rasa akhir masakan Anda. Proses ini menjadi salah satu tips agar ikan tidak bau tanah yang paling sering direkomendasikan.

Garam merupakan bahan dapur sederhana namun sangat efektif untuk mengurangi bau tanah pada ikan air tawar. Setelah ikan dibersihkan secara menyeluruh, lumuri seluruh permukaannya dengan garam secara merata. Diamkan selama kurang lebih 5 menit hingga satu jam, tergantung pada intensitas bau dan jenis ikan.

Garam bekerja dengan membantu mengikat senyawa penyebab bau dan juga menghilangkan lendir yang mungkin masih menempel pada permukaan ikan. Proses ini membantu menarik keluar kelembaban dan senyawa penyebab bau dari daging ikan, menjadikannya salah satu tips agar ikan tidak bau tanah yang praktis.

Setelah proses perendaman dengan garam, bilas ikan kembali di bawah air mengalir hingga bersih. Meskipun efektif, perlu diingat bahwa penggunaan garam dapat membuat daging ikan sedikit lebih asin, jadi sesuaikan takaran garam dalam bumbu masakan selanjutnya agar tidak keasinan.

Marinasi ikan dengan bumbu dan rempah-rempah yang kuat aromanya dapat secara efektif menutupi dan menghilangkan bau tanah. Bumbu seperti bawang merah, bawang putih, jahe, kunyit, dan ketumbar sangat direkomendasikan. Lumuri ikan dengan campuran bumbu halus ini dan diamkan selama 15 hingga 30 menit sebelum dimasak.

Selain rempah, beberapa bahan lain juga terbukti ampuh. Merendam ikan dalam susu cair atau buttermilk selama sekitar satu jam dapat membantu menghilangkan bau tanah dan bahkan menambah rasa gurih pada ikan. Protein kasein dalam susu dipercaya dapat mengikat senyawa penyebab bau.

Baking soda juga bisa digunakan sebagai alternatif. Rendam ikan dalam campuran air, baking soda, dan sedikit garam selama beberapa jam. Metode ini membantu menetralkan bau dan membuat daging ikan lebih empuk, memberikan pilihan lain dalam tips agar ikan tidak bau tanah.

Jika memungkinkan, membeli ikan air tawar yang masih hidup adalah langkah awal yang sangat baik untuk menghindari bau tanah. Sebelum diolah, biarkan ikan hidup beberapa hari dalam wadah berisi air bersih yang mengalir tanpa diberi makanan. Metode ini dikenal sebagai "pemberokan" atau puasa ikan.

Pemberokan membantu menghilangkan senyawa geosmin dan 2-methylisoborneol (MIB) yang menyebabkan bau lumpur. Senyawa ini terikat dalam jaringan lemak ikan. Dengan membiarkan ikan beraktivitas di air bersih tanpa makan, metabolisme ikan akan meningkat.

Proses ini akan membakar lemak dan protein tubuh, sehingga secara signifikan mengurangi konsentrasi senyawa penyebab bau tersebut. Metode pemberokan adalah tips agar ikan tidak bau tanah yang paling alami dan efektif jika Anda memiliki akses ke ikan hidup.

1. Mengapa ikan air tawar bisa bau tanah?

Jawaban: Bau tanah pada ikan air tawar disebabkan oleh senyawa geosmin dan 2-methylisoborneol (MIB) yang diserap ikan dari lingkungan perairan tempat hidupnya.

2. Bahan alami apa saja yang efektif menghilangkan bau tanah pada ikan?

Jawaban: Bahan alami yang efektif meliputi jeruk nipis, lemon, cuka putih, garam, serta bumbu rempah seperti jahe dan kunyit. Susu atau buttermilk juga bisa digunakan.

3. Berapa lama waktu perendaman ikan dengan jeruk nipis atau cuka?

Jawaban: Ikan dapat direndam dengan perasan jeruk nipis atau larutan cuka selama 10 hingga 30 menit, tergantung intensitas bau, sebelum dibilas bersih.

4. Apa itu metode pemberokan ikan untuk menghilangkan bau tanah?

Jawaban: Pemberokan adalah membiarkan ikan hidup beberapa hari dalam wadah berisi air bersih tanpa diberi makan, yang membantu mengurangi senyawa penyebab bau lumpur dalam tubuh ikan.