DKJ Awards 2025 Selaraskan CSR dengan Visi Jakarta Global 2025

1 day ago 9

Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan penting untuk mensinergikan sektor publik dan privat dalam mewujudkan visi Jakarta sebagai kota global.

Hal ini disampaikan Staf Khusus Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Sosial Chico Hakim dalam gelaran Ngopi Bareng Road to Derap Kerjasama Jakarta (DKJ) Awards 2025. 

DKJ Awards sendiri merupakan ajang penghargaan yang diberikan Pemprov DKI bagi pelaku CSR yang berkontribusi nyata bagi kota.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Chico, cita-cita menjadikan Jakarta masuk dalam jajaran 50 kota global terbaik bukan hal yang bisa dicapai oleh pemerintah saja.

"Nanti ke depannya kita berharap (Jakarta) menjadi top 50 kota global yang menjadi target Pak Pramono Anung dan Pak Rano Karno. Tidak mungkin bisa dibangun sendiri oleh pemerintah. Harus melibatkan seluruh stakeholder. Pemerintah, masyarakat di semua lapisan, dan juga perusahaan-perusahaan yang berusaha di kota ini," ujar Chico di JB Tower, Jakarta Pusat, Rabu (11/6).

Chico menekankan bahwa kontribusi sektor usaha perlu lebih dari sekadar tanggung jawab sosial yang bersifat simbolis. Program CSR, kata dia, harus selaras dengan kebutuhan kota dan memberikan dampak yang terukur.

"Kalau kita ingin melakukan sesuatu, kita harus mengukur impact. Jakarta ini dilihat oleh seluruh daerah. Apa yang dilakukan di Jakarta bisa jadi benchmark bagi kota-kota lain," lanjutnya.

Pernyataan tersebut sejalan dengan semangat DKJ Awards 2025, yang tahun ini kembali digelar menjelang HUT Jakarta ke-498.

Ajang ini mengajak perusahaan, BUMN, BUMD, yayasan, dan komunitas untuk menunjukkan kontribusi mereka melalui program-program CSR di bidang Kesehatan, Lingkungan, Pendidikan, dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat.

Chico juga menyoroti pentingnya program CSR yang berakar pada permasalahan utama Jakarta seperti kemacetan, banjir, hingga kemiskinan ekstrem.

Ia memberi contoh kebijakan terbaru seperti perluasan manfaat Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) yang disebut berdampak langsung pada jutaan warga.

"Dengan naiknya penerima KJP dari 500 ribu ke 700 ribu, yang terdampak bukan cuma anak-anak penerima manfaat, tapi juga keluarganya. Impact-nya bisa menjangkau lebih dari 1 juta jiwa," jelasnya.

Sebagai kota dengan sejarah panjang dan peradaban tua yang akan memasuki usia 500 tahun pada 2027, Jakarta diharapkan mampu bertransformasi menjadi kota niaga yang maju, seperti New York atau Los Angeles.

Kepala Biro Kerja Sama Daerah Setda Provinsi DKI Jakarta, Marulina Dewi menekankan pentingnya aspek inovasi dan kreativitas dalam program CSR yang diusung peserta.

"Inilah sesuatu yang berbeda, private sector dalam hal ini dunia usaha, dengan pemerintah. Banyak hal-hal yang idenya kadang-kadang out of the box. Dan ini yang kita ingin lihat, kira-kira penerapan program CSR teman-teman di Jakarta seinovatif seperti apa," katanya..

(kay/vws)

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |