Cara Membuat Terong Goreng Krispi yang Tahan Lama, Tanpa Perlu Minyak Berlebih

Liputan6.com, Jakarta Terong goreng adalah salah satu sajian yang tak pernah absen dalam hidangan rumah. Bukan hanya sebagai lauk pendamping nasi, tetapi juga sering dijadikan camilan. Rasanya yang gurih dengan tekstur renyah membuat terong goreng selalu menjadi favorit. Namun, banyak orang mengeluhkan masalah yang sering terjadi saat menggoreng terong, yaitu menyerap terlalu banyak minyak sehingga terasa berminyak dan kurang enak. Untuk mengatasi hal ini, banyak trik yang dibagikan, salah satunya oleh seorang warganet bernama Diah yang menunjukkan cara uniknya dalam menggoreng terong agar tetap renyah dan minim minyak.

Dalam video yang diunggah di akun YouTube Pawone Diah, ia berbagi langkah-langkah jitu agar terong goreng tidak hanya renyah tetapi juga tidak menyerap minyak berlebih. Diah mengatakan, meskipun hanya menggunakan satu jenis tepung, terong gorengnya tetap bisa memiliki tekstur krispi yang tahan lama, bahkan bikin ketagihan.

"Camilan istimewa dari bahan sederhana yang krispinya tahan lama, bikin nagih," ungkap Diah dalam video tersebut. Berikut adalah langkah-langkah lengkapnya seperti yang sudah dirangkum pada Rabu (20/11/2024), yang bisa Anda coba untuk mendapatkan terong goreng yang sempurna.

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mencuci bersih terong dan memotongnya sesuai selera. Terong yang telah dipotong kemudian perlu direndam dalam air garam selama sekitar 15 menit. Tujuan dari perendaman ini adalah untuk menghilangkan rasa pahit pada terong sekaligus membuatnya tidak cepat layu saat digoreng. Diah menekankan bahwa merendam terong dengan air garam juga membantu menjaga warna terong tetap segar dan tidak berubah menjadi cokelat.

Setelah 15 menit, angkat dan bilas terong dengan air bersih. Dengan cara ini, terong akan lebih empuk dan tidak akan cepat berubah warna ketika digoreng.

Sembari menunggu terong direndam, siapkan dua mangkuk. Di mangkuk pertama, campurkan tepung bumbu seperti tepung terigu, garam, kaldu bubuk, merica, dan ketumbar. Mangkuk kedua berisi larutan air bumbu yang terdiri dari bawang putih yang telah dihaluskan dan bumbu lainnya.

Pencampuran tepung dan air larutan bumbu ini menjadi kunci agar terong goreng lebih gurih dan bumbu meresap dengan baik. Proses ini juga membantu terong untuk tidak menyerap terlalu banyak minyak saat digoreng.

Setelah terong direndam dan dibilas, langkah selanjutnya adalah mencelupkan terong ke dalam larutan bumbu, kemudian langsung dimasukkan ke dalam mangkuk berisi tepung bumbu. Diah menyarankan untuk melakukannya satu kali lagi, sehingga terong terbalut tepung bumbu lebih merata dan menghasilkan tekstur yang lebih renyah.

Proses ini memungkinkan tepung menempel dengan baik pada setiap sisi terong, memberikan lapisan tepung yang tebal dan renyah saat digoreng.

Siapkan wajan dengan minyak yang cukup banyak dan panaskan di atas api besar. Setelah minyak benar-benar panas, masukkan terong yang telah terbalut tepung. Goreng terong hingga setengah matang, lalu kecilkan api menjadi api besar agar tepung dapat mengerut dan menjadi semakin renyah.

Diah menjelaskan bahwa cara ini menghindari terong menyerap terlalu banyak minyak. Menggoreng terong di api besar dapat membuat tepungnya lebih kering dan garing, serta mengurangi kadar minyak yang terserap.

Terakhir, pastikan untuk membalik terong secara berkala agar terong matang merata. Setelah terong berwarna golden brown atau kecokelatan, angkat dan tiriskan. Terong goreng siap disajikan dengan nasi hangat atau sebagai camilan. Dengan trik yang dibagikan Diah, Anda akan mendapatkan terong goreng yang renyah, gurih, dan tidak berminyak.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda bisa menikmati terong goreng yang sempurna, renyah di luar, empuk di dalam, tanpa khawatir tentang minyak yang berlebihan. Trik ini terbukti berhasil, dan banyak warganet yang sudah mencobanya di rumah.