Tips Mencuci Kolang-Kaling yang Benar untuk Menghilangkan Lendir dan Bau Asam

Liputan6.com, Jakarta Kolang-kaling merupakan camilan khas yang sering hadir dalam berbagai sajian manis, mulai dari kolak, puding, hingga isian dalam minuman segar. Selain rasanya yang lezat dan teksturnya yang kenyal, kolang-kaling juga kaya akan serat dan vitamin yang baik untuk tubuh. Meski begitu, ada satu hal yang perlu diperhatikan sebelum kolang-kaling siap diolah, yakni cara mencucinya dengan benar.

Biji dari pohon aren ini sering kali masih memiliki lendir dan bau asam yang cukup kuat setelah dibeli. Proses mencuci kolang-kaling yang benar sangat penting agar cita rasa masakan tetap nikmat dan nyaman saat dikonsumsi. Khalila, seorang YouTuber dari channel Dapur Bunda Khalila, membagikan tips yang dapat membantu mengatasi masalah ini. Berikut ulasannya seperti yang sudah dirangkum pada Selasa (13/11/2024).

Langkah pertama dalam mencuci kolang-kaling adalah dengan menggunakan air biasa. Proses ini bertujuan untuk menghilangkan lendir yang biasanya menempel pada biji kolang-kaling. Dalam video tutorialnya, Khalila mengungkapkan bahwa mencuci kolang-kaling harus dilakukan secara berulang untuk mendapatkan hasil yang maksimal. "Cuci kolang-kalingnya sebanyak dua atau tiga kali, supaya bersih dari lendir," ujar Khalila.

Mencuci dengan air biasa memang penting, tetapi lendir yang masih menempel pada biji kolang-kaling memerlukan perhatian lebih. Oleh karena itu, disarankan untuk mencuci hingga lendir benar-benar hilang dan kolang-kaling tampak bersih.

Setelah dicuci dengan air biasa, Khalila melanjutkan dengan menggunakan air cucian beras. Air ini dikenal memiliki kandungan alami yang efektif menghilangkan bau asam pada kolang-kaling. Caranya, setelah mencuci kolang-kaling dengan air biasa, masukkan biji kolang-kaling ke dalam air cucian beras yang pertama dan gosok-gosokkan sebentar.

Tidak hanya untuk menghilangkan bau asam, air cucian beras juga membantu proses pembersihan kolang-kaling agar terasa lebih kesat. Sebaiknya, biarkan kolang-kaling terendam dalam air cucian beras selama kurang lebih dua jam.

Setelah direndam, langkah selanjutnya adalah meremas-remas kolang-kaling dengan lembut. Proses meremas ini akan membantu lendir yang tersisa semakin hilang dan membuat tekstur kolang-kaling lebih bersih. Tindakan ini juga akan mempercepat hilangnya bau asam yang sering kali menempel pada biji kolang-kaling yang belum dibersihkan dengan baik.

Dengan meremas-remas kolang-kaling, kamu akan mendapatkan hasil yang lebih optimal. Pastikan untuk melakukannya dengan perlahan agar biji kolang-kaling tidak rusak.

Setelah proses meremas selesai, langkah berikutnya adalah mencuci kolang-kaling dengan air bersih. Mencuci kembali kolang-kaling menggunakan air bersih sebanyak dua kali sangat penting untuk memastikan semua lendir dan bau asam hilang sepenuhnya. Proses ini akan memastikan kolang-kaling terasa kesat dan siap untuk diolah menjadi berbagai menu lezat.

Pastikan juga untuk meniriskan kolang-kaling dengan baik sebelum digunakan dalam masakan. Kolang-kaling yang sudah bersih akan lebih nikmat saat dijadikan bahan dalam masakan manis seperti kolak atau puding.

Setelah melalui tahapan pencucian yang benar, kolang-kaling sudah siap untuk diolah menjadi berbagai hidangan manis yang menggugah selera. Kamu bisa membuat kolak kolang-kaling, manisan, atau campuran puding. Dengan tekstur yang kenyal dan rasa yang bersih, hasil olahan kolang-kaling akan lebih nikmat dan menggugah selera.

Menurut Khalila, dengan mengikuti langkah-langkah mencuci yang benar, kolang-kaling akan lebih enak dan nyaman dikonsumsi tanpa khawatir bau atau lendir yang mengganggu. Video tutorialnya yang sudah ditonton lebih dari 160 ribu kali ini pun mendapat banyak komentar positif dari warganet.