Konsumsi Daging Berlebihan? Ini 6 Masalah Kesehatan yang Bisa Terjadi

3 weeks ago 30

Liputan6.com, Malang Hari Raya Idul Adha merupakan momen yang tepat untuk berkumpul dengan keluarga, sambil menikmati hidangan lezat dari daging kurban. Hidangan-hidangan yang terbuat dari daging kambing, sapi, atau domba ini tidak hanya menggugah selera dengan bumbu-bumbu khas Indonesia, tetapi juga kaya akan berbagai nutrisi seperti vitamin B, protein hewani, zat besi dan seng yang bermanfaat bagi tubuh.

Namun, konsumsi daging kurban yang berlebihan harus tetap diwaspadai. Meskipun kaya gizi, makan terlalu banyak daging dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan, mulai dari masalah ringan hingga yang lebih serius. Oleh karena itu, penting untuk mengontrol jumlah konsumsi daging agar manfaat kesehatan dapat diperoleh tanpa risiko bagi tubuh. 

Jika mengkonsumsi daging secara berlebihan, waspadi 6 masalah ksehatan berikut yang dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (18/2/2025).

Mengalami Sembelit

Orang yang sering makan daging rentan mengalami sembelit karena daging mengandung sedikit serat. Hal ini dapat menyebabkan tersumbatnya saluran cerna.

Mengalami Bau Mulut

Konsumsi daging dalam jumlah besar bisa menyebabkan bau mulut karena tingginya kadar protein dalam daging yang dapat berubah menjadi benda keton. Keton inilah yang menyebabkan bau mulut.

Mudah Haus

Mengonsumsi daging secara berlebihan dapat meningkatkan kadar nitrogen dalam darah, yang kemudian dikeluarkan tubuh melalui urine. Kadar nitrogen yang tinggi menyebabkan peningkatan pengeluaran air melalui urine. Kekurangan asupan air dapat menyebabkan dehidrasi.

Kolesterol Tinggi

Pengolahan daging yang tidak tepat dan konsumsi berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Kolesterol tinggi mungkin tidak menunjukkan gejala, namun dapat menyebabkan masalah seperti sakit kepala, kesemutan, dan nyeri dada.

Berat Badan Naik

Tidak mengherankan jika setelah Hari Raya Idul Adha atau Idul Fitri berat badan bertambah, terutama karena Idul Adha identik dengan berbagai macam hidangan daging. Daging memiliki kadar lemak yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan berat badan dan kolesterol. Namun, daging rendah lemak juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

Peradangan Tubuh

Penelitian menunjukkan bahwa lemak jenuh dalam daging dapat memicu peradangan dalam tubuh. Konsumsi berlebihan dapat mempercepat proses ini dan mengganggu fungsi organ vital.

Q and A

Apa Efek Samping Jika Terlalu Sering Mengkonsumsi Daging?

Meskipun daging sapi kaya akan protein dan zat besi, konsumsi berlebihan dapat mengakibatkan dampak negatif pada kesehatan, termasuk peningkatan kadar kolesterol dan gangguan pencernaan.

Penderita Penyakit Apa yang Harus Menghindari Konsumsi Daging Sapi?

Orang dengan tekanan darah tinggi, diabetes, atau kadar lemak darah tinggi perlu berhati-hati dalam mengonsumsi daging sapi secara rutin. Sebab, daging sapi mengandung tinggi protein dan lemak jenuh, yang dapat merugikan pengobatan penyakit tersebut.

Apa Efek Samping Jika Terlalu Sering Makan Daging Sapi?

Jika dikonsumsi secara berlebihan tanpa memperhatikan total asupan kalori, hal tersebut dapat menyebabkan kelebihan kalori dan berpotensi meningkatkan berat badan.

Apa yang Menyebabkan Sakit Perut Setelah Makan Daging?

Sakit perut yang kamu rasakan mungkin dipengaruhi oleh kadar lemak dalam daging, sehingga pencernaannya memerlukan waktu lebih lama. Sebaiknya pilih bagian daging dengan kadar lemak yang rendah, dan cara pengolahan daging juga perlu diperhatikan.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |