Liputan6.com, Jakarta Bagi banyak orang, kelezatan gulai sangat bergantung pada kuahnya yang kaya akan rempah, dan memiliki warna merah pekat yang menggugah selera. Berbagai jenis gulai populer di Indonesia, seperti gulai kikil, gulai usus, gulai kakap, di mana sering menjadi pilihan favorit karena cita rasanya khas dan aromanya yang menggoda.
Namun, gulai ayam juga tak kalah lezat dan bisa menjadi alternatif yang lebih praktis untuk dinikmati. Dibandingkan jenis gulai lainnya, gulai ayam lebih mudah dibuat dengan kuah yang cenderung lebih pekat dan bumbu yang lebih cepat meresap ke dalam daging. Salah satu trik sederhana untuk membuat gulai ayam yang lezat dibagikan oleh seorang pemilik kanal YouTube Resep Simbok, yang memberikan tips khusus agar hidangan ini semakin nikmat dan kaya rasa.
Kira-kira, bahan apa saja yang ia pakai? Berikut informasi lengkap yang dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (12/2/2025).
Haluskan Bumbu
Agar kuah gulai jadi semakin gurih, bumbu yang diperlukan di sini cukup banyak seperti:
● 8 cabai merah.
● 8 bawang merah dan 2 bawang putih.
● 2 kemiri, ½ sdt merica dan ¾ sdt ketumbar.
● ½ ruas jahe dan kunyit.
Haluskan semua bumbu tersebut menggunakan chopper dengan menambahkan sedikit air terlebih dahulu agar tidak kesat.
Tumis Bumbu Sampai Harum
Panaskan sedikit minyak pada wajan, setelah itu tumis bumbu yang sudah dihaluskan dengan chopper tadi.
Agar bumbu semakin harum, tambahkan daun salam, lengkuas, serai dan daun jeruk secukupnya. Terus tumis bumbu sampai tercium aroma harum.
Masukkan Ayam
Masukkan potongan-potongan ayam pada wajan, lalu aduk sampai tercampur rata dengan bumbu halus.
Setelah tercampur rata dengan bumbu, tambahkan 800 ml santan dan 1 sdt garam agar gulai semakin gurih dan kental. Aduk sedikit agar santan tidak pecah lalu tunggu hingga gulai ayam matang dan tanak.
Gulai Ayam Siap Disantap
Cicip sedikit kuah gulai untuk memeriksa apakah sudah matang atau belum. Jika rasanya sudah pas, maka kompor bisa dimatikan dan gulai ayam yang lezat siap untuk disajikan dengan lontong atau ketupat
Beberapa Pertanyaan Warganet Seputar Gulai
Apakah Gulai Ayam Sehat?
Lezatnya gulai ayam terkadang menipu, karena kandungan kalorinya yang cukup tinggi. Maka, sebaiknya konsumsi dalam jumlah yang terukur. Dalam setiap 100 gramnya, terdapat sekitar 168 kalori dan 12,4 gram lemak. Sedangkan, satu potong ayamnya bisa berkontribusi hingga 202 kalori dengan 14,8 gram lemak.
Apa Beda Kari Ayam dengan Gulai Ayam?
Konsistensi kari lebih padat dibandingkan dengan gulai. Kari memiliki cita rasa yang agak manis dengan sedikit sentuhan gurih, sementara gulai cenderung lebih pedas dan gurih, serta memiliki tekstur yang lebih ringan daripada kari.
Bolehkah Gulai Dipanaskan?
Menghangatkan makanan bersantan seperti gulai atau tongseng lebih dari satu kali tidak disarankan. Tindakan ini dapat mengakibatkan perubahan lemak menjadi lemak jenuh, yang berpotensi meningkatkan risiko masalah kardiovaskular.
Berapa Lama Gulai Santan Bertahan?
Makanan yang mengandung santan hanya bisa disimpan selama kurang dari 3 jam pada suhu kamar. Di sisi lain, masakan yang mengandung santan dapat disimpan selama maksimal 4 hari di dalam kulkas dan 1 minggu jika diletakkan di dalam freezer.
Apakah Gulai Bisa Disimpan di Kulkas?
Mengenai penyimpanan makanan yang mengandung santan, penting untuk menunggu hingga mencapai suhu dingin atau suhu ruangan sebelum dimasukkan ke dalam kulkas atau freezer. Hal ini juga berlaku untuk hidangan seperti gulai atau tongseng kambing. Makanan yang mengandung santan dapat bertahan selama 2-3 hari di dalam kulkas, sementara di dalam freezer dapat bertahan lebih dari 3 hari.