4 Cara Mengatasi Asam Urat di Rumah Tanpa Obat, Cukup dengan Es!

5 days ago 7

Liputan6.com, Jakarta Asam urat adalah kondisi yang dapat dialami oleh siapa saja, terutama mereka yang sering mengonsumsi makanan tinggi purin.

Beberapa jenis makanan, seperti seafood, jeroan, dan minuman beralkohol, dapat memicu peningkatan kadar asam urat dalam darah, sehingga meningkatkan risiko terkena penyakit ini.

Penyakit ini ditandai dengan nyeri sendi yang muncul secara tiba-tiba, terutama pada malam hari. Jika sudah didiagnosis menderita asam urat, dokter biasanya akan meresepkan obat tertentu untuk membantu meredakan gejala.

Promosi 1

Bagaimana Cara Cepat Meredakan Asam Urat?

Selain menggunakan obat dari dokter, ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan di rumah untuk meredakan asam urat tanpa obat.

Dengan hanya menggunakan es dan beberapa langkah mudah lainnya, kamu dapat mengurangi nyeri asam urat dengan lebih nyaman. Seperti dikutip dari Health Liputan6.com, berdasarkan artikel di WebMD yang telah ditinjau secara medis oleh Jennifer Robinson, MD, pada Jumat, 7 Maret 2025, metode ini bisa menjadi solusi praktis untuk meredakan gejala asam urat.

1. Kompres Dingin untuk Meredakan Nyeri

Saat nyeri asam urat kambuh, kompres dingin dapat menjadi solusi alami untuk mengurangi peradangan dan meredakan rasa sakit. Metode ini membantu menenangkan area sendi yang terkena tanpa perlu menggunakan obat.

Cara melakukannya:

  • Bungkus es dengan handuk tipis.
  • Tempelkan pada sendi yang nyeri selama sekitar 20 menit.
  • Ulangi beberapa kali sehari, terutama saat nyeri mulai terasa.

Kompres dingin cukup efektif, terutama bagi penderita asam urat dengan gejala ringan. Namun, hindari menempelkan es langsung ke kulit tanpa pelindung, terutama jika memiliki gangguan saraf seperti neuropati diabetes.

2. Istirahatkan Sendi yang Terserang

Selain mengompres dengan es, penting untuk tidak memaksakan pergerakan pada sendi yang sedang mengalami nyeri asam urat. Beristirahat akan membantu mengurangi tekanan dan mempercepat pemulihan.

Agar lebih nyaman, coba angkat sendi yang terasa sakit dengan meletakkannya di atas bantal atau benda lembut lainnya. Cara ini efektif untuk mengurangi pembengkakan dan memberikan dukungan tambahan pada sendi yang terkena.

3. Tetap Terhidrasi dengan Minum Banyak Air

Menjaga tubuh tetap terhidrasi adalah langkah penting untuk membantu menormalkan kadar asam urat dalam darah. Ketika tubuh mendapatkan asupan cairan yang cukup, risiko terbentuknya kristal asam urat yang mengendap di sendi dapat berkurang.

Pastikan untuk minum air putih dalam jumlah yang cukup setiap hari. Selain mendukung metabolisme tubuh, air juga membantu membuang zat-zat yang tidak diperlukan, termasuk kelebihan asam urat, melalui urine.

4. Mengatur Pola Makan untuk Menghindari Pemicu Asam Urat

Mengontrol pola makan sangat penting untuk mencegah lonjakan asam urat. Hindari makanan tinggi purin seperti seafood, daging merah, dan jeroan, karena dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.

Selain itu, batasi konsumsi minuman manis yang mengandung fruktosa serta alkohol, terutama bir, karena keduanya dapat memperburuk kondisi asam urat.

Sebagai gantinya, perbanyak asupan sayuran dan pilih sumber protein nabati seperti tahu, tempe, atau kacang-kacangan untuk membantu menjaga keseimbangan kadar asam urat dan mengurangi risiko kambuhnya penyakit ini.

Obat yang Ampuh untuk Asam Urat

Jika kamu telah didiagnosis menderita asam urat, memahami cara mengelola dan mengobatinya sangat penting. Serangan asam urat terjadi ketika kadar asam urat dalam tubuh meningkat, membentuk kristal yang menumpuk di sendi dan menyebabkan nyeri hebat.

Untungnya, ada berbagai pilihan obat yang dapat membantu mengendalikan dan mencegah kambuhnya asam urat.

Obat untuk Meredakan Serangan Asam Urat

Saat serangan terjadi, dokter mungkin meresepkan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), seperti:

  • Celecoxib, indomethacin, meloxicam, atau sulindac untuk meredakan nyeri dan peradangan.
  • Naproxen atau ibuprofen, yang tersedia bebas dan bisa digunakan sesuai aturan dokter.
  • Colchicine (Colcrys), yang efektif untuk mengatasi serangan asam urat akut.

Obat Pencegah Kambuhnya Asam Urat

Untuk menurunkan kadar asam urat dan mencegah serangan di masa depan, dokter dapat meresepkan:

  • Allopurinol (Aloprim, Lopurin, Zyloprim) untuk mengurangi produksi asam urat.
  • Probenesid (Probalan) untuk membantu ginjal membuang asam urat lebih efisien.

Dalam beberapa kasus, dokter mungkin merekomendasikan alternatif lain seperti:

  • Anakinra (Kineret), kanakinumab (Ilaris), peglotikase (Krystexxa), atau rasburicase (Elitek).
  • Febuxostat (Uloric), jika allopurinol tidak efektif, namun penggunaannya harus hati-hati karena berpotensi meningkatkan risiko penyakit jantung.

Penyesuaian Selama Pengobatan

Ketika pertama kali mengonsumsi obat pencegah asam urat, serangan mungkin masih terjadi selama tubuh beradaptasi. Ini bukan berarti obat tidak efektif, tetapi merupakan bagian dari proses penyesuaian.

Dokter mungkin akan memberikan obat tambahan untuk meredakan gejala selama masa adaptasi. Jika serangan tetap terjadi saat menjalani terapi jangka panjang, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar dosis atau jenis obat dapat disesuaikan untuk hasil yang lebih optimal.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |