Trail Run Mantra116 Bawa Peserta Jelajahi Gunung Arjuno-Welirang

2 months ago 71

Liputan6.com, Jakarta Trail run kini semakin digemari oleh para pecinta olahraga di Indonesia, dengan berbagai event lintas alam yang mulai bermunculan di berbagai daerah. Salah satu event besar yang menarik perhatian tahun ini adalah Mantra116, ajang trail run yang digelar oleh Malang Trail Runners (MANTRA Runners) dengan dukungan dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI.

Event yang berlangsung mulai tanggal 4 – 6 Juli 2025 ini menjadi ajang bergengsi bagi para pelari untuk menantang batas kemampuan mereka, sekaligus menawarkan pengalaman sport tourism yang memukau di kawasan Gunung Arjuno-Welirang. Tak hanya tentang olahraga, Mantra116 juga mengajak para pesertanya menikmati keindahan alam yang menawan. Berikut beberapa fakta menarik Mantra116:

1. Lintasan Ekstrem di Gunung Arjuno-Welirang

Gunung Arjuno, gunung tertinggi kedua di Jawa Timur dengan ketinggian 3.339 mdpl, menjadi arena utama event ini. Lintasannya yang penuh tantangan akan menguji stamina dan ketahanan para pelari. Dari puncaknya, pelari disuguhi pemandangan menakjubkan, seperti Gunung Semeru dan Gunung Penanggungan.

2. Jarak 116 Km, Batas Maksimal 33 Jam

Kategori ultra trail menjadi sorotan dengan jarak hingga 116 km yang harus diselesaikan dalam waktu maksimal 33 jam. Pelari akan melintasi dua puncak ikonik—Welirang dan Arjuno—sebelum kembali ke Kaliandra Resort sebagai garis akhir. Selain ultra trail, tersedia juga kategori jarak menengah dan pendek yang dirancang untuk pelari dengan berbagai tingkat pengalaman.

3. Penghargaan Khusus untuk Para Pelari Tangguh

Pelari yang berhasil menyelesaikan kategori ultra trail dalam batas waktu akan dianugerahi penghargaan Dwarapala Warrior, simbol dedikasi dan ketangguhan mereka. Sementara itu, semua pelari yang mencapai garis akhir di bawah batas waktu akan mendapatkan medali khusus sebagai bukti pencapaian mereka.

Usai Trail Run, Kunjungi Destinasi Wisata di Kaki Gunung Arjuno-Welirang Ini!

1. Air Terjun Putuk Truno

Setelah lelah menaklukan ragam lintasan terjal dalam trail run di Gunung Arjuno-Welirang, Air Terjun Putuk Truno dapat menjadi salah satu tempat untuk beristirahat dan menenangkan diri. Air Terjun Putuk Truno menawarkan tempat wisata dengan suasana sejuk yang dikelilingi banyak pepohonan di sekitarnya.

Selain bisa menikmati keindahan alam dan udara sejuk, pengunjung juga bisa bersantai sambil mencelupkan kaki atau berendam di pinggir kolam air terjun. Harga tiketnya pun cukup terjangkau yaitu Rp15 ribu pada weekdays, dan Rp20 ribu pada weekend.

2. Pemandian Air Panas Cangar

Berendam di air hangat tentu bisa menjadi cara terbaik untuk memulihkan tubuh setelah mengikuti trail run. Berada di kawasan Taman Hutan Raya Raden Soerjo, Pemandian Air Panas Cangar dapat menjadi pilihan menarik untuk melepas penat.

Air panas di pemandian ini berasal dari kaki Gunung Welirang dengan suhu sekitar 35 – 35 derajat celcius. Kehangatan alami dari mata air kaki gunung serta suasana sejuk khas pegunungan menjadikan tempat ini sebagai destinasi wisata yang tak boleh dilewatkan saat mengeksplorasi ragam keindahan di sekitar kaki Gunung Arjuno-Welirang.

3. Bukit Kuneer

Pemandangan indah perkebunan teh di kaki Gunung Arjuno-Welirang dapat dinikmati dengan mengunjungi Bukit Kuneer. Secara geografis, lokasi Bukit Kuneer termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Singosari, Malang. Tempat ini pun menjadi salah satu wisata dataran tinggi favorit para wisatawan untuk menikmati suasana sejuk pegunungan dengan latar perkebunan teh dan Gunung Arjuno.

Hamparan pemandangan hijau dari pepohonan teh di Bukit Kuneer menjadi suguhan utama yang akan memanjakan mata para wisatawan di tempat ini. Momen sunrise dari tempat ini pun menjadi favorit wisatawan lainnya dengan keindahan yang disuguhkan.

4. Warung Rempah

Turun ke Kota Batu, ada salah satu rekomendasi resto yang bisa kamu kunjungi untuk menikmati ragam kuliner Indonesia dengan rempah-rempah khas Nusantara yang menawarkan cita rasa autentik, yaitu Warung Rempah. Pilihan menunya pun sangat beragam mulai dari makanan penuh protein seperti sup iga, iga bakar, sate kelinci sampai dengan sayur-sayuran yang cocok dikonsumsi sebagai makanan pemulihan setelah trail run.

Pemandangan Gunung Arjuno di area outdoor pun menjadi latar yang sempurna untuk menemani santap makanmu di Warung Rempah. Untuk mencicipi kuliner menggugah selera atau sekadar menikmati waktu santai di Warung Rempah, kamu bisa datang ke alamatnya yang berada di Jalan Sultan Agung no. 29, Kota Batu.

5. Sate Gebug 1920

Desain bangunan era kolonial yang tampak kokoh menjadi ciri khas dari Warung Sate Gebug 1920. Berbeda dari sate pada umumnya, sate gebug di warung ini berasal dari daging sapi yang dipukul sampai lunak sehingga terasa empuk saat dinikmati.

Warung ini begitu memanjakan lidah, makanan disajikan dengan resep yang dipertahankan secara turun-temurun dan menggunakan bahan-bahan terpilih untuk menjaga kualitas rasa. Gurihnya bumbu kacang yang meresap serta berpadu dengan tekstur sate yang empuk akan memanjakan lidahmu saat menikmati kuliner khas Malang ini.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |