7 Lulusan SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo Diterima Kampus Luar Negeri

Sukoharjo, CNN Indonesia --

Lulusan SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo hampir semua diterima di perguruan tinggi negeri favorit. Bahkan 7 dari 101 lulusan angkatan V tahun ajaran 2024/2025 diterima di di perguruan tinggi di luar negeri.

Kepala SMA Unggulan CT Arsa Sukoharjo Usdiyanto mengatakan semua siswa dinyatakan lulus.

Dari siswa yang lulus sebanyak 80 siswa diterima di perguruan tinggi negeri.

"7 orang diterima di Perguruan Tinggi luar negeri, 7 orang di Perguruan Tinggi Swasta favorit, dan 2 orang di politeknik, kata Usdiyanto saat pelepasan siswa di Sukoharjo, Sabtu (28/6).

Selain itu menurutnya ada beberapa siswa yang masih menunggu hasil seleksi mandiri dan jalur seleksi yang lain.

Jumlah 7 orang diterima di kampus luar negeri juga peningkatan dari sebelumnya. Tahun lalu ada tiga lulusan yang diterima di kampus luar negeri.

"Tahun lalu, 3 orang siswa alumni SMA CT ARSA Sukoharjo masuk Perguruan Tinggi luar negeri dengan beasiswa Indonesia Maju. Satu diantaranya sangat berprestasi, diterima 9 Perguruan Tinggi di dunia," ucapnya.

Usdiyanto mengatakan ada satu lulusan yang sangat menonjol dalam lulusan kali, yakni Dafa Aziz Firmansyah, siswa asal Cilacap yang diterima 14 kampus unggulan di luar negeri.

Dafa berhasil mengungguli seniornya yang lulus pada tahun lalu, Fahran Agus Ferdiansyah, yang diterima di sembilan Universitas luar negeri.

"Anak petani dari Cilacap, ayahnya sedang menderita stroke sudah cukup lama. Ibundanya yang mencari nafkah sambil merawat suaminya. Tapi dia diterima diterima di 14 Perguruan Tinggi terkemuka di dunia. Dia adalah Dafa," kata Usdiyanto.

Pelepasan siswa SMA Unggulan CT Arsa Foundation Sukoharjo dihadiri langsung oleh Chairman CT Corp Chairul Tanjung, Ketua Yayasan CT Arsa Foundation Anita Ratnasari Tanjung, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Ketua Pengawas CT Arsa Foundation Muhammad Nuh, serta orang tua siswa.

(sur)

[Gambas:Video CNN]