China Temukan 100 Juta Ton Cadangan Minyak Baru di Laut China Selatan

1 day ago 3

CNN Indonesia

Senin, 31 Mar 2025 12:45 WIB

Perusahaan China klaim temukan ladang Ilustrasi. Perusahaan China temukan ladang minyak baru dengan stok 100 juta ton di Laut China Selatan. Foto: Sam YEH / AFP

Jakarta, CNN Indonesia --

Perusahaan Minyak Lepas Pantai Nasional China (CNOOC) menemukan ladang minyak besar di bagian timur Laut China Selatan, dengan cadangan terbukti melebihi 100 juta ton.

Dilansir dari AFP, ladang minyak Huizhou 19-6 yang ditemukan terletak sekitar 170 kilometer (100 mil) dari Shenzhen di Provinsi Guangdong, China selatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pengeboran uji telah menghasilkan produksi harian sebesar 413 barel minyak mentah dan 68.000 meter kubik gas alam," kata CNOOC.

CEO CNOOC Zhou Xinhuai memuji terobosan berturut-turut dalam eksplorasi minyak dan gas di perairan timur Laut Cina Selatan.

"CNOOC telah menemukan ladang minyak 100 juta ton selama dua tahun berturut-turut, yang menciptakan kutub pertumbuhan baru untuk pertumbuhan berkelanjutan dalam produksi minyak dan gas lepas pantai," katanya.

Kepala Geolog CNOOC Xu Changgui mengatakan penemuan itu merupakan terobosan besar.

"Penemuan itu membuktikan ladang minyak utuh klastik terbesar di bagian utara Laut Cina Selatan dalam hal cadangan geologis, yang menembus pemahaman teoritis tradisional," katanya.

Sementara itu, Badan Informasi Energi AS mengatakan Laut China Selatan sebagian besar belum dieksplorasi karena sengketa teritorial, tetapi sebagian besar minyak dan gas yang ditemukan berada di wilayah yang tidak diperebutkan.

China mengeklaim hampir seluruh Laut China Selatan sebagai miliknya, tetapi hal ini disengketakan oleh Filipina, Malaysia, Vietnam, dan Brunei.

China tetap menjadi importir minyak mentah terbesar di dunia. Menurut analis Pemerintah AS, China menerima 11,1 juta barel per hari tahun lalu.

(yoa/dan)

Read Entire Article
Fakta Dunia | Islamic |