Viral Logo Desa Kleteran di Magelang Mirip Simbol 'Setan Merah' MU

Jakarta, CNN Indonesia --

Viral di media sosial logo Desa Kleteran, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, yang dibuat mirip logo klub sepak bola Inggris, Manchester United (MU).

Diberitakan detikJateng, logo desa mirip klub MU itu pun sudah dipasang di Kantor Desa Kleteran yakni di meja pelayanan dan pintu gerbang.

Bentuk yang mirip itu adalah pigura dan dua bola. Jenis dan warna huruf atau font di logo Desa Kleteran dan MU itu pun serupa. Hal yang membedakan adalah gambar di dalam perisai. Jika MU terdapat 'Setan Merah' dan 'Kapal Layar' yang menandakan simbol kota, di logo desa Kleteran adalah lambang kampung itu yakni stupa Candi Borobudur dan gunung.

Kepala Dusun Kleteran, Tri Asomoro, mengatakan pemasangan logo itu awalnya hanya untuk mengisi ruang (space) yang kosong saja di pagar kantor desa.

"Awal mula kan pagar sudah pudar catnya terus diperbaharui kok ada space-nya, ada yang kosong. Yang satu (sebelah kanan) sudah ada simbol Kabupaten Magelang, sebelahnya yang unik apa. Kebetulan saya sama Pak Carik satu frekuensi untuk bola (penggemar MU)," terang Tri Asmoro di Balai Desa Kleteran, Rabu (17/9).

"Terus duplikasi dari ini bagaimana (logo MU). Terus dikasih tidak apa-apa (tidak menyalahi aturan), terus buat desain kemudian saya kasih ke teman-teman (perangkat). Terus ditempel saja di pintu, sisa sedikit tempel di sini (meja)," sambungnya.

Tri mengatakan pemasangan logo baik di pagar maupun meja pelayanan kantor desa, sudah dilakukan setahun yang lalu.

"Itu pas pemasangan sebelum final Piala Eropa (Euro) tahun 2024. Kebetulan ini dipasang pas posisi kalah, terus ada teman dari Dinas Pendidikan main ke sini (jadi bahan) bully-bully-an," kata Tri.

"Itu langsung viral di TikTok. Ini viral (lagi) kedua kalinya. Pas acara ulang tahun SMAN 1 Grabag acara di gedung (serbaguna) belakang balai desa ambil video lagi," sambung dia.

Alasan mirip MU

Tri lantas menjelaskan alasan pihaknya memasang logo desa mirip logo MU itu. Selain memang sebagai penggemar, pihaknya juga ingin mengambil spiritnya.

"Itu simbol kesetiaan. Kesetiaan untuk melayani masyarakat. Kegigihan dalam berjuang. Sudah dapat nama besarnya, lain kalau ambil logo klub lainnya sampai seheboh ini," tuturnya.

Pihaknya menambahkan seragam olahraga di desa itu yang berupa kaus juga berwarna merah dengan logo yang juga mirip MU.

"Kaus olahraga. Peraturan yang baru sudah nggak dipakai, tadinya kan tiap hari Jumat. Kalau sekarang Jumat pakai batik. Acara tertentu saja (dipakai)," kata dia.

Tri menuturkan pemasangan itu bukannya tanpa 'konsekuensi'. Terutama jika ada warga yang kebetulan punya urusan di kantor desa, namun kebetulan preferensi klubnya berbeda, mereka akan meledek logo tersebut.

"Kalahan kok dipasang," ujar dia.

Sejak ditinggal Sir Alex Ferguson pada 2013 silam, MU memang belum mencapai kejayaan lagi meski sudah gonta-ganti manajer atau pelatih bonafid. Sebut saja ada Louis van Gaal, Jose Mourinho, hingga kini Ruben Amorim.

Di bawah Amorim pada musim kompetisi 2025-2026 ini bahkan MU hanya satu kali merasakan kemenangan dari lima pertandingan yang telah dilaluinya di Inggris. Terakhir, pada Minggu (14/9), tim itu bahkan dihajar 0-3 oleh rival sekota, Manchester City.

Baca berita lengkapnya di sini.

(kid/gil)

[Gambas:Video CNN]