6 Cara Menghindari Dating Burnout, Tanda Jenuh dengan Aplikasi Kencan Online

Liputan6.com, Jakarta Kita semua pasti pernah merasakan burnout saat bekerja. Namun siapa sangka, kalau kelelahan ini juga bisa terjadi saat sedang mencari pasangan, khususnya jika Anda menggunakan aplikasi kencan online. Hal ini dikenal juga dengan dating burnout.

Melansir dari The Every Girl, Senin (9/6/2025), kepala pakar kencan Match, Rachel DeAlto mengatakan, "Dating burnout tidak hanya umum tetapi juga normal."

Padahal, bekencan seharusnya terjalin dengan cara yang menyenangkan. Apalagi jika Anda termasuk seseorang yang berpengang pada prinsip, tidak ada salahnya untuk mencoba dekat dengan seseorang. Walaupun nantinya hal tersebut tidak berhasil atau berakhir. 

Namun, apa yang Anda lakukan ketika hal itu tidak lagi menyenangkan dan mulai terasa seperti tugas? Nah, ini yang bisa dianggap sebagai dating burnout dalam berkencan. Beberapa tandanya meliputi kelelahan, kehilangan minat atau motivasi, keraguan diri, perasaan putus asa, dan peningkatan umum dalam hal negatif seputar subjek tersebut.

DeAlto mengatakan bahwa dating burnout sudah ada jauh sebelum kencan online. Kelelahan dapat terjadi kapan saja orang yang sedang mencari pasangan berusaha keras tetapi tidak melihat hasil yang mereka inginkan, jelasnya.

Bayangkan jika Anda menghabiskan waktu dan usaha yang sama untuk bertemu seseorang di dunia nyata dan ingin menjalin hubungan asmara yang terjalin baik, akan tetapi tidak mendapatkan hasil? Pastinya, hal ini akan membuat Anda merasa sangat lelah dan frustrasi juga.

Baik saat mengobrol dengan calon pasangan di restoran atau kedai kopi setempat atau menggeser layar dari sofa yang nyaman di rumah, gunakan kiat-kiat yang didukung oleh para ahli untuk menghindari dating burnout dan mulai mendapatkan hasil yang Anda inginkan.

Aplikasi kencan online marak dalam beberapa tahun terakhir. Namun pada perkembangannya sebagian pengguna malah mengaku kecewa setelah menggunakan aplikasi tersebut, apa sebabnya? *Ilustrasi visual dan audio konten video ini diolah dan dihasilkan oleh...

DeAlto merekomendasikan untuk menghabiskan 15 hingga 20 menit setiap hari untuk kencan online. Ini kedengarannya jauh lebih mudah dikelola daripada 10 jam per minggu. Tidak heran orang-orang merasa jenuh, bukan?

Tidak perlu menghabiskan lebih dari satu jam waktu Anda per hari untuk kencan online. Sebab yang penting adalah bagaimana Anda menggunakan waktu Anda.

Luangkan 15 hingga 20 menit itu dengan mempertimbangkan pilihan Anda dan secara proaktif memulai percakapan alih-alih menggeser layar tanpa berpikir, menunggu pesan masuk, atau sesekali memancing percakapan dengan seseorang yang Anda anggap potensial sebagai pasangan.

Data Match melaporkan bahwa 83% orang menginginkan seseorang yang dewasa secara emosional, jadi tingkatkan percakapan Anda dan fokuslah pada kualitas daripada kuantitas.

Jika Anda mulai takut membuka aplikasi kencan atau merasa seperti sedang menjalani pekerjaan sampingan di dunia kencan online, DeAlto mengatakan mungkin sudah waktunya untuk beristirahat. Tanda lain untuk menekan tombol jeda adalah jika Anda bahkan tidak bersemangat dengan prospek untuk berkencan dengan seseorang yang baru.

Sekali lagi, meskipun Anda berkencan dengan tujuan untuk berumah tangga, perjalanan menuju ke sana seharusnya menyenangkan dan Anda harus menantikan untuk berkencan dengan calon pasangan baru.

"Jangan berkencan kecuali Anda merasa positif tentang prosesnya," kata DeAlto. "Anda mungkin akan melakukan lebih banyak kerugian daripada kebaikan jika Anda kelelahan dan masih memaksakan diri untuk membuka aplikasi kencan, mengirim pesan, dan berkencan."

3. Jangan Ragu untuk Kembali Beraktivitas

Anda telah beristirahat, Anda telah menjernihkan pikiran, dan kini saatnya bagi Anda untuk kembali beraktivitas. DeAlto berkata, satu atau dua minggu dapat memberikan keajaiban untuk mengisi ulang semangat dan menyegarkan pola pikir Anda tentang kencan.

Gunakan waktu istirahat Anda dari aplikasi untuk melakukan hal-hal yang membuat Anda gembira, fokus pada self-care, dan ingatkan diri Anda sendiri mengapa Anda berkencan. Pahami dengan jelas apa yang Anda inginkan dari aplikasi: Apakah itu pasangan jangka panjang, teman yang saling menguntungkan, atau sekadar cara untuk keluar dan bertemu orang baru?

Mengenai kembali menggunakan aplikasi setelah beristirahat, DeAlto mengingatkan kita bahwa hal terbesar adalah mendekati dunia kencan dengan harapan.

DeAlto merekomendasikan untuk mendefinisikan empat karakteristik kepribadian yang benar-benar Anda butuhkan dalam diri Anda dan hanya berkencan dengan orang yang memenuhi karakteristik tersebut.

Alasannya karena setidaknya Anda merasa terarah dengan apa yang diinginkan di aplikasi kencan dan tentunya menghindari burnout. Jadi, setelah tahu apa yang diinginkan dan apa saja yang akan Anda miliki, aplikasi kencan menjadi tidak semenyeramkan itu. 

Seperti misalnya, Anda langsung tahu siapa saja yang harus ditolak. Bisa juga akan menemukan seseorang yang pernah diabaikan sebelumnya. 

5. Coba Beberapa Aplikasi Kencan

Jangan terpaku dengan satu aplikasi kencan, jadi cobalah menggunakan beberapa yang sekiranya cocok. Aplikasi ini tidak hanya memperluas jangkauan, tetapi juga akan membantu Anda menghindari perasaan berulang. Selain itu, aplikasi ini memberi Anda alasan untuk sedikit mengubah profil Anda. 

Namun, jangan berhenti di situ. Tambahkan variasi pada kencan Anda juga. Apakah Anda punya tempat minum favorit untuk kencan pertama? Keluarlah dari zona nyaman Anda dan cobalah cari tempat baru atau, lebih baik lagi, aktivitas baru. Menambahkan variasi akan membantu membuat kencan terasa lebih menyenangkan dan mengembalikan kegembiraan itu ke dalam hidup Anda.

Anda menarik energi yang Anda pancarkan ke dunia, jadi jika Anda terus-menerus datang dengan energi negatif, Anda tidak akan cocok dengan kumpulan orang terbaik.

"Energi yang masuk sama dengan energi yang keluar," kata DeAlto. "Perhatikan perasaan Anda dan jangan terlalu memaksakan diri."

Dengan memperhatikan perasaan Anda, Anda akan dapat menentukan saat-saat ketika Anda tidak bersikap sesuai dengan tujuan atau saat-saat ketika Anda mungkin perlu istirahat. Jika Anda memperlakukan kencan seperti pekerjaan, kencan mungkin mulai terasa seperti pekerjaan.

Sayangnya, kita tidak hidup dalam komedi romantis. Maka ungkapan "Anda akan bertemu seseorang saat Anda tidak menduganya" lebih merupakan fantasi daripada kenyataan. Di sisi positifnya, ada jutaan orang di luar sana yang merasakan hal yang sama persis dengan Anda, dan aplikasi kencan memberi Anda kesempatan untuk terhubung dengan orang-orang yang mungkin belum pernah Anda temui di dunia nyata.

Jika Anda sadar akan waktu dan memiliki tujuan dalam cara Anda berkencan, Anda akan mendapati diri Anda lebih bersenang-senang dalam prosesnya.