Liputan6.com, Jakarta - Harga Bitcoin (BTC) tercatat di kisaran USD 109.185 per koin atau setara Rp 1,77 miliar (asumsi kurs Rp 16.261 per dolar AS) pada Senin pagi, 26 Mei 2025.
Dalam 24 jam terakhir, harga bitcoinmengalami kenaikan sebesar 1,01%, melanjutkan tren positif yang telah berlangsung selama beberapa minggu terakhir.
Melansir data Coinmarketcap, Senin (26/5/2025), volume perdagangan harian Bitcoin mencapai USD 48,52 miliar atau sekitar Rp800 triliun, sementara kapitalisasi pasar mencapai USD 2,17 triliun. Bitcoin tetap menduduki peringkat pertama dalam pasar kripto, dengan suplai yang beredar sebanyak 19.869.871 BTC dari total maksimum 21 juta BTC.
Dominasi Pasar dan Sentimen Investor
Dominasi pasar Bitcoin saat ini berada pada level 63,1%, menunjukkan peningkatan pengaruh Bitcoin dalam keseluruhan kapitalisasi pasar kripto. Kenaikan dominasi ini mencerminkan preferensi investor terhadap Bitcoin dibandingkan altcoin lainnya, terutama di tengah ketidakpastian pasar.
Indeks Crypto Fear & Greed menunjukkan angka 74, yang dikategorikan sebagai "Greed". Angka ini sedikit meningkat dari hari sebelumnya yang berada di level 66, namun tetap menandakan pasar masih berada dalam zona optimisme tinggi.
Bitcoin Diprediksi Tembus Harga Tertinggi Baru
Harga Bitcoin kembali menjadi sorotan setelah menembus angka USD 111.000, mendekati rekor tertingginya. Lonjakan ini memicu gelombang optimisme dari para analis dan pelaku pasar, yang memperkirakan harga Bitcoin bisa melesat jauh lebih tinggi dalam waktu dekat.
Awal Tren yang Besar
Menurut Shunyet Jan, Kepala Derivatif di Bybit, lonjakan Bitcoin saat ini hanyalah awal dari tren yang lebih besar. Ia memperkirakan harga Bitcoin bisa menyentuh angka USD 125.000 atau setara Rp 2 miliar (asumsi kurs Rp 16.261 per dolar AS) pada akhir kuartal kedua tahun ini.
"Kami melihat konvergensi faktor yang unik kejelasan regulasi, arus masuk institusional, dan pergeseran ekonomi makro yang mempercepat adopsi arus utama,” kata Jan dikutip dari Coinmarketcap, Minggu (25/5/2025).
Arus modal yang terus mengalir ke ETF Bitcoin spot menjadi bukti bahwa investor institusional kini menganggap Bitcoin sebagai aset yang sah. Selain itu, hubungan terbalik antara Bitcoin dan nilai dolar AS memperkuat posisinya sebagai emas digital.
Dengan harga Bitcoin yang terus bertahan di atas USD 110.000, target USD 125.000 dianggap masuk akal dan mencerminkan kepercayaan pasar terhadap masa depan keuangan digital.
Jan juga menyinggung Undang-Undang GENIUS yang baru diperkenalkan, dan menekankan bahwa regulasi yang jelas sangat penting untuk membangun kepercayaan investor serta memperkuat infrastruktur aset kripto.
Meskipun optimis terhadap Bitcoin, Jan menyatakan sikap lebih hati-hati terhadap altcoin. Ia menjelaskan bahwa meskipun koin besar seperti Ethereum mungkin ikut naik, tingginya suku bunga dan ketidakpastian global bisa menjadi hambatan bagi lonjakan harga altcoin yang lebih kecil.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Harga Kripto 26 Mei 2025: Bitcoin dan Ethereum Kembali Menghijau
Sebelumnya, harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang beragam pada Senin (26/5/2025). Mayoritas kripto jajaran teratas terpantau masih berada di zona hijau.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) masih menguat. Bitcoin naik 1,02 persen dalam 24 jam dan 3,18 persen sepekan.
Saat ini, harga Bitcoin berada di level USD 109.185 per koin atau setara Rp 1,77 miliar (asumsi kurs Rp 16.261 per dolar AS).
Ethereum (ETH) turut menguat. ETH naik 1,07 persen sehari terakhir dan 2,45 persen sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level Rp 41,3 juta per koin.
Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) kembali menguat. Dalam 24 jam terakhir BNB naik 0,21 persen dan 1,94 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga Rp 10,69 juta per koin.
Kemudian Cardano (ADA) kembali berada di zona hijau. ADA menguat 1,68 persen dalam sehari, tetapi masih melemah 0,30 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level Rp 12.329 per koin.
Harga Solana
Adapun Solana (SOL) kembali memerah. SOL terkoreksi 0,76 persen dalam sehari, tetapi masih menguat 1,32 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level Rp 2,83 juta per koin.
XRP kembali berada di zona hijau. XRP naik 0,19 persen, tetapi masih melemah 4,28 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga Rp 37.952 per koin.
Koin Meme Dogecoin (DOGE) kembali terkoreksi. Dalam satu hari terakhir DOGE merosot 0,45 persen dan 3,44 persen sepekan. Ini membuat DOGE diperdagangkan di level Rp 3.641 per token.
Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini masih stabil. Harga keduanya masih berada di level USD 1,00, keduanya menguat masing-masing 0,1 dan 0,2 persen.
Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto hari ini berada di level USD 3,41 triliun atau setara Rp 55.451 triliun, menguat sekitar 0,20 persen dalam sehari terakhir.