Liputan6.com, Jakarta - Di tengah pesatnya perkembangan dunia digital, minat generasi muda, khususnya mahasiswa, terhadap dunia investasi semakin meningkat. Kesadaran mereka tentang pentingnya perencanaan keuangan yang bijak mendorong banyaknya generasi muda yang tertarik untuk mulai berinvestasi.
Namun, meskipun antusiasme tinggi, pemahaman yang kurang tentang produk investasi masih menjadi hambatan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko kerugian.
Sebagai solusi, literasi finansial menjadi kunci utama. Para calon investor perlu memahami betul risiko dan strategi yang efektif, seperti diversifikasi, untuk memaksimalkan potensi imbal hasil investasi mereka.
Berbagai inisiatif edukasi kini digalakkan untuk memperkenalkan konsep investasi dan memberi kesempatan bagi masyarakat, terutama mahasiswa, untuk belajar langsung dari para ahli.
Salah satu upaya nyata dalam meningkatkan literasi finansial di kalangan mahasiswa adalah dengan diselenggarakannya acara Stock Summit Seminar yang didukung oleh PT Generasi Paham Investasi (Ayovest) dan PT Avrist Asset Management (Avrist AM).
Acara yang berlangsung pada 31 Oktober 2024, di Universitas Indonesia ini dihadiri sekitar 100 mahasiswa dari Universitas Indonesia dan universitas-universitas ternama lainnya.
Stock Summit Seminar merupakan bagian dari kelanjutan acara National Stock Competition yang bertujuan untuk memberikan wawasan dan edukasi terkait investasi di pasar saham. Berbagai pembicara ahli dihadirkan untuk membagikan pengetahuan mereka.
Salah satunya adalah Narendro Anindyo, Head of Equity Avrist AM, yang memberikan sesi berjudul “Berbagai Pendekatan Investasi Saham serta Kelebihan dan Kekurangannya”.
Dahulukan investasi minimal 10% di reksadana sebelum melakukan pengeluaran rutin lain, sehingga kita bisa mempersiapkan perencanaan keuangan dengan baik. Mungkin hal ini terlihat sulit, untuk mengatur investasi sekaligus pengeluaran bulanan. Begitulah sal
Pentingnya strategi investasi yang bisa diterapkan investor muda
Dalam presentasinya, Narendro menekankan pentingnya pemilihan saham yang tepat dan bagaimana strategi diversifikasi dalam reksa dana bisa memperkuat portofolio investasi.
“Diversifikasi adalah kunci untuk mengelola risiko, dan pemilihan saham yang tepat memungkinkan investor untuk memaksimalkan potensi imbal hasil,” kata Narendro Anindyo, dalam keterangannya, Kamis (7/11/2024).
Selain Narendro, seminar ini juga menghadirkan sejumlah pembicara seperti PT Bursa Efek Indonesia (IDX), PT Benih Investasi Teknologi (Seeds), dan PT BNI Sekuritas. Masing-masing memberikan wawasan mengenai peran penting pasar modal serta strategi investasi yang dapat diterapkan oleh investor muda untuk mencapai hasil optimal.
Sonny Afriansyah, Direktur Ayovest, menambahkan bahwa seminar ini merupakan kelanjutan dari National Stock Competition yang sebelumnya digelar, dan kali ini menekankan pentingnya stock selection atau pemilihan saham yang tepat dalam membangun portofolio investasi yang optimal.
“Saat ini, mahasiswa belajar tentang stock selection, yang merupakan keterampilan vital jika mereka terjun ke industri pengolahan investasi, terutama manajer investasi. Pada produk reksa dana, seperti reksa dana saham, manajer investasi akan mengalokasikan dana nasabah ke portofolio saham yang dipilih berdasarkan analisis mendalam yang memadai,” jelas Sonny.
Komitmen dukung pendidikan dan inklusi finansial pada generasi muda
Setelah sesi edukasi, Theresia Rina, Business Development Ayovest melanjutkan acara inisiatif inklusi finansial kepada seluruh peserta.
Peserta mendapatkan kesempatan untuk langsung mempraktikkan pengetahuan yang telah mereka peroleh dari seminar dan merasakan pengalaman investasi yang sesungguhnya melalui aplikasi Ayovest.
“Kegiatan ini juga menandai penutup Bulan Inklusi Keuangan (BIK) yang diselenggarakan oleh OJK, mendukung upaya untuk meningkatkan pemahaman dan akses terhadap produk keuangan di kalangan masyarakat,” ucap Theresia.
Dengan adanya acara ini, selain memberikan wawasan kepada peserta, acara ini juga alat praktis bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan pengetahuan mereka.
"Ayovest dan Avrist AM berkomitmen untuk terus mendukung pendidikan dan inklusi finansial di kalangan generasi muda, agar mereka dapat menjadi investor yang cerdas dan berdaya saing di masa depan," lanjutnya.