To’ak, Cokelat Termahal di Dunia yang Terbuat dari Kakao Langka dan Berkualitas Tinggi

3 hours ago 3

Liputan6.com, Jakarta Dari es krim yang dibalut truffle hingga sandwich berlapis emas, dunia kuliner menawarkan berbagai camilan mewah yang tidak hanya eksklusif tetapi juga memiliki harga fantastis. Meskipun banyak di antaranya dibuat untuk menarik perhatian, beberapa benar-benar menggunakan bahan-bahan langka dan bernilai tinggi.

Salah satu contohnya adalah cokelat premium To'ak dari Ekuador, yang diklaim sebagai salah satu cokelat paling eksklusif di dunia. Produk ini dibuat dari kakao Nacional yang sangat langka, yang hanya dapat ditemukan di 14 kebun terpilih di lembah Piedra de Plata, Ekuador. Dengan proses produksi yang cermat dan bahan baku yang terbatas, To'ak menjadi simbol kemewahan dalam dunia cokelat, menjadikannya salah satu yang paling dicari oleh para pecinta cokelat kelas dunia.

Berikut ini fakta lengkap tentang cokelat To’ak, dikutip dari odditycentral.com pada Rabu (12/2/2025).

To’ak Sebagai Cokelat Termahal di Dunia

To'ak dikenal sebagai coklat termahal di dunia karena bahan utamanya yang langka. Meskipun apakah harga yang diminta sepenuhnya dapat dibenarkan atau tidak, tergantung pada penilaian konsumen, secara teknis, klaim tersebut memang benar. Coklat To'ak, dalam ukuran kecilnya, dapat dijual seharga $490 (Rp.7.958.286) per batang, dengan berat 50 gram. Namun, perusahaan yakin bahwa hanya fokus pada harga tidak cukup untuk menggambarkan keseluruhan kualitas dan cerita yang dihadirkan oleh produk To'ak yang sama mahalnya.

Alasan yang membuat To’ak Begitu Istimewa

Jadi, apa yang membuat To'ak begitu istimewa sehingga orang rela menghabiskan ratusan dollar hanya untuk membeli sebatang cokelat kecil? Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi hal tersebut. Pertama-tama, perusahaan ini menggunakan hanya kakao nasional terbaik, yaitu varietas kakao kuno yang telah diklasifikasikan sebagai tumbuhan punah pada tahun 2009. Tim di To'ak berhasil menemukan beberapa kebun kakao tertua di dunia, terletak di Lembah Piedra de Plata. Beberapa kebun ini bahkan telah dikonfirmasi melalui analisis DNA sebagai 100% kakao nasional.

Eksperimen To’ak

To'ak telah melakukan percobaan dengan berbagai teknik penuaan coklatnya, termasuk dengan memasukkannya ke dalam berbagai jenis tong seperti tong bekas cognac, wiski, atau wadah kayu dari Ekuador, dengan berbagai periode waktu. Coklat To’ak bisa disimpan dalam tong-tong tersebut selama beberapa bulan bahkan hingga delapan tahun. Perusahaan To’ak juga mencampur coklatnya dengan bahan aromatik seperti lada Kampot dari Kamboja, kayu Palo Santo dari Ekuador, atau jeruk Galapagos. Perusahaan terus menguji cara-cara baru untuk meningkatkan rasa coklatnya.

Q and A

Coklat Masuk Kategori Apa?

Dalam Peraturan Kepala Badan POM Nomor 21 Tahun 2016 Tentang Kategori Pangan, cokelat termasuk dalam kategori pangan 05.1.4 yaitu Produk Kakao dan Cokelat. Sedangkan cokelat imitasi termasuk dalam kategori pangan 05.1.5 yaitu Cokelat Imitasi, Produk Pengganti Cokelat.

Apa Itu Rasa Coklat?

Sebelum menjadi camilan favorit, cokelat terbuat dari biji buah kakao yang umumnya diolah menjadi makanan bercita rasa manis. Cokelat berasal dari buah pohon kakao, Theobroma cacao.

Berapa Macam Jenis Coklat?

Pada dasarnya, macam-macam cokelat terbagi menjadi 3 jenis, yakni cokelat hitam, cokelat susu, dan cokelat putih.

Coklat Berasal dari Negara Apa?

Para ahli memperkirakan bahwa pohon kakao sebagai bahan utama pembuatan cokelat mula-mula tumbuh di daerah Amazon utara hingga ke Amerika Tengah sampai Meksiko.

Dark Chocolate Terbuat dari Apa?

Cokelat hitam atau yang dikenal juga dengan sebutan dark chocolate terbuat dari 60% biji tanaman kakao. Cokelat hitam memiliki warna yang lebih tua atau gelap, serta memiliki rasa pahit yang khas.

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |