Rahasia Simpan Bayam agar Awet Berhari-hari Tanpa Kulkas, Begini Triknya

1 week ago 8

Liputan6.com, Jakarta Bayam adalah sayuran berdaun hijau yang populer di kalangan masyarakat Indonesia. Tak hanya lezat dan serbaguna, bayam juga kaya akan nutrisi yang mendukung kesehatan tubuh. Banyak orang mengolah bayam menjadi berbagai jenis hidangan, seperti sayur bening, tumis, hingga keripik. Selain itu, harga bayam yang terjangkau menjadikannya pilihan favorit sebagai sayuran harian yang sering dibeli dalam jumlah besar.

Namun, bayam memiliki kelemahan utama: mudah rusak. Dalam hitungan 1-2 hari, bayam bisa layu dan menghitam bila tidak disimpan dengan benar. Beruntung, seorang warganet YouTube bernama Umi Maull telah membagikan cara sederhana menyimpan bayam tanpa memerlukan kulkas. Metode ini terbukti mampu membuat bayam tetap segar hingga 4 hari. Berikut langkah-langkahnya yang sudah dirangkum pada, Selasa (5/11/2024).

Pastikan Bayam Masih Memiliki Akar

Langkah pertama untuk menjaga bayam agar awet lebih lama adalah memastikan bayam yang Anda beli masih memiliki akar. Menurut Umi Maull, akar bayam membantu menjaga kesegarannya sehingga bayam bisa bertahan lebih lama meski tanpa pendingin. Oleh karena itu, pilihlah bayam dengan akar yang utuh dan sehat saat membeli.

Selain itu, penting untuk memisahkan bayam yang sudah layu dengan yang masih segar. "Bayam yang kurang bagus (layu) langsung dimasak, bayam yang bagus untuk disimpan," ujar Umi Maull dalam video tutorialnya di YouTube. Dengan cara ini, kualitas bayam yang akan disimpan tetap terjaga.

Bersihkan Akar Bayam

Setelah memilih bayam yang segar, bersihkan bagian akarnya dengan mencucinya di bawah air mengalir. Akar bayam biasanya masih memiliki sisa tanah dan kotoran yang menempel, yang dapat mempercepat proses pembusukan bila tidak dibersihkan. Membilas akar sampai bersih akan membantu memperpanjang daya tahan bayam saat disimpan.

Kondisi akar yang bersih membuat daun bayam tidak cepat layu atau menghitam. Ini penting terutama jika Anda tidak memiliki kulkas untuk menyimpan sayuran agar tetap segar dalam jangka waktu yang lama.

Siapkan Wadah dengan Air Bersih

Selanjutnya, sediakan wadah bersih berisi air secukupnya. Wadah yang digunakan sebaiknya berbentuk panjang dan cekung agar bayam bisa berdiri tegak dengan baik. Pastikan bahwa akar bayam dapat terendam sepenuhnya di dalam air, karena inilah yang akan membantu menjaga kesegarannya selama beberapa hari.

Penggunaan wadah berisi air ini memungkinkan bayam untuk tetap menyerap kelembapan tanpa harus berada di suhu dingin, sehingga bisa bertahan tanpa risiko layu atau rusak dalam waktu singkat.

Tutup Daun Bayam dengan Plastik

Agar daun bayam tetap hijau, bungkuslah bagian daunnya dengan plastik. Dalam video yang diunggahnya, Umi Maull membungkus daun bayam dengan plastik agar tidak terpapar udara secara langsung. Langkah ini mencegah daun bayam menghitam atau layu akibat oksidasi dan paparan udara luar.

Pastikan plastik menutupi daun secara sempurna, karena kondisi daun yang tertutup baik akan menjaga warna hijau dan teksturnya tetap segar hingga beberapa hari.

Letakkan di Area Kering dan Terlindung dari Sinar Matahari

Setelah membungkus bayam dengan plastik, tempatkan wadah tersebut di area yang kering dan jauh dari paparan sinar matahari langsung. Tempat penyimpanan yang lembap atau terpapar matahari dapat mempercepat proses pembusukan daun bayam. Oleh karena itu, simpanlah di lokasi yang sejuk namun tidak lembap.

Menurut Umi Maull, bayam yang disimpan dengan cara ini bisa awet hingga empat hari dan tetap segar ketika siap dimasak. Dengan metode ini, Anda tak perlu lagi khawatir bayam akan cepat layu atau kehilangan kualitasnya.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Penyimpanan Bayam

Apakah bayam yang sudah dibersihkan perlu langsung dimasak?

Tidak harus. Bayam yang telah dicuci akarnya dan disimpan dengan cara yang benar dapat bertahan hingga 4 hari, bahkan tanpa kulkas.

Bagaimana cara menyimpan bayam jika saya memiliki kulkas?

Bayam bisa disimpan di kulkas setelah dicuci dan dibungkus plastik, atau dimasukkan ke dalam wadah kedap udara untuk menjaga kesegarannya lebih lama.

Apakah metode ini bisa diterapkan pada sayuran lain?

Ya, metode ini juga efektif untuk menyimpan sayuran berdaun hijau lainnya, seperti kangkung, kemangi, dan pakis.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |