Cara Membuat Tempe Goreng Renyah Tahan Lama Tanpa Tepung Terigu

Liputan6.com, Jakarta Tempe adalah salah satu olahan kedelai yang kaya akan cita rasa dan banyak disukai oleh masyarakat Indonesia. Dengan teksturnya yang kenyal, tempe bisa diolah menjadi berbagai hidangan lezat, mulai dari tempe orek, tumis tempe, hingga tempe goreng yang sering dijadikan camilan atau pelengkap nasi. Meskipun begitu, membuat tempe goreng yang renyah dan tetap tahan lama bisa menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian orang.

Tempe goreng yang sempurna harus memiliki tekstur luar yang renyah namun tetap lembut di dalam. Namun, banyak yang merasa kesulitan untuk mencapainya, terutama saat adonan tepung yang digunakan tidak memberikan hasil yang diinginkan, sehingga tempe goreng cepat lembek. Mama Adeeva, seorang warganet yang berbagi resep tempe goreng renyah, punya rahasia tersendiri untuk mendapatkan hasil tempe goreng yang renyah dan lezat, tanpa menggunakan tepung terigu.

Dikutip pada Senin (11/11), langkah pertama dalam membuat tempe goreng renyah adalah menyiapkan bumbu halus. Bumbu yang digunakan terdiri dari bawang putih, kunyit, kemiri, kencur, ketumbar, merica, garam, dan kaldu bubuk. Semua bahan ini harus dihaluskan hingga halus menggunakan ulekan atau blender. Setelah itu, campuran bumbu halus ini dilarutkan dengan air secukupnya agar menjadi bumbu cair yang siap digunakan untuk adonan.

Bumbu ini sangat penting untuk memberikan cita rasa gurih dan harum pada tempe goreng. Penggunaan bumbu yang tepat akan membuat tempe goreng lebih sedap dan tidak hambar. Proses melarutkan bumbu dengan air juga memastikan adonan mudah meresap ke dalam potongan tempe, memberikan rasa yang merata saat digoreng.

Setelah bumbu siap, langkah selanjutnya adalah membuat adonan tepung. Untuk menghasilkan tempe goreng yang renyah dan tahan lama, Mama Adeeva memilih tepung beras dan tepung tapioka sebagai bahan utama, bukan tepung terigu. Menurut sumber dari greedygirlgourmet.com, tepung beras dan tapioka lebih baik dalam menghasilkan adonan gorengan yang crispy dan tidak menyerap terlalu banyak minyak, sehingga tempe goreng tetap renyah lebih lama.

Adonan tepung ini harus diaduk rata, dengan penambahan air secukupnya. Pastikan konsistensi adonan tidak terlalu cair maupun kental. Adonan yang pas akan melapisi tempe dengan baik, memberikan lapisan tepung yang garing saat digoreng. Ketika adonan sudah siap, potongan tempe tinggal dicelupkan ke dalam adonan ini untuk siap digoreng.

Setelah adonan dan tempe siap, saatnya menggoreng. Panaskan minyak dalam wajan dan pastikan suhunya tidak terlalu tinggi. Gunakan api sedang cenderung kecil agar tempe bisa matang merata dan tidak cepat gosong. Mama Adeeva juga membagikan trik tambahan agar tempe goreng semakin renyah, yaitu dengan meneteskan sedikit adonan ke dalam minyak setelah tempe dicelupkan. Cara ini akan membuat lapisan adonan semakin 'kribo' atau bertekstur garing.

Selama proses penggorengan, pastikan tempe dibalik sesekali agar matang merata di semua sisi. Jangan terburu-buru menggoreng banyak potongan tempe sekaligus, agar suhu minyak tetap stabil dan tempe bisa matang sempurna tanpa menyerap banyak minyak. Waktu yang tepat untuk mengangkat tempe adalah ketika warnanya sudah kecokelatan dan teksturnya terlihat renyah.

Setelah tempe goreng matang dengan sempurna, angkat dan tiriskan minyak berlebih. Tempe goreng siap disajikan dan nikmati dengan sambal, cabai, atau saus favorit sebagai pelengkap. Dengan cara ini, tempe goreng akan tetap renyah dan lezat meski disimpan dalam waktu yang lebih lama. Rasa gurih dan aroma harum dari bumbu juga akan memberikan sensasi nikmat yang tak terlupakan.

Proses pembuatan tempe goreng ini ternyata cukup mudah diikuti meski tanpa menggunakan tepung terigu. Banyak penggemar tempe goreng yang tertarik mencoba resep ini, seperti yang terlihat dalam kolom komentar video Mama Adeeva di YouTube. Resep tempe goreng renyah ini menjadi favorit banyak orang, karena hasilnya yang memuaskan dan mudah diikuti di rumah.