Pakar Sebut PSI Labuhan Terakhir Jokowi, Akan Tarik Tokoh Partai Besar

4 hours ago 1

Jakarta, CNN Indonesia --

Direktur Eksekutif Fixpoll Indonesia Mohammad Anas RA menilai Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) sedang mempersiapkan langkah politik sebelum memutuskan maju sebagai calon ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Anas menilai Jokowi sedang memastikan bergabungnya tokoh politik berpengaruh jika dirinya maju dan terpilih menjadi ketua umum PSI menggantikan Kaesang Pangarep.

"Saat ini tentu Jokowi sedang memainkan catur politiknya yaitu memastikan mampu menggalang tokoh berpengaruh dari berbagai profesi, organisasi, relawan bahkan tokoh partai politik tertentu," kata Anas kepada CNNIndonesia.com, Senin (19/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi jangan heran jika ada tokoh partai besar yang gabung ikut Jokowi karena Jokowi memiliki resources politik," sambungnya.

PSI jadi labuhan terakhir Jokowi

Di sisi lain, Annas menilai Jokowi akan berlabuh ke PSI dibanding Golkar lantaran posisi politik yang lebih aman dari manuver politik yang mengancam kepemimpinannya.

Terlebih, kata dia, Golkar dikenal sebagai partai yang sering dilanda manuver politik internal untuk menggeser pimpinan partai berlambang pohon beringin itu.

Sementara itu, Jokowi pernah tertarik memimpin PDIP karena pemilihnya bersinggungan dengan basis PDIP. Hanya saja, kata Anas, Jokowi sadar bahwa PDIP bentukan Megawati Soekarnoputri itu punya 'benteng' yang sulit dirobohkan, apalagi Jokowi sudah dipecat.

"Partai Solidaritas Indonesia adalah pelabuhan terakhir Jokowi, menjadi ketua umum PSI sangat mudah dan terjamin dari ancaman yang bisa menggoyahkan kursi pucuk pimpinan PSI," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Fraksi PSIP DPRD Jakarta William Aditya Sarana menyebut nama Jokowi dan Kaesang Pangarep masuk ke dalam bursa calon ketua umum PSI. William mengatakan nama Jokowi dan Kaesang itu muncul dalam bursa calon ketua umum PSI berdasarkan diskusi yang berkembang di internal partai.

"Nama Mas Kaesang juga turut disebut dalam diskusi internal partai kami. Ia juga diharapkan bisa melanjutkan kepemimpinannya yang sudah baik ini ke depannya," kata William dalam keterangannya, Jumat (16/5).

Sementara itu, Jokowi mengaku sudah mempertimbangkan ikut mengikuti pemilihan Calon Ketua Umum PSI di Solo Juli mendatang. Jokowi berkelakar saat ditanya soal kemungkinan berkompetisi dengan Kaesang, calon petahana.

"Kalau saya mendaftar, yang lain tidak mendaftar, mungkin," kata Jokowi sambil tersenyum di kediamannya, Rabu (14/5).

Jokowi sendiri mengaku masih menimbang-nimbang peluang menang di Kongres PSI. Mekanisme e-voting dianggap sebagai tantangan yang tidak mudah. Pasalnya, calon ketua umum dipilih langsung oleh semua anggota, tidak hanya pengurus yang ada di struktural partai.

"Seluruh anggota diberi hak untuk memilih. Yang sulit di situ," kata Jokowi.

Jokowi mengaku masih memperhitungkan berbagai kemungkinan. Ia ingin memastikan kemenangan di Kongres PSI.

"Jangan sampai kalau nanti misalnya saya ikut saya kalah," kata Jokowi.

(mab/dal)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |